Selasa, 17 September 2024

Pemain Naturalisasi Bertekad Bawa Indonesia ke Piala Dunia 2023

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Timnas basket Indonesia harus mengakhiri laga terakhir di FIBA Asia Cup 2022 dengan kekalahan. Indonesia takluk dengan skor 53-78 saat menghadapi Australia di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (16/7/2022).

Fokus dan fisik kembali jadi sorotan. Sebab, di kuarter pertama, Indonesia bisa unggul dengan skor 16-11. Namun, memasuki pertengahan kuarter kedua hingga setelahnya, kondisi berbalik dan selalu tertinggal.

’’Kami tampil bagus lawan Australia, terutama di kuarter pertama, meski pada akhirnya Australia menang karena tampil solid. Saya percaya dengan kekuatan tim ini,’’ kata pebasket timnas Marques Bolden saat diwawancarai di mixed zone setelah pertandingan.

Pemain naturalisasi asal Amerika Serikat itu mengakui, melawan Australia merupakan laga terberat. Sebab, dia menilai, pemain lawan sudah masuk level FIBA Asia.

- Advertisement -
Baca Juga:  Lagi, Spanyol Gagal Menang Setelah Ditahan Polandia

’’Mereka juga sangat bagus secara tim dan tampil konsisten sejauh ini. Namun, kami mampu tampil baik menghadapi mereka di depan para fans,’’ ujar pemain yang mencatatkan 18 poin dan 10 rebound itu.

Bolden dkk akan menghadapi Cina pada play-off. Indonesia harus menang agar bisa lolos ke Piala Dunia FIBA 2023.

- Advertisement -

’’Ya, kami akan jadikan laga selanjutnya sebagai momen untuk bangkit,’’ tegasnya.

’’Di depan para fans, kami akan melaju ke FIBA World Cup tahun depan, sekaligus melihat perkembangan kami di FIBA Asia Cup,’’ lanjut pemain dengan tinggi 208 cm itu.

Pelatih timnas Milos Pejic menyatakan, melawan Australia menjadi pertandingan yang bagus bagi timnya.

Baca Juga:  Riau Raih Satu Emas di Kejurnas MTB

’’Saya senang dengan permainan anak-anak di laga ini, melawan Australia, salah satu tim terbaik di dunia,’’ katanya.

Pejic menuturkan, memperebutkan tiket delapan besar tak ubahnya seperti laga terbesar sepanjang sejarah perbasketan di Indonesia. Sebab, kemenangan di laga itu pastinya akan membuat Indonesia lolos ke babak delapan besar sekaligus ke FIBA World Cup 2023.

’’Dan, setelah ini, kami akan langsung bersiap untuk laga itu,’’ ujarnya.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Timnas basket Indonesia harus mengakhiri laga terakhir di FIBA Asia Cup 2022 dengan kekalahan. Indonesia takluk dengan skor 53-78 saat menghadapi Australia di Istora Senayan, Jakarta, Sabtu (16/7/2022).

Fokus dan fisik kembali jadi sorotan. Sebab, di kuarter pertama, Indonesia bisa unggul dengan skor 16-11. Namun, memasuki pertengahan kuarter kedua hingga setelahnya, kondisi berbalik dan selalu tertinggal.

’’Kami tampil bagus lawan Australia, terutama di kuarter pertama, meski pada akhirnya Australia menang karena tampil solid. Saya percaya dengan kekuatan tim ini,’’ kata pebasket timnas Marques Bolden saat diwawancarai di mixed zone setelah pertandingan.

Pemain naturalisasi asal Amerika Serikat itu mengakui, melawan Australia merupakan laga terberat. Sebab, dia menilai, pemain lawan sudah masuk level FIBA Asia.

Baca Juga:  Penonton Tribune Atas Diminta Turun ke Bawah

’’Mereka juga sangat bagus secara tim dan tampil konsisten sejauh ini. Namun, kami mampu tampil baik menghadapi mereka di depan para fans,’’ ujar pemain yang mencatatkan 18 poin dan 10 rebound itu.

Bolden dkk akan menghadapi Cina pada play-off. Indonesia harus menang agar bisa lolos ke Piala Dunia FIBA 2023.

’’Ya, kami akan jadikan laga selanjutnya sebagai momen untuk bangkit,’’ tegasnya.

’’Di depan para fans, kami akan melaju ke FIBA World Cup tahun depan, sekaligus melihat perkembangan kami di FIBA Asia Cup,’’ lanjut pemain dengan tinggi 208 cm itu.

Pelatih timnas Milos Pejic menyatakan, melawan Australia menjadi pertandingan yang bagus bagi timnya.

Baca Juga:  Riau Raih Satu Emas di Kejurnas MTB

’’Saya senang dengan permainan anak-anak di laga ini, melawan Australia, salah satu tim terbaik di dunia,’’ katanya.

Pejic menuturkan, memperebutkan tiket delapan besar tak ubahnya seperti laga terbesar sepanjang sejarah perbasketan di Indonesia. Sebab, kemenangan di laga itu pastinya akan membuat Indonesia lolos ke babak delapan besar sekaligus ke FIBA World Cup 2023.

’’Dan, setelah ini, kami akan langsung bersiap untuk laga itu,’’ ujarnya.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari