BAGANSIAPIAPI (RIAUPOS.CO) – Kwartir Daerah (Kwarda) Gerakan Pramuka Riau gelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda), 27-29 Mei 2022 di Bagansiapiapi Kabupaten Rokan Hilir. Ketua Kwarda Riau H Kasiarudin SH menyampaikan, pelaksanaan Rakerda tahun 2022 merupakan Rakerda yang pertama pasca Musyawarah Daerah Luar Biasa (Musdalub) Gerakan Pramuka Riau tanggal 20-21 Maret lalu.
"Tahun 2022 adalah tahun kerja ketiga masa bakti Kwarda Riau 2019-2024, tentunya telah banyak program-program yang dilaksanakan dan dijalankan oleh Pengurus Kwarda Riau dengan segala kemampuan dan kendala yang dihadapi oleh pengurus, terutama masalah situasi dan kondisi menghadapi pandemi Covid-19," katanya.
Rakerda bertujuan untuk menerima masukan, saran dan evaluasi terhadap program kerja 2022 yang tengah dijalankan. Diharapkan penyusunan program kerja 2023 sejalan dan searah dengan program Kwarcab se-Daerah Riau. Selanjutnya menyampaikan informasi hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) 2022. "Terakhir, diharapkan adanya sinkronisasi antara program kerja Kwarnas dengan program kerja Kwarda serta jajaran di bawahnya baik Kwarcab, Kwarran, Gudep maupun Satuan Karya Pramuka" ucapnya.
Untuk itu, melalui Rakerda ini Ketua Kwarda mengajak peserta Rakerda untuk membuat program-program yang baik dan bermutu untuk kepentingan generasi muda dan menyesuaikan dengan situasi dan kondisi pasca pandemi Covid-19.
Dia mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Riau yang telah banyak membantu program Kwarda Riau dalam upaya membina dan mengembangkan kegiatan kepramukaan di Provinsi Riau. Selain itu, beliau mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada Bupati Rokan Hilir Afrizal Sintong dan jajaran, Kwarcab Rokan Hilir sebagai tuan rumah Rakerda dalam membantu terselenggaranya kegiatan Rakerda dengan baik dan sukses.
Bupati Rokan Hilir Afrizal Sintong mengajak para Andalan di Kwartir dan Pembina Pramuka di Gugusdepan untuk bekerja sama dan berkolaborasi dalam membina peserta didik sehingga keberadaan Gerakan Pramuka dirasakan di dalam kehidupan nyata oleh anggota Pramuka itu sendiri, lingkungan keluarga dan masyarakat.
Kamabicab Rokan Hilir ini mengharapkan melalui Rakerda ini, para Pembina Pramuka yang berada di garis depan menjadi sahabat, teman bagi adik-adik atau peserta didik untuk mengatasi persoalan peserta didik dalam rangka mempersiapkan diri menuju masa depan yang lebih baik.
Ketua Panitia Muhammad Ridwan dalam laporannya menyampaikan bahwa Rakerda diikuti oleh 60 orang peserta yang terdiri dari Pimpinan Kwarda, Anggota Mabida Harian, Ketua LPK, Kepala Pusdiklat, Kepala Puslitbang, Kepala Pusinfo dan Protokol, Ketua Satgas Pramuka Peduli, Ketua DKD Riau dan 3 (tiga) orang utusan Kwarcab se-Daerah Riau.(ifr)
Laporan LISMAR SUMIRAT, Bagansiapiapi