Rabu, 9 April 2025
spot_img

Capaian Vaksinasi Dumai 77, 28 Persen

DUMAI (RIAUPOS.CO)- Dalam menyukseskan program vaksinasi di Kota Dumai, seluruh stake holder telah bekerja sama agar program vaksinasi Covid-19 berhasil dan sukses, sehingga herd immunity bisa terbentuk di Kota Dumai.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Dumai, dr Syaiful mengungkapkan, bahwa setelah bertungkus lumus bersama seluruh unsur dan kalangan yang ada di Kota Dumai, akhirnya herd immunity mulai terbentuk.

"Alhamdulillah, program vaksinasi Covid-19 di Kota Dumai sudah menyentuh angka 77,28 persen, dengan begitu kekebalan kelompok atau herd immunity sudah mulai terbentuk di Kota Dumai," katanya, Ahad  (19/12).

Syaiful mengungkapkan, jika vaksinasi telah mencapai 70 persen dari sasaran, menurutnya daya tular virus corona penyebab Covid-19 bisa diperlambat, sebab kekebalan kelompok atau herd immunity sudah mulai terbentuk.

Baca Juga:  Kinerja Gemilang di Usia 5 Tahun

Dijelaskan Syaipul, sasaran vaksinasi di Kota Dumai sebanyak 236.058 jiwa. Hingga 19 Desember 2021 jumlah warga yang telah divaksin dosis pertama sebanyak 182.414  jiwa atau 77, 28 persen. Lebihlanjut dijelaskannya, untuk vaksinasi dosis kedua, sudah terealisasi sebanyak 126.739  jiwa atau 53,69  persen.

Capaian vaksinasi di atas 77 persen ini, tambah Syaiful, berkat kerja sama dan dukungan yang nyata antara Pemerintah Kota Dumai, TNI dan Polri serta pihak-pihak terkait lainnya, Camat, Lurah dan RT, termasuk peran media yang ikut serta mensosialisasikan program vaksinasi Covid-19.

"Realisasi vaksinasi yang begitu cepat ini juga dipengaruhi oleh kerja keras dari Polri dalam hal ini Polres Dumai, melalui program-programnya yang membuat masyarakat tervaksin dengan cepat," imbuhnya.

Dijelaskannya, dengan program-program Polres ini, realisasi vaksinasi di Dumai, bisa begitu cepat, bahkan target dari

Baca Juga:  DPR Minta Copot Dirjen Imigrasi

Wali Kota Dumai, 75 persen warga sudah tervaksin di akhir Desember 2021, bisa dicapai lebih cepat berkat kerja keras Polres Dumai.

Meskipun sudah divaksin lengkap, Syaiful mengimbau kepada masyarakat untuk  tetap menjalankan prokes Covid-19 ketat.

Ia berpesan, meskipun sudah divaksin, masih bisa terinfeksi virus corona, meski kondisinya tidak berat atau kritis. Untuk itu, harus tetap mematuhi protokol kesehatan ketat, yaitu menggunakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, menjaga jarak serta tidak berkerumun.

"Salah satu yang perlu diwaspadai adalah meningkatnya mobilitas masyarakat pada akhir tahun yang berisiko memicu lonjakan kasus apabila tidak disertai penerapan protokol kesehatan yang ketat," pungkasnya.(mx12)

 

DUMAI (RIAUPOS.CO)- Dalam menyukseskan program vaksinasi di Kota Dumai, seluruh stake holder telah bekerja sama agar program vaksinasi Covid-19 berhasil dan sukses, sehingga herd immunity bisa terbentuk di Kota Dumai.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Dumai, dr Syaiful mengungkapkan, bahwa setelah bertungkus lumus bersama seluruh unsur dan kalangan yang ada di Kota Dumai, akhirnya herd immunity mulai terbentuk.

"Alhamdulillah, program vaksinasi Covid-19 di Kota Dumai sudah menyentuh angka 77,28 persen, dengan begitu kekebalan kelompok atau herd immunity sudah mulai terbentuk di Kota Dumai," katanya, Ahad  (19/12).

Syaiful mengungkapkan, jika vaksinasi telah mencapai 70 persen dari sasaran, menurutnya daya tular virus corona penyebab Covid-19 bisa diperlambat, sebab kekebalan kelompok atau herd immunity sudah mulai terbentuk.

Baca Juga:  Jenazah Covid-19 Telantar di Jalanan, Wapres Minta Maaf

Dijelaskan Syaipul, sasaran vaksinasi di Kota Dumai sebanyak 236.058 jiwa. Hingga 19 Desember 2021 jumlah warga yang telah divaksin dosis pertama sebanyak 182.414  jiwa atau 77, 28 persen. Lebihlanjut dijelaskannya, untuk vaksinasi dosis kedua, sudah terealisasi sebanyak 126.739  jiwa atau 53,69  persen.

Capaian vaksinasi di atas 77 persen ini, tambah Syaiful, berkat kerja sama dan dukungan yang nyata antara Pemerintah Kota Dumai, TNI dan Polri serta pihak-pihak terkait lainnya, Camat, Lurah dan RT, termasuk peran media yang ikut serta mensosialisasikan program vaksinasi Covid-19.

"Realisasi vaksinasi yang begitu cepat ini juga dipengaruhi oleh kerja keras dari Polri dalam hal ini Polres Dumai, melalui program-programnya yang membuat masyarakat tervaksin dengan cepat," imbuhnya.

Dijelaskannya, dengan program-program Polres ini, realisasi vaksinasi di Dumai, bisa begitu cepat, bahkan target dari

Baca Juga:  DPR Minta Copot Dirjen Imigrasi

Wali Kota Dumai, 75 persen warga sudah tervaksin di akhir Desember 2021, bisa dicapai lebih cepat berkat kerja keras Polres Dumai.

Meskipun sudah divaksin lengkap, Syaiful mengimbau kepada masyarakat untuk  tetap menjalankan prokes Covid-19 ketat.

Ia berpesan, meskipun sudah divaksin, masih bisa terinfeksi virus corona, meski kondisinya tidak berat atau kritis. Untuk itu, harus tetap mematuhi protokol kesehatan ketat, yaitu menggunakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, menjaga jarak serta tidak berkerumun.

"Salah satu yang perlu diwaspadai adalah meningkatnya mobilitas masyarakat pada akhir tahun yang berisiko memicu lonjakan kasus apabila tidak disertai penerapan protokol kesehatan yang ketat," pungkasnya.(mx12)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

spot_img

Capaian Vaksinasi Dumai 77, 28 Persen

DUMAI (RIAUPOS.CO)- Dalam menyukseskan program vaksinasi di Kota Dumai, seluruh stake holder telah bekerja sama agar program vaksinasi Covid-19 berhasil dan sukses, sehingga herd immunity bisa terbentuk di Kota Dumai.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Dumai, dr Syaiful mengungkapkan, bahwa setelah bertungkus lumus bersama seluruh unsur dan kalangan yang ada di Kota Dumai, akhirnya herd immunity mulai terbentuk.

"Alhamdulillah, program vaksinasi Covid-19 di Kota Dumai sudah menyentuh angka 77,28 persen, dengan begitu kekebalan kelompok atau herd immunity sudah mulai terbentuk di Kota Dumai," katanya, Ahad  (19/12).

Syaiful mengungkapkan, jika vaksinasi telah mencapai 70 persen dari sasaran, menurutnya daya tular virus corona penyebab Covid-19 bisa diperlambat, sebab kekebalan kelompok atau herd immunity sudah mulai terbentuk.

Baca Juga:  Kinerja Gemilang di Usia 5 Tahun

Dijelaskan Syaipul, sasaran vaksinasi di Kota Dumai sebanyak 236.058 jiwa. Hingga 19 Desember 2021 jumlah warga yang telah divaksin dosis pertama sebanyak 182.414  jiwa atau 77, 28 persen. Lebihlanjut dijelaskannya, untuk vaksinasi dosis kedua, sudah terealisasi sebanyak 126.739  jiwa atau 53,69  persen.

Capaian vaksinasi di atas 77 persen ini, tambah Syaiful, berkat kerja sama dan dukungan yang nyata antara Pemerintah Kota Dumai, TNI dan Polri serta pihak-pihak terkait lainnya, Camat, Lurah dan RT, termasuk peran media yang ikut serta mensosialisasikan program vaksinasi Covid-19.

"Realisasi vaksinasi yang begitu cepat ini juga dipengaruhi oleh kerja keras dari Polri dalam hal ini Polres Dumai, melalui program-programnya yang membuat masyarakat tervaksin dengan cepat," imbuhnya.

Dijelaskannya, dengan program-program Polres ini, realisasi vaksinasi di Dumai, bisa begitu cepat, bahkan target dari

Baca Juga:  Bom Bajaj Meledak saat Upacara Baca Alquran, 15 Orang Tewas

Wali Kota Dumai, 75 persen warga sudah tervaksin di akhir Desember 2021, bisa dicapai lebih cepat berkat kerja keras Polres Dumai.

Meskipun sudah divaksin lengkap, Syaiful mengimbau kepada masyarakat untuk  tetap menjalankan prokes Covid-19 ketat.

Ia berpesan, meskipun sudah divaksin, masih bisa terinfeksi virus corona, meski kondisinya tidak berat atau kritis. Untuk itu, harus tetap mematuhi protokol kesehatan ketat, yaitu menggunakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, menjaga jarak serta tidak berkerumun.

"Salah satu yang perlu diwaspadai adalah meningkatnya mobilitas masyarakat pada akhir tahun yang berisiko memicu lonjakan kasus apabila tidak disertai penerapan protokol kesehatan yang ketat," pungkasnya.(mx12)

 

DUMAI (RIAUPOS.CO)- Dalam menyukseskan program vaksinasi di Kota Dumai, seluruh stake holder telah bekerja sama agar program vaksinasi Covid-19 berhasil dan sukses, sehingga herd immunity bisa terbentuk di Kota Dumai.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Dumai, dr Syaiful mengungkapkan, bahwa setelah bertungkus lumus bersama seluruh unsur dan kalangan yang ada di Kota Dumai, akhirnya herd immunity mulai terbentuk.

"Alhamdulillah, program vaksinasi Covid-19 di Kota Dumai sudah menyentuh angka 77,28 persen, dengan begitu kekebalan kelompok atau herd immunity sudah mulai terbentuk di Kota Dumai," katanya, Ahad  (19/12).

Syaiful mengungkapkan, jika vaksinasi telah mencapai 70 persen dari sasaran, menurutnya daya tular virus corona penyebab Covid-19 bisa diperlambat, sebab kekebalan kelompok atau herd immunity sudah mulai terbentuk.

Baca Juga:  Tanggapi Kasus UAS, Yusril Minta Kemenlu Memanggil Dubes Singapura

Dijelaskan Syaipul, sasaran vaksinasi di Kota Dumai sebanyak 236.058 jiwa. Hingga 19 Desember 2021 jumlah warga yang telah divaksin dosis pertama sebanyak 182.414  jiwa atau 77, 28 persen. Lebihlanjut dijelaskannya, untuk vaksinasi dosis kedua, sudah terealisasi sebanyak 126.739  jiwa atau 53,69  persen.

Capaian vaksinasi di atas 77 persen ini, tambah Syaiful, berkat kerja sama dan dukungan yang nyata antara Pemerintah Kota Dumai, TNI dan Polri serta pihak-pihak terkait lainnya, Camat, Lurah dan RT, termasuk peran media yang ikut serta mensosialisasikan program vaksinasi Covid-19.

"Realisasi vaksinasi yang begitu cepat ini juga dipengaruhi oleh kerja keras dari Polri dalam hal ini Polres Dumai, melalui program-programnya yang membuat masyarakat tervaksin dengan cepat," imbuhnya.

Dijelaskannya, dengan program-program Polres ini, realisasi vaksinasi di Dumai, bisa begitu cepat, bahkan target dari

Baca Juga:  DPR Minta Copot Dirjen Imigrasi

Wali Kota Dumai, 75 persen warga sudah tervaksin di akhir Desember 2021, bisa dicapai lebih cepat berkat kerja keras Polres Dumai.

Meskipun sudah divaksin lengkap, Syaiful mengimbau kepada masyarakat untuk  tetap menjalankan prokes Covid-19 ketat.

Ia berpesan, meskipun sudah divaksin, masih bisa terinfeksi virus corona, meski kondisinya tidak berat atau kritis. Untuk itu, harus tetap mematuhi protokol kesehatan ketat, yaitu menggunakan masker, mencuci tangan menggunakan sabun dan air mengalir, menjaga jarak serta tidak berkerumun.

"Salah satu yang perlu diwaspadai adalah meningkatnya mobilitas masyarakat pada akhir tahun yang berisiko memicu lonjakan kasus apabila tidak disertai penerapan protokol kesehatan yang ketat," pungkasnya.(mx12)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari