Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Jorge Lorenzo Tak Sabar Jajal Lintasan Bergelombang Silverstone

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — GP Inggris 2018 bakal selalu dikenang. Bukan karena persaingan antar pembalap, melainkan karena harus dibatalkannya balapan di detik-detik terakhir. Penyebabnya, lintasan Sirkuit Silverstone tergenang air hujan karena sistem drainase yang buruk.

Setahun berselang, setelah pengaspalan ulang dan perbaikan sistem drainase, para rider bakal kembali beradu cepat di sirkuit legendaris tersebut Minggu akhir pekan ini (25/8). Proses adaptasi dengan lintasan baru dalam dua hari ke depan menjadi momen penting bagi para pembalap. Dalam lima balapan terakhir, pembalap tim pabrikan silih berganti mencuri podium tertinggi.

Kabar gembira datang dari paddock Honda. Partner Marquez musim ini, Jorge Lorenzo, dipastikan menjalani comeback di GP Inggris. Dia absen empat seri setelah mengalami kecelakaan hebat pada latihan bebas GP Belanda (29/6).

Baca Juga:  Rekor Memalukan

Juara dunia tiga kali MotoGP itu sudah tidak sabar kembali mengaspal di Sirkuit Silverstone. ’’Lama tak membalap, aku mempersiapkan diri sebaik-baiknya untuk bisa kembali di Silverstone. Tapi, aku tahu itu tidak akan mudah,’’ paparnya dalam situs resmi HRC.

Rider 32 tahun tersebut punya sejarah bagus di Silverstone. Dia pernah tiga kali memenangi balapan di sana. Yakni, pada musim 2010, 2012, dan 2013.

Yang juga berharap kebangkitan di Silverstone adalah rider-rider Yamaha. Dengan aspal baru, tentu diharapkan daya cengkeraman ban akan bertambah signifikan. Dan, di lintasan seperti itulah Yamaha YZR-M1 bisa diandalkan. ’’Aspal baru akan menguntungkan kami,’’ katanya yakin dilansir Crash.

Baca Juga:  Voli Putra Kalahkan Kamboja

Yamaha memang selalu sulit menemukan traksi di lintasan. Pada beberapa trek yang punya cengkeraman ban bagus, M1 selalu bisa berbicara banyak.

Meski sudah diaspal ulang, ternyata masih ada beberapa bagian lintasan yang bergelombang. Hal itu diungkapkan sejumlah pembalap Formula 1 ketika membalap di sana pertengahan Juli lalu. ’’Bagi kami (pembalap F1) memang tidak terlalu mengganggu. Tapi, untuk rider MotoGP, rasanya mereka tidak akan senang dengan kondisi tersebut,’’ ucap bintang Renault Daniel Ricciardo.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Erizal
 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — GP Inggris 2018 bakal selalu dikenang. Bukan karena persaingan antar pembalap, melainkan karena harus dibatalkannya balapan di detik-detik terakhir. Penyebabnya, lintasan Sirkuit Silverstone tergenang air hujan karena sistem drainase yang buruk.

Setahun berselang, setelah pengaspalan ulang dan perbaikan sistem drainase, para rider bakal kembali beradu cepat di sirkuit legendaris tersebut Minggu akhir pekan ini (25/8). Proses adaptasi dengan lintasan baru dalam dua hari ke depan menjadi momen penting bagi para pembalap. Dalam lima balapan terakhir, pembalap tim pabrikan silih berganti mencuri podium tertinggi.

- Advertisement -

Kabar gembira datang dari paddock Honda. Partner Marquez musim ini, Jorge Lorenzo, dipastikan menjalani comeback di GP Inggris. Dia absen empat seri setelah mengalami kecelakaan hebat pada latihan bebas GP Belanda (29/6).

Baca Juga:  Temannya Positif Corona, Luka Jovic Dikarantina

Juara dunia tiga kali MotoGP itu sudah tidak sabar kembali mengaspal di Sirkuit Silverstone. ’’Lama tak membalap, aku mempersiapkan diri sebaik-baiknya untuk bisa kembali di Silverstone. Tapi, aku tahu itu tidak akan mudah,’’ paparnya dalam situs resmi HRC.

- Advertisement -

Rider 32 tahun tersebut punya sejarah bagus di Silverstone. Dia pernah tiga kali memenangi balapan di sana. Yakni, pada musim 2010, 2012, dan 2013.

Yang juga berharap kebangkitan di Silverstone adalah rider-rider Yamaha. Dengan aspal baru, tentu diharapkan daya cengkeraman ban akan bertambah signifikan. Dan, di lintasan seperti itulah Yamaha YZR-M1 bisa diandalkan. ’’Aspal baru akan menguntungkan kami,’’ katanya yakin dilansir Crash.

Baca Juga:  Merson: Arsenal Butuh Saka, Bukan Lacazette

Yamaha memang selalu sulit menemukan traksi di lintasan. Pada beberapa trek yang punya cengkeraman ban bagus, M1 selalu bisa berbicara banyak.

Meski sudah diaspal ulang, ternyata masih ada beberapa bagian lintasan yang bergelombang. Hal itu diungkapkan sejumlah pembalap Formula 1 ketika membalap di sana pertengahan Juli lalu. ’’Bagi kami (pembalap F1) memang tidak terlalu mengganggu. Tapi, untuk rider MotoGP, rasanya mereka tidak akan senang dengan kondisi tersebut,’’ ucap bintang Renault Daniel Ricciardo.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Erizal
 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari