DOHA (RIAUPOS.CO) – Timnas Korsel dan Yordania sudah bertemu satu kali di babak penyisihan grup Piala Asia dengan hasil imbang 2-2. Oleh karena itu, laga semifinal di Stadion Ahmed bin Ali, Qatar, Selasa (6/2) pukul 22.00 WIB diprediksi bakal berlangsung lebih menarik dengan kedua tim sama-sama memiliki peluang untuk lolos ke final.
Korea Selatan lolos ke babak semifinal Piala Asia setelah menumbangkan Australia lewat duel alot yang tuntas dengan skor 2-1. Sempat tertinggal lebih dulu, Son Heung-min dan kawan-kawan mampu menyamakan kedudukan di injury time dan berhasil membalikkan keadaan di masa perpanjangan waktu.
Sementara Yordania berhasil mengalahkan Tajikistan dengan skor 2-1. Lolos ke semifinal pun menjadi pencapaian terbaik The Chivalrous di Piala Asia sehingga mereka bakal berupaya untuk membuat sejarah dengan menembus laga final.
Korea Selatan tampil kurang menjanjikan di Piala Asia, tetapi mampu lolos hingga ke semifinal dengan hasil yang tidak terlalu mencolok. Taeguk Warriors melaju dari penyisihan grup hanya dengan torehan 1 kemenangan, dan selalu bermain 120 menit di fase gugur.
Di babak 16 besar, Korea Selatan menang lewat adu penalti melawan Arab Saudi. Sementara di perempatfinal, mereka mengalahkan Australia 1-2 di babak extra time. Oleh karena itu, secara fisik Son Heung-min dan kawan-kawan lebih kelelahan dibanding Yordania. Kendati begitu, pelatih Timnas Korea Selatan, Jurgen Klinsmann, mengaku puas dengan daya juang yang ditunjukkan anak asuhnya. Terutama saat mereka tertinggal 1-0 dari Australia dan berusaha sampai menit terakhir untuk menyamakan kedudukan dan memaksa laga berlanjut ke perpanjangan waktu.
“Kami menghadapi pertandingan yang sulit melawan Australia dan harus bermain 120 menit lagi. Ini adalah pengalaman yang luar biasa, karena kami berada di semifinal Piala Asia. Semoga kami bisa menang di 2 pertandingan lagi untuk membuat negara ini bangga,” kata legenda sepakbola Jerman ini.
Di sisi lain, Yordania yang tidak diunggulkan di awal turnamen mampu lolos ke semifinal setelah menumbangkan Irak dan Tajikistan. The Chivalrous selalu sukses memetik kemenangan dalam 90 menit di fase gugur Piala Asia.
Pelatih Yordania Hussein Ammouta mengatakan, timnya kini lebih percaya diri untuk menghadapi Korea Selatan di babak semifinal. Dia pun berharap anak-anak asuhnya bisa bermain konsisten dan memberikan performa terbaik.
“Kami semakin percaya diri, dalam kemampuan bertahan dan menyerang. Kami bukan tim yang difavoritkan untuk menjadi juara, tetapi kami terus melaju dan harus seperti ini. Kami mempersiapkan yang terbaik dan melakukan yang terbaik seperti yang sudah kami lakukan sejauh ini,” kata Hussein Ammouta.
Namun, di laga semifinal Piala Asia 2024 Yordania dipastikan tidak diperkuat bek Salem Al Ajalin dan Ali Olwan, yang menjadi kunci keberhasilan mereka. Keduanya absen karena menerima hukuman akumulasi kartu kuning.(eca)
Laporan JPG, Doha