Kamis, 10 Juli 2025

Murid SD Tewas Tenggelam

DUMAI (RIAUPOS.CO) — Nyawa Jaslin (8) tidak tertolong. Murid salah satu SD di Kota Dumai ini meninggal akibat tenggelam di Kolam Renang Taman Ceria, Jalan Raya Bukit Datuk, Ahad (3/11) sekitar pukul 18.00 WIB.

Informasi yang dihimpun, kejadian itu terjadi  ketika  korban yang masih duduk di kelas II SD itu berenang bersama keluarga, termasuk ibunya Siu Hiang (49) warga Kecamatan Dumai Barat di kolam dewasa Kolam Renang Taman Ceria dengan kedalaman kolam sekitar 80 cm.

Namun, saat sang ibu bersama keluarga lainnya selesai berenang, korban masih tetap bermain di sekitar pinggir kolam. Bahkan ia masih tetap berenang.

Nahasnya, tidak lama kemudian penjaga kolam mendengar teriakan korban meminta tolong dan melakukan pertolongan hingga berhasil membawa korban ke pinggir kolam, namun kor­ban sudah  dalam keadaan tidak sadarkan diri.

Baca Juga:  Bisa Sebabkan Karhutla, Pencinta Alam Mestinya Tak Merokok

Sempat dilakukan pertolongan pertama dengan memberikan bantuan pernapasan dan mulut korban mengeluarkan makan berbentuk mi instan, namun ia belum sadarkan diri. Hingga dilarikan ke RSUD Kota Dumai.

Akan tetapi nasib berkata lain, nyawa korban tidak berhasil selamatkan dan dinyatakan meninggal dunia akibat kejadian itu.

"Memang benar ada kejadian tenggelamnya salah seorang siswi SD di kolam renang Taman Ceria tersebut, ujar Kapolres Dumai AKBP Andri Ananta Yudhistira SIK dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim Polres Dumai AKP Dani Andika, Senin (4/11).

Ia mengatakan saat ini pihaknya  masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan atas kejadian itu. "Untuk sementara area kolam renang tersebut kami pasang garis polisi," tuturnya.

Baca Juga:  Sulli, Artis Korea Ditemukan Meninggal di Kediamananya

Perwira dengan pangkat tiga balok di pundaknya tersebut mengimbau agar orang tua untuk lebih mengawasi anak-anak mereka saat berada di tempat-tempat seperti itu. "Kami juga nanti akan melakukan pemeriksaan terhadap pemilik kolam renang, masih kami selidiki, korban sudah dibawa ke rumah orangtuanya untuk dikebumikan," tutupnya.(ade)

Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai

DUMAI (RIAUPOS.CO) — Nyawa Jaslin (8) tidak tertolong. Murid salah satu SD di Kota Dumai ini meninggal akibat tenggelam di Kolam Renang Taman Ceria, Jalan Raya Bukit Datuk, Ahad (3/11) sekitar pukul 18.00 WIB.

Informasi yang dihimpun, kejadian itu terjadi  ketika  korban yang masih duduk di kelas II SD itu berenang bersama keluarga, termasuk ibunya Siu Hiang (49) warga Kecamatan Dumai Barat di kolam dewasa Kolam Renang Taman Ceria dengan kedalaman kolam sekitar 80 cm.

Namun, saat sang ibu bersama keluarga lainnya selesai berenang, korban masih tetap bermain di sekitar pinggir kolam. Bahkan ia masih tetap berenang.

Nahasnya, tidak lama kemudian penjaga kolam mendengar teriakan korban meminta tolong dan melakukan pertolongan hingga berhasil membawa korban ke pinggir kolam, namun kor­ban sudah  dalam keadaan tidak sadarkan diri.

Baca Juga:  Sembelih Kerbau sebelum Penobatan Payung Panji Adat

Sempat dilakukan pertolongan pertama dengan memberikan bantuan pernapasan dan mulut korban mengeluarkan makan berbentuk mi instan, namun ia belum sadarkan diri. Hingga dilarikan ke RSUD Kota Dumai.

- Advertisement -

Akan tetapi nasib berkata lain, nyawa korban tidak berhasil selamatkan dan dinyatakan meninggal dunia akibat kejadian itu.

"Memang benar ada kejadian tenggelamnya salah seorang siswi SD di kolam renang Taman Ceria tersebut, ujar Kapolres Dumai AKBP Andri Ananta Yudhistira SIK dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim Polres Dumai AKP Dani Andika, Senin (4/11).

- Advertisement -

Ia mengatakan saat ini pihaknya  masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan atas kejadian itu. "Untuk sementara area kolam renang tersebut kami pasang garis polisi," tuturnya.

Baca Juga:  Bisa Sebabkan Karhutla, Pencinta Alam Mestinya Tak Merokok

Perwira dengan pangkat tiga balok di pundaknya tersebut mengimbau agar orang tua untuk lebih mengawasi anak-anak mereka saat berada di tempat-tempat seperti itu. "Kami juga nanti akan melakukan pemeriksaan terhadap pemilik kolam renang, masih kami selidiki, korban sudah dibawa ke rumah orangtuanya untuk dikebumikan," tutupnya.(ade)

Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

DUMAI (RIAUPOS.CO) — Nyawa Jaslin (8) tidak tertolong. Murid salah satu SD di Kota Dumai ini meninggal akibat tenggelam di Kolam Renang Taman Ceria, Jalan Raya Bukit Datuk, Ahad (3/11) sekitar pukul 18.00 WIB.

Informasi yang dihimpun, kejadian itu terjadi  ketika  korban yang masih duduk di kelas II SD itu berenang bersama keluarga, termasuk ibunya Siu Hiang (49) warga Kecamatan Dumai Barat di kolam dewasa Kolam Renang Taman Ceria dengan kedalaman kolam sekitar 80 cm.

Namun, saat sang ibu bersama keluarga lainnya selesai berenang, korban masih tetap bermain di sekitar pinggir kolam. Bahkan ia masih tetap berenang.

Nahasnya, tidak lama kemudian penjaga kolam mendengar teriakan korban meminta tolong dan melakukan pertolongan hingga berhasil membawa korban ke pinggir kolam, namun kor­ban sudah  dalam keadaan tidak sadarkan diri.

Baca Juga:  Dua Pelaku Curat Diamankan Polsek Bangko

Sempat dilakukan pertolongan pertama dengan memberikan bantuan pernapasan dan mulut korban mengeluarkan makan berbentuk mi instan, namun ia belum sadarkan diri. Hingga dilarikan ke RSUD Kota Dumai.

Akan tetapi nasib berkata lain, nyawa korban tidak berhasil selamatkan dan dinyatakan meninggal dunia akibat kejadian itu.

"Memang benar ada kejadian tenggelamnya salah seorang siswi SD di kolam renang Taman Ceria tersebut, ujar Kapolres Dumai AKBP Andri Ananta Yudhistira SIK dikonfirmasi melalui Kasat Reskrim Polres Dumai AKP Dani Andika, Senin (4/11).

Ia mengatakan saat ini pihaknya  masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan atas kejadian itu. "Untuk sementara area kolam renang tersebut kami pasang garis polisi," tuturnya.

Baca Juga:  Sembelih Kerbau sebelum Penobatan Payung Panji Adat

Perwira dengan pangkat tiga balok di pundaknya tersebut mengimbau agar orang tua untuk lebih mengawasi anak-anak mereka saat berada di tempat-tempat seperti itu. "Kami juga nanti akan melakukan pemeriksaan terhadap pemilik kolam renang, masih kami selidiki, korban sudah dibawa ke rumah orangtuanya untuk dikebumikan," tutupnya.(ade)

Laporan HASANAL BULKIAH, Dumai

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari