Masjid adalah sumbu peradaban. Banyak hal-hal besar bermuara dari rumah Allah. Bukan hanya ibadah, tetapi menjelajah hingga ke semua lini. Mulai dari ilmu pengetahuan, ekonomi, hingga kemanusiaan.
Masjid adalah sumbu peradaban. Banyak hal-hal besar bermuara dari rumah Allah. Bukan hanya ibadah, tetapi menjelajah hingga ke semua lini. Mulai dari ilmu pengetahuan, ekonomi, hingga kemanusiaan.
Ramadan bukan hanya sekadar bulan menumpuk amal. Banyak orang menganggap ditumpuk Salat Tarawih, Witir, Salat Sunah, ditumpuk sedekah, lalu ditumpuk lagi zikir baca Al-Qur’an. Ramadan itu adalah bulan pendidikan, manusia ini dalam ilmu logik, manusia disebut hewan yang bisa berbicara atau berkomunikasi dengan baik. Jadi yang membedakan kita dengan hewan, itu adalah adabnya.
Pagi tu, Andak Yau baghu siap masang sumbu pelito coloknyo. Ada sekitar 20 pelito colok. Pelito-pelito rencana Andak Yau nak dipasang keliling umah dio pado 27 Ramadan mendatang. Baghang-baghang daghi gudang yang sempat dikeluokan Andak duo aghi lalu pon sudah dimasokkan Dio lagi ke dalam gudang. Gudang sudah tetato ghapi. Siap menyambot aghi ghayo. Pokoknyo kalau dah datang ghajennyo semuo kejo selesai dalam saghi.
Baghang-baghang daghi gudang bawah umah Andak masih bekapo di sampeng laman umah Dio. Semalam Andak Yau tekapo, tak tedayo lagi nak memasokkan lagi baghang-baghang tu ke dalam. Andak Yau berencana pado puaso ke 12 ni baghang-baghang tu akan dimasokkan Dio dalam gudang. Tapi rencana tu beghubah, dalam emat Andak Yau Dio aghi ni berencana nak menyusow jalan kampong nak mencaghi kaleng untuk di buat pelito colok.
Mengawali tuliÂsan ini ada beberapa pertanyaan penting yang perlu kita cermati bersama untuk dicarikan solusinya. Pertama, mengapa masyarakat kita khususnya umat muslim masih banyak yang hidup dengan berbagai himpitan ekonomi.
Marhaban ya Ramadan, selamat datang bulan yang mulia bulan yang agung. Inilah kata-kata yang pantas kita ucapkan dalam menyambut kehadiran bulan Ramadan. Bulan yang kita rindukan telah hadir di hadapan kita.
Alhamdulillah umat muslim kembali dipertemukan Bulan Ramadan 1445 H, bulan istimewa yang sangat dinanti dan selalu diharapkan dapat bertemu oleh setiap muslim yang beriman (mukmin).
Tidak terasa waktu begitu cepat berlalu, hampir separuh bulan Ramadan kita lalui. Masjid-masjid sudah mulai berkurang jemaahnya. Fenomena ini selalu terjadi setiap bulan Ramadan.
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) selalu mendorong kampus menjadi tempat untuk tumbuh kembangnya potensi bangsa dan melahirkan sumber daya manusia unggul yang dapat membawa Indonesia jaya. Untuk itu, kampus harus menjadi tempat yang sehat, termasuk bebas dari perundungan dan kekerasan seksual.
Ramadan adalah bulan yang selalu dinanti oleh umat Islam di seantero dunia. Lebih hebat lagi penantian Ramadan oleh orang-orang yang mencapai halawatul iman (kemanisan iman). Penikmat keimanan, merasakan begitu indah dan moleknya Ramadan sehingga alpa bahwa kekasihnya itu hanya hadir antara 29 dan 30 hari setahun.
Ramadan merupakan bulan istimewa bagi umat Islam. Banyak sebutan yang disematkan kepadanya. Ada yang mengatakan bulan siyam, bulan ibadah, bulan ampunan, bulan tarbiah, bulan infak dan sedekah, bulan persaudaraan, bulan Al-Qur’an, bulan dakwah/ilmu pengetahuan, bulan perlombaan dalam berbuat kebaikan, dan sebutan-sebutan lainnya.