JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Sama seperti tahun lalu, YouTuber Atta Halilintar kembali berkurban di momen lebaran Iduladha tahun ini. Menariknya bobot tubuh hewan kurban milik kakak Thariq Halilintar itu lebih dari 1 ton.
“Beratnya 1,3 ton. Megalodon ya, tidak terlalu tinggi tapi badannya bantat banget dan badannya gemuk banget,” kata Atta Halilintar saat ditemui di bilangan Pondok Indah Jakarta Selatan.
Suami Aurel Hermansyah tersebut termasuk orang yang sangat berhati hati dalam memilih sapi yang akan dijadikan hewan kurban untuk dipotong di momen Iduadha. Apalagi saat ini penyakit mulut dan kuku (PMK) mewabah di berbagai daerah di Indonesia. Atta Halilintar hanya mau membeli sapi yang sudah ada kepastian kondisi kesehatannya oleh dokter.
“Kami cuma beli sapi yang ada suratnya, kesehatannya jelas sudah ada hasil cek dan ada keterangan dari dokternya juga,” kata Atta.
Atta Halilintar punya alasan kenapa kerap memilih sapi berukuran jumbo untuk hewan kurban. Dia mengaku senang melihat sapi berukuran besar. Selain itu, daging yang didapatkan tentunya juga banyak sehingga banyak orang kebagian manfaatnya.
“Mudah-mudahan berkah buat semuanya,” jelas ayahanda Ameena Hanna Nur Atta itu.
Atta Halilintar juga menaruh harapan agar sapi besar kurbannya bisa menjadi kendaraan dirinya dan keluarga di akhirat kelak.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman
JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Sama seperti tahun lalu, YouTuber Atta Halilintar kembali berkurban di momen lebaran Iduladha tahun ini. Menariknya bobot tubuh hewan kurban milik kakak Thariq Halilintar itu lebih dari 1 ton.
“Beratnya 1,3 ton. Megalodon ya, tidak terlalu tinggi tapi badannya bantat banget dan badannya gemuk banget,” kata Atta Halilintar saat ditemui di bilangan Pondok Indah Jakarta Selatan.
- Advertisement -
Suami Aurel Hermansyah tersebut termasuk orang yang sangat berhati hati dalam memilih sapi yang akan dijadikan hewan kurban untuk dipotong di momen Iduadha. Apalagi saat ini penyakit mulut dan kuku (PMK) mewabah di berbagai daerah di Indonesia. Atta Halilintar hanya mau membeli sapi yang sudah ada kepastian kondisi kesehatannya oleh dokter.
“Kami cuma beli sapi yang ada suratnya, kesehatannya jelas sudah ada hasil cek dan ada keterangan dari dokternya juga,” kata Atta.
- Advertisement -
Atta Halilintar punya alasan kenapa kerap memilih sapi berukuran jumbo untuk hewan kurban. Dia mengaku senang melihat sapi berukuran besar. Selain itu, daging yang didapatkan tentunya juga banyak sehingga banyak orang kebagian manfaatnya.
“Mudah-mudahan berkah buat semuanya,” jelas ayahanda Ameena Hanna Nur Atta itu.
Atta Halilintar juga menaruh harapan agar sapi besar kurbannya bisa menjadi kendaraan dirinya dan keluarga di akhirat kelak.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman