- Advertisement -
FAENZA (RIAUPOS.CO) – Bergabungnya Marc Marquez ke Gresini Ducati membuat banyak pihak percaya The Baby Alien –julukan Marquez– bisa menjadi kejutan di MotoGP 2024. Namun, dari pihak Marquez sendiri justru tak mau memiliki ekspektasi yang tinggi lantaran dirinya mengakui masih kesulitan.
Ya, Marquez akan memulai musim depan dengan lembaran baru bersama Gresini Ducati. Pembalap berjuluk The Baby Alien itu telah berpisah dengan tim yang menaunginya selama 10 tahun terakhir, Repsol Honda.
- Advertisement -
Ekspektasi tinggi tentu akan menyelimuti Marquez bersama Ducati. Mengingat, tim-tim Ducati sedang mendominasi MotoGP dalam dua musim terakhir.
Menariknya, Marquez mengaku justru tidak mau dibebankan dengan ekspektasi tinggi. Enam kali juara MotoGP itu mengatakan dia masih meragukan kualitasnya sendiri, sehingga belum berani untuk bisa berbicara banyak.
“Tugas saya adalah melepaskan diri dari semua ekspektasi ini,” kata Marquez dikutip dari Paddock GP, Ahad (7/1).
- Advertisement -
“Jika Anda melakukan wawancara ini dengan saya pada tahun 2019, saya akan mengatakan: ‘bersiaplah’. Tapi di sini, saya belum memenangkan balapan selama dua tahun, saya mendapat podium dan karena berada di trek basah, dan saya masih ragu dengan kualitas pergerakan saya,” tambahnya.
Dalam beberapa musim terakhir, Marquez memang belum mendapatkan performa terbaiknya. Cedera yang dialaminya pada musim 2020 menjadi faktor utama.
Marquez juga sering terjatuh dalam beberapa balapan terakhir, membuatnya gagal finis meski memulainya dengan baik. Tak ayal, The Baby Alien enggan dibebani dengan ekspektasi tinggi.(int/eca)
FAENZA (RIAUPOS.CO) – Bergabungnya Marc Marquez ke Gresini Ducati membuat banyak pihak percaya The Baby Alien –julukan Marquez– bisa menjadi kejutan di MotoGP 2024. Namun, dari pihak Marquez sendiri justru tak mau memiliki ekspektasi yang tinggi lantaran dirinya mengakui masih kesulitan.
Ya, Marquez akan memulai musim depan dengan lembaran baru bersama Gresini Ducati. Pembalap berjuluk The Baby Alien itu telah berpisah dengan tim yang menaunginya selama 10 tahun terakhir, Repsol Honda.
- Advertisement -
Ekspektasi tinggi tentu akan menyelimuti Marquez bersama Ducati. Mengingat, tim-tim Ducati sedang mendominasi MotoGP dalam dua musim terakhir.
Menariknya, Marquez mengaku justru tidak mau dibebankan dengan ekspektasi tinggi. Enam kali juara MotoGP itu mengatakan dia masih meragukan kualitasnya sendiri, sehingga belum berani untuk bisa berbicara banyak.
- Advertisement -
“Tugas saya adalah melepaskan diri dari semua ekspektasi ini,” kata Marquez dikutip dari Paddock GP, Ahad (7/1).
“Jika Anda melakukan wawancara ini dengan saya pada tahun 2019, saya akan mengatakan: ‘bersiaplah’. Tapi di sini, saya belum memenangkan balapan selama dua tahun, saya mendapat podium dan karena berada di trek basah, dan saya masih ragu dengan kualitas pergerakan saya,” tambahnya.
Dalam beberapa musim terakhir, Marquez memang belum mendapatkan performa terbaiknya. Cedera yang dialaminya pada musim 2020 menjadi faktor utama.
Marquez juga sering terjatuh dalam beberapa balapan terakhir, membuatnya gagal finis meski memulainya dengan baik. Tak ayal, The Baby Alien enggan dibebani dengan ekspektasi tinggi.(int/eca)