VALENCIA (RIAUPOS.CO) – Marco Bezzecchi mengeluhkan kopling motor Ducati Desmosedici GP23 di MotoGP. Selain itu, ia mengaku memiliki masalah dalam melakukan start.
Bezzecchi memulai MotoGP dengan performa kurang meyakinkan. Murid Valentino Rossi itu hanya mampu finis ke-14 di Qatar dan posisi enam di Portugal.
- Advertisement -
Pembalap tim Pertamina Enduro VR46 Racing Team itu mengaku dua seri awal mendapatkan hasil kurang bagus karena memiliki masalah di bagian kopling Desmosedici GP. Bahkan, ia mengatakan sejak awal tampil di MotoGP sudah memiliki masalah tersebut.
“Kopling Ducati sangat sulit bagi saya sejak tahun pertama saya di MotoGP,” kata Bezzecchi dikutip dari Corsedimoto, Ahad (31/3).
- Advertisement -
Pembalap asal Italia itu juga mengaku belum bisa mengatasi masalah start. Meski mampu menempati posisi ketiga di klasemen akhir MotoGP 2023, Bezzecchi menilai performanya masih belum bisa konsisten.
“Saya memiliki masalah dalam melakukan start yang baik, saya tidak pernah berhasil melakukan tiga atau empat start yang sama secara beruntun,” ungkap Bezzecchi.
“Tahun lalu saya setidaknya bisa tampil cukup konsisten,” imbuh rider bernomor motor 72 itu.
Pembalap berambut kribo itu akan mencoba untuk memperbaiki penampilan di MotoGP AS di Circuit of the Americas (COTA), Austin, Texas, 13-15 April.(int/eca)
VALENCIA (RIAUPOS.CO) – Marco Bezzecchi mengeluhkan kopling motor Ducati Desmosedici GP23 di MotoGP. Selain itu, ia mengaku memiliki masalah dalam melakukan start.
Bezzecchi memulai MotoGP dengan performa kurang meyakinkan. Murid Valentino Rossi itu hanya mampu finis ke-14 di Qatar dan posisi enam di Portugal.
Pembalap tim Pertamina Enduro VR46 Racing Team itu mengaku dua seri awal mendapatkan hasil kurang bagus karena memiliki masalah di bagian kopling Desmosedici GP. Bahkan, ia mengatakan sejak awal tampil di MotoGP sudah memiliki masalah tersebut.
“Kopling Ducati sangat sulit bagi saya sejak tahun pertama saya di MotoGP,” kata Bezzecchi dikutip dari Corsedimoto, Ahad (31/3).
Pembalap asal Italia itu juga mengaku belum bisa mengatasi masalah start. Meski mampu menempati posisi ketiga di klasemen akhir MotoGP 2023, Bezzecchi menilai performanya masih belum bisa konsisten.
“Saya memiliki masalah dalam melakukan start yang baik, saya tidak pernah berhasil melakukan tiga atau empat start yang sama secara beruntun,” ungkap Bezzecchi.
“Tahun lalu saya setidaknya bisa tampil cukup konsisten,” imbuh rider bernomor motor 72 itu.
Pembalap berambut kribo itu akan mencoba untuk memperbaiki penampilan di MotoGP AS di Circuit of the Americas (COTA), Austin, Texas, 13-15 April.(int/eca)