SIAK (RIAUPOS.CO) — Dermaga rakyat yang berada di Kampung Tualang Kecamatan Tualang merupakan akses masyarakat dan barang melalui jalur sungai.
Terutama pada Sabtu dan Ahad dermaga dipadati masyarakat karena pasar Minggu. Tidak hanya dari Perawang, namun warga dari Koto Gasib, Okura dan daerah luar ada yang melalui jalur sungai.
Di samping itu, setiap sore pelabuhan tersebut ramai dikunjungi warga sekitar untuk jalan-jalan, duduk santai, atau sekadar menikmati pemandangan dan lalu lintas kapal di Sungai Siak. Pelabuhan ini juga dimanfaatkan warga sebagai lokasi memancing.
Tetapi bangunan dermaga rakyat Tualang di kanan dan kiri tidak ada pagar pengaman atau pembatas keselamatan.
Warga berharap ada pagar pembatas guna mengantisipasi hal tidak di inginkan seperti jatuh ke dalam sungai.
"Pagar pengaman kiri dan kanan dermaga belum ada. Ini membahayakan warga, karena banyak warga datang dan pulang melalui jalur sungai terutama pasar pekan," ujar seorang warga Amril, Kamis (6/11).
Terkait hal tersebut, Penghulu Kampung Tualang Juprianto SIP mengatakan, aktivitas dermaga ini sangat padat pada Sabtu dan Ahad, turun naik barang dan penumpang karena hari pasar pekan yang banyak melalui jalur sungai.
Dirinya juga berharap dermaga rakyat yang sedang dibanguni agar diberi pagar pembatas. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.
"Harapan kita dermaga rakyat dapat di pasang pagar pembatas untuk mencegah hal yang tidak diinginkan," harapnya.(wik)
SIAK (RIAUPOS.CO) — Dermaga rakyat yang berada di Kampung Tualang Kecamatan Tualang merupakan akses masyarakat dan barang melalui jalur sungai.
Terutama pada Sabtu dan Ahad dermaga dipadati masyarakat karena pasar Minggu. Tidak hanya dari Perawang, namun warga dari Koto Gasib, Okura dan daerah luar ada yang melalui jalur sungai.
- Advertisement -
Di samping itu, setiap sore pelabuhan tersebut ramai dikunjungi warga sekitar untuk jalan-jalan, duduk santai, atau sekadar menikmati pemandangan dan lalu lintas kapal di Sungai Siak. Pelabuhan ini juga dimanfaatkan warga sebagai lokasi memancing.
Tetapi bangunan dermaga rakyat Tualang di kanan dan kiri tidak ada pagar pengaman atau pembatas keselamatan.
- Advertisement -
Warga berharap ada pagar pembatas guna mengantisipasi hal tidak di inginkan seperti jatuh ke dalam sungai.
"Pagar pengaman kiri dan kanan dermaga belum ada. Ini membahayakan warga, karena banyak warga datang dan pulang melalui jalur sungai terutama pasar pekan," ujar seorang warga Amril, Kamis (6/11).
Terkait hal tersebut, Penghulu Kampung Tualang Juprianto SIP mengatakan, aktivitas dermaga ini sangat padat pada Sabtu dan Ahad, turun naik barang dan penumpang karena hari pasar pekan yang banyak melalui jalur sungai.
Dirinya juga berharap dermaga rakyat yang sedang dibanguni agar diberi pagar pembatas. Hal ini bertujuan untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.
"Harapan kita dermaga rakyat dapat di pasang pagar pembatas untuk mencegah hal yang tidak diinginkan," harapnya.(wik)