PARIS (RIAUPOS.CO) – Mercedes akhirnya memutuskan untuk mencabut pengajuan bandingnya atas keputusan FIA terkait dugaan inkonsistensi race director dalam memberlakukan aturan tentang safety car di seri terakhir GP Abu Dhabi, Ahad lalu.
Dengan demikian, Max Verstappen secara resmi dinobatkan sebagai juara dunia Formula 1 2021. Penyerahan penghargaan tersebut digelar Kamis malam (16/12) di Paris, Prancis, waktu setempat.
Berikut pernyataan resmi Mercedes: "Kami pulang dari Abu Dhabi dengan rasa yang masih tidak percaya tentang apa yang kami saksikan. Tentu saja, kalah adalah bagian dari sebuah perlombaan. Tapi rasanya berbeda ketika kami kehilangan kepercayaan dalam balapan.’’
"Bersama dengan Lewis (Hamilton), kami sangat berhati-hati dalam menyikapi ini. Karena kami selalu dituntun oleh kecintaan kami pada olahraga ini. Dan kami percaya bahwa setiap kompetisi semestinya dimenangkan dengan mematuhi aturan yang berlaku."
"Pada balapan Minggu itu (GP Abu Dhabi) banyak pihak, termasuk kami, merasa bahwa apa yang terjadi tidaklah benar."
"Alasan mengapa kami mengajukan protes pada Minggu itu karena regulasi terkait safety car diberlakukan dengan yang baru (berbeda), sehingga memengaruhi hasil akhir balapan. Setelah Lewis memimpin balapan dan sedikit lagi memenangi gelar juara dunia."
"Kami mengajukan banding juga untuk kepentingan penegakan keadilan. Dan kami kemudian melakukan dialog yang konstruktif dengan FIA dan Formula 1 untuk menciptakan sebuah kejelasan untuk masa depan. Agar seluruh kompetitor memahami dengan aturan seperti apa mereka bertanding dan bagaimana aturan itu ditegakkan."
"Kami juga menyambut baik keputusan FIA untuk membentuk sebuah komisi untuk menganalisa secara mendalam apa yang terjadi di Abu Dhabi dan memperbaiki kualitas aturan yang berlaku, penegakannya, dan pengambilan keputusan di Formula 1."
"Dan kami juga menyambut baik bahwa mereka mengundang perwakilan tim dan pembalap untuk ambil bagian."
"Mercedes-AMG Petronas akan terlibat aktif dengan komisi ini untuk membangun F1 yang lebih baik untuk semua tim dan setiap fan yang sangat mencintai olahraga ini seperti kami."
"Untuk Max Verstappen dan Red Bull: kami ingin mengirimkan rasa hormat kami atas capaian yang diraih musim ini. Anda membuat persaingan perebutan gelar juara Formula 1 ini benar-benar epik. Max, kami ucapkan selamat kepadamu dan seluruh tim."
"Kami tidak sabar untuk bertarung kembali denganmu di trek musim depan."
"Terakhir, meskipun untuk juara dunia kategori pembalap tidak sesuai yang kami inginkan, kami tetap sangat bangga terhadap tim kami."
"Lewis, kau adalah pembalap terhebat sepanjang sejarah F1 dan kau selalu membalap dengan hati di setiap lap sepanjang musim ini. Kau adalah atlet yang sempurna dan selalu tampil luar biasa."
"Sebagai seorang pembalap murni dan sebagai panutan bagi jutaan manusia di seluruh dunia, kami salut kepadamu."
"Valtteri (Bottas), kau adalah bagian sangat penting bagi tim ini dalam meraih lima gelar konstruktor secara beruntun. Terima kasih atas sumbangsih yang luar biasa kepada sejarah perjalanan kami di dunia motorsport, Kittos (terima kasih dalam bahasa Finlandia), Valtteri."
"Akhirnya, kepada seluruh awak Mercedes-AMG Petronas F1 Team di Brackley dan divisi High Performance Powertrains di Brixworth: kalian semua telah ikut menulis satu bab sejarah di dalam cerita Silver Arrow dengan memenangi delapan gelar juara Konstruktor secara beruntun. (jpg)