MILAN (RIAUPOS.CO) – Inter Milan kembali berpesta gol.Kali ini mereka membantai tim kuat Atalanta empat gol tanpa balas di Serie A.
Pelatih Inter, Simone Inzaghi mengaku sangat bahagia. Apalagi, mereka sempat direpotkan di awal laga bahkan sempat kebobolan sebelum dianulir VAR.
“10-15 menit pertama Atalanta menekan kami dengan sangat tinggi, jadi kami harus mengatur diri kami sendiri. Awal pertandingan bukanlah pendekatan yang biasa kami lakukan, tapi kemudian kami mencetak gol, membentur mistar dan keluar untuk babak kedua dengan keganasan,” kata Inzaghi kepada DAZN.
Dengan hasil ini, Inter Milan sudha unggul 12 poin di atas tim peringkat kedua, Juventus. “Ini adalah tanda-tanda besar bagi perjalanan kita, yang harus dilanjutkan tanpa jeda,” ujarnya.
Pada laga hari ini, empat gol Inter dicetak Matteo Darmian, Lautaro Martinez, Federico Dimarco dan Davide Frattesi .Sayangnya, Frattesi tertatih-tatih karena masalah otot tepat setelah golnya.
- Advertisement -
“Frattesi tampil luar biasa di Lecce, tapi 15 menit menjelang akhir dia mengalami sedikit kram. Dia adalah salah satu orang yang paling terkena dampak dari pilihannya, karena dia dalam kondisi sangat baik, akan sangat disayangkan jika dia harus berhenti sekarang,” jelas Inzaghi.(amr/jpg)
MILAN (RIAUPOS.CO) – Inter Milan kembali berpesta gol.Kali ini mereka membantai tim kuat Atalanta empat gol tanpa balas di Serie A.
Pelatih Inter, Simone Inzaghi mengaku sangat bahagia. Apalagi, mereka sempat direpotkan di awal laga bahkan sempat kebobolan sebelum dianulir VAR.
“10-15 menit pertama Atalanta menekan kami dengan sangat tinggi, jadi kami harus mengatur diri kami sendiri. Awal pertandingan bukanlah pendekatan yang biasa kami lakukan, tapi kemudian kami mencetak gol, membentur mistar dan keluar untuk babak kedua dengan keganasan,” kata Inzaghi kepada DAZN.
Dengan hasil ini, Inter Milan sudha unggul 12 poin di atas tim peringkat kedua, Juventus. “Ini adalah tanda-tanda besar bagi perjalanan kita, yang harus dilanjutkan tanpa jeda,” ujarnya.
Pada laga hari ini, empat gol Inter dicetak Matteo Darmian, Lautaro Martinez, Federico Dimarco dan Davide Frattesi .Sayangnya, Frattesi tertatih-tatih karena masalah otot tepat setelah golnya.
“Frattesi tampil luar biasa di Lecce, tapi 15 menit menjelang akhir dia mengalami sedikit kram. Dia adalah salah satu orang yang paling terkena dampak dari pilihannya, karena dia dalam kondisi sangat baik, akan sangat disayangkan jika dia harus berhenti sekarang,” jelas Inzaghi.(amr/jpg)