JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Gempa berkekuatan 6,8 skala richter (SR) mengguncang Ambon, Maluku Utara sekitar pukul 06.46 WIB. Dengan kedalaman sekitar 10 km. Akibat gempa itu, beberapa bangunan mengalami kerusakan yang cukup parah.
“Hasil analisis http://realtime.inasafe.org menunjukkan bahwa gempa ini terjadi didarat dengan intensitas maksimum VII-VI MMI,” kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Agus Wibowo dalam keterangannya, Kamis (26/9).
Menurut Agus, gempa tersebut tergolong menunjukkan goncangan kuat dan kemungkinan membuat kerusakan untuk bangunan yang tidak tahan gempa. BNPB melalui BPBD masih melakukan penghitungan kerusakan akibat gempa tersebut.
“Laporan kerusakan terkini dari Pusdalops BNPB, satu jembatan retak di Ambon dan satu bangunan Universitas Pattimura rusak ringan,” tukas Agus.
Sumber: Jawapos.com
Editor: wws
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Gempa berkekuatan 6,8 skala richter (SR) mengguncang Ambon, Maluku Utara sekitar pukul 06.46 WIB. Dengan kedalaman sekitar 10 km. Akibat gempa itu, beberapa bangunan mengalami kerusakan yang cukup parah.
“Hasil analisis http://realtime.inasafe.org menunjukkan bahwa gempa ini terjadi didarat dengan intensitas maksimum VII-VI MMI,” kata Plt Kepala Pusat Data, Informasi dan Humas BNPB Agus Wibowo dalam keterangannya, Kamis (26/9).
- Advertisement -
Menurut Agus, gempa tersebut tergolong menunjukkan goncangan kuat dan kemungkinan membuat kerusakan untuk bangunan yang tidak tahan gempa. BNPB melalui BPBD masih melakukan penghitungan kerusakan akibat gempa tersebut.
“Laporan kerusakan terkini dari Pusdalops BNPB, satu jembatan retak di Ambon dan satu bangunan Universitas Pattimura rusak ringan,” tukas Agus.
- Advertisement -
Sumber: Jawapos.com
Editor: wws