PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Kabar membanggakan datang dari Politeknik Caltex Riau (PCR). Salah satu mahasiswi terbaiknya, Zahra Athalia Fitri, berhasil meraih juara II dalam ajang Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) tingkat LLDIKTI Wilayah XVII tahun 2025, kategori Diploma.
Zahra, yang berasal dari Program Studi Teknik Elektronika Telekomunikasi, menyampaikan rasa syukur atas pencapaian tersebut. “Puji syukur atas berkah Allah yang memudahkan setiap prosesnya. Ini pengalaman luar biasa, bukan hanya untuk saya, tapi juga untuk kampus dan semua yang telah mendukung,” ungkapnya, Kamis (3/7).
Dalam ajang tersebut, Zahra mempresentasikan karya ilmiahnya berjudul “3 Vital Sign Band for Human Health Monitoring”. Perangkat wearable berbasis IoT ini mampu memantau tiga tanda vital tubuh manusia secara real-time: saturasi oksigen, detak jantung, dan suhu tubuh.
Proyek inovatif ini ia kembangkan bersama dosen pembimbing Rizadi dan dua rekan seprogram studi, Rahmat Alfitri serta Ilham Setiawan.
Berkat prestasinya, Zahra kini bersiap melaju ke tahap nasional, mewakili LLDIKTI Wilayah XVII. Saat ini, ia tengah menunggu surat penugasan resmi sebagai delegasi resmi menuju Pilmapres tingkat nasional.(hen)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Kabar membanggakan datang dari Politeknik Caltex Riau (PCR). Salah satu mahasiswi terbaiknya, Zahra Athalia Fitri, berhasil meraih juara II dalam ajang Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) tingkat LLDIKTI Wilayah XVII tahun 2025, kategori Diploma.
Zahra, yang berasal dari Program Studi Teknik Elektronika Telekomunikasi, menyampaikan rasa syukur atas pencapaian tersebut. “Puji syukur atas berkah Allah yang memudahkan setiap prosesnya. Ini pengalaman luar biasa, bukan hanya untuk saya, tapi juga untuk kampus dan semua yang telah mendukung,” ungkapnya, Kamis (3/7).
Dalam ajang tersebut, Zahra mempresentasikan karya ilmiahnya berjudul “3 Vital Sign Band for Human Health Monitoring”. Perangkat wearable berbasis IoT ini mampu memantau tiga tanda vital tubuh manusia secara real-time: saturasi oksigen, detak jantung, dan suhu tubuh.
Proyek inovatif ini ia kembangkan bersama dosen pembimbing Rizadi dan dua rekan seprogram studi, Rahmat Alfitri serta Ilham Setiawan.
Berkat prestasinya, Zahra kini bersiap melaju ke tahap nasional, mewakili LLDIKTI Wilayah XVII. Saat ini, ia tengah menunggu surat penugasan resmi sebagai delegasi resmi menuju Pilmapres tingkat nasional.(hen)
