JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Bank Indonesia (BI) menyiapkan uang tunai sebesar Rp152,14 triliun untuk penuhi kebutuhan masyarakat seluruh Indonesia selama periode Ramadan/Idulfitri 1442 H. Jumlah tersebut meningkat sebesar 39,33 persen (yoy) dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp109,20 triliun.
BI juga membuka kesempatan bagi masyarakat untuk mendapatkan Uang Peringatan Kemerdekaan 75 Tahun RI (UPK 75 Tahun RI) melalui penukaran di seluruh kantor BI dan jaringan kantor bank.
“UPK 75 Tahun RI dapat digunakan untuk bertransaksi dan berbagi selama periode Ramadan,” mengutip situs resmi BI, Rabu (14/4/2021).
Masyarakat dapat melakukan pemesanan penukaran melalui aplikasi penukaran PINTAR (https://pintar.bi.go.id), dengan menggunakan 1 KTP untuk menukarkan maksimal sebanyak 100 lembar UPK 75 Tahun RI setiap harinya, dan dapat diulang pada hari berikutnya.
Selain itu, BI juga memfasilitasi kegiatan perekonomian dan kebutuhan masyarakat pada periode Ramadan/Idul Fitri 1442 H, melalui tiga langkah strategis guna memastikan kelancaran sistem pembayaran nasional.
Pertama, mengimbau masyarakat untuk menggunakan transaksi pembayaran secara nontunai melalui digital banking, uang elektronik dan QRIS, yang dapat menekan kontak fisik dalam bertransaksi.
Kedua, melakukan kesiapan sistem dan layanan kritikal BI untuk menjamin keberlangsungan operasional sistem pembayaran yang diselenggarakan BI (tunai dan nontunai) serta sistem pembayaran yang diselenggarakan industri.
“Terkait ini untuk memenuhi kebutuhan transaksi di masyarakat menjelang Hari Raya Idul Fitri, layanan pembayaran melalui Sistem BI-RTGS, Bank Indonesia Scripless Securities Settlement System (BI-SSSS), Bank Indonesia Electronic Trading Platform (BI-ETP) dan SKNBI akan tetap beroperasi kecuali pada periode libur lebaran tanggal 12-14 Mei 2021 ketika layanan sistem pembayaran BI ditiadakan,” tulis BI.
Terakhir, menyediakan uang layak edar dalam jumlah yang memadai dan higienis serta layanan penukaran uang di seluruh Indonesia khusus periode Ramadan/Idul Fitri 1442 H. BI mengajak masyarakat untuk senantiasa mengenali ciri-ciri keaslian Rupiah dan merawat uang Rupiah.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Eka G Putra