Eka Hospital Pekanbaru Hadirkan Layanan Inseminasi

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sebagai upaya dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di Provinsi Riau di bidang fertilitas, RS Eka Hospital Pekanbaru meluncurkan klinik fertilitas dengan menghadirkan layanan inseminasi bagi pasangan suami istri, Jumat (15/10).

Menurut Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan Eka Hospital Pekanbaru dr Andri Putranda Aswar SpOG, inseminasi merupakan teknologi reproduksi berbantu yang dilakukan untuk meningkatkan keberhasilan kehamilan dengan cara memasukkan sperma suami yang sudah diproses ke dalam rahim istri.

Berbeda dengan bayi tabung, yang dimana proses inseminiasi fertilisasi terjadi secara alami di dalam tubuh, Sedangkan bayi tabung proses fertilisasi terjadi di luar tubuh dan setelah terbentuk embrio yang ditanamkan kembali ke rahim ibu.

Layanan inseminasi ditujukan kepada pasangan suami istri infertilitas dengan gangguan faktor serviks pada istri, subfertil pada suami, infertilitas yang tidak dapat dijelaskan penyebabnya (unexplained infertility), endometriosis, gangguan sexual, serta disfungsi ovarium. Tingkat keberhasilan inseminasi berkisar 18-24 persen.

- Advertisement -

Fasilitas layanan inseminasi yang dihadirkan Eka Hospital Pekanbaru antara lain berupa membuat perjanjian dan konsultasi bersama dokter spesialis kebidanan dan kandungan, pemeriksaan fertilitas, ruangan pengambilan sampel dan inseminasi yang private serta ruang tunggu yang nyaman.(ayi)

 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sebagai upaya dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat di Provinsi Riau di bidang fertilitas, RS Eka Hospital Pekanbaru meluncurkan klinik fertilitas dengan menghadirkan layanan inseminasi bagi pasangan suami istri, Jumat (15/10).

Menurut Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan Eka Hospital Pekanbaru dr Andri Putranda Aswar SpOG, inseminasi merupakan teknologi reproduksi berbantu yang dilakukan untuk meningkatkan keberhasilan kehamilan dengan cara memasukkan sperma suami yang sudah diproses ke dalam rahim istri.

Berbeda dengan bayi tabung, yang dimana proses inseminiasi fertilisasi terjadi secara alami di dalam tubuh, Sedangkan bayi tabung proses fertilisasi terjadi di luar tubuh dan setelah terbentuk embrio yang ditanamkan kembali ke rahim ibu.

Layanan inseminasi ditujukan kepada pasangan suami istri infertilitas dengan gangguan faktor serviks pada istri, subfertil pada suami, infertilitas yang tidak dapat dijelaskan penyebabnya (unexplained infertility), endometriosis, gangguan sexual, serta disfungsi ovarium. Tingkat keberhasilan inseminasi berkisar 18-24 persen.

Fasilitas layanan inseminasi yang dihadirkan Eka Hospital Pekanbaru antara lain berupa membuat perjanjian dan konsultasi bersama dokter spesialis kebidanan dan kandungan, pemeriksaan fertilitas, ruangan pengambilan sampel dan inseminasi yang private serta ruang tunggu yang nyaman.(ayi)

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya