JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Baby Margaretha mengungkapkan berat badannya turun drastis setelah anak pertamanya, Sidney Gerhard Bradach, bisa berjalan. Pemain film Misteri Cipularang itu harus banyak bergerak mendampingi sang anak. Dalam usia 1 tahun 8 bulan, Sidney sudah sangat aktif bergerak dan belum tahu risiko.
“Sudah superaktif. Semenjak dia sudah bisa jalan, berat badan aku langsung turun drastis. Biasanya normal 53 kilogram, sekarang 47 kilogram,” kata Baby Margaretha kepada JawaPos.com.
Bagi perempuan yang sempat berprofesi sebagai model itu, merawat sekaligus mengawasi anak ternyata sebuah pekerjaan yang cukup menyita energi. Gerakan Sidney yang cepat terkadang membuatnya kewalahan. Meski begitu, Baby Margaretha tetap menikmati statusnya sebagai ibu muda. Jika tak ada pekerjaan mendesak, dia lebih senang main sama anak di rumah untuk melihat setiap momen perkembangan Sidney.
“Capek luar biasa merawat anak kecil ternyata. Sekarang lihat pintu buka langsung kabur. Dia sudah bisa buka pintu sendiri makanya harus kunci pintu. Dia juga suka naik tangga. Naiknya cepat pula, capek ngejarnya,” ungkap Baby Margaretha.
Baby mengaku harus benar-benar memantau Sidney karena selama berada di dalam rumah, sang putra kerap main ke dapur. “Mainnya hobinya ke dapur, ke tempat tabung gas sama kompor,” tuturnya.
Lantaran cukup sibuk mengurusi Sidyney, Baby Margaretha harus meninggalkan kebiasaan lamanya yaitu hangout bersama sahabat-sahabatnya. Untuk sekadar olahraga saja, Baby kini mulai merasa kesulitan. Baby juga mengurangi pegang HP supaya bisa lebih sigap mengontrol pergerakan si kecil.
“Kalau dia tidur saja, aku bisa main, buka HP. Lengah sedikit anak bisa jatuh atau kabur,” papar Baby Margaretha.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Baby Margaretha mengungkapkan berat badannya turun drastis setelah anak pertamanya, Sidney Gerhard Bradach, bisa berjalan. Pemain film Misteri Cipularang itu harus banyak bergerak mendampingi sang anak. Dalam usia 1 tahun 8 bulan, Sidney sudah sangat aktif bergerak dan belum tahu risiko.
“Sudah superaktif. Semenjak dia sudah bisa jalan, berat badan aku langsung turun drastis. Biasanya normal 53 kilogram, sekarang 47 kilogram,” kata Baby Margaretha kepada JawaPos.com.
- Advertisement -
Bagi perempuan yang sempat berprofesi sebagai model itu, merawat sekaligus mengawasi anak ternyata sebuah pekerjaan yang cukup menyita energi. Gerakan Sidney yang cepat terkadang membuatnya kewalahan. Meski begitu, Baby Margaretha tetap menikmati statusnya sebagai ibu muda. Jika tak ada pekerjaan mendesak, dia lebih senang main sama anak di rumah untuk melihat setiap momen perkembangan Sidney.
“Capek luar biasa merawat anak kecil ternyata. Sekarang lihat pintu buka langsung kabur. Dia sudah bisa buka pintu sendiri makanya harus kunci pintu. Dia juga suka naik tangga. Naiknya cepat pula, capek ngejarnya,” ungkap Baby Margaretha.
- Advertisement -
Baby mengaku harus benar-benar memantau Sidney karena selama berada di dalam rumah, sang putra kerap main ke dapur. “Mainnya hobinya ke dapur, ke tempat tabung gas sama kompor,” tuturnya.
Lantaran cukup sibuk mengurusi Sidyney, Baby Margaretha harus meninggalkan kebiasaan lamanya yaitu hangout bersama sahabat-sahabatnya. Untuk sekadar olahraga saja, Baby kini mulai merasa kesulitan. Baby juga mengurangi pegang HP supaya bisa lebih sigap mengontrol pergerakan si kecil.
“Kalau dia tidur saja, aku bisa main, buka HP. Lengah sedikit anak bisa jatuh atau kabur,” papar Baby Margaretha.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman