Sabtu, 23 November 2024
spot_img

Dites PCR, Lima Jemaah Calon Haji Positif Covid-19

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Para jemaah calon haji (JCH) kemarin (3/6) mulai memasuki asrama haji di masing-masing wilayah. Sebelum masuk, para JCH menjalani tes swab PCR. Hasilnya, lima JCH didapati positif Covid-19.

Kabar tersebut disampaikan Kepala Pusat Kesehatan Haji (Puskeshaj) Kemenkes Budi Sylvana. Para JCH yang hasil swab PCR-nya positif itu berasal dari embarkasi berbeda. Yakni, 2 orang dari Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG), 2 dari Embarkasi Surabaya (SUB), dan 1 dari Solo (SOC).

“Ya, jemaah PCR positif tidak bisa masuk asrama (haji),” kata Budi.

Dia menjelaskan, swab PCR itu dilakukan sebelum jemaah masuk asrama haji. Tujuannya, menghindari penumpukan aktivitas karena keterbatasan waktu JCH masuk asrama sampai berangkat ke bandara.

Sesuai aturan dari Saudi, JCH yang bisa berangkat adalah yang memiliki PCR negatif, paling lama 72 jam sebelum keberangkatan. Para JCH yang positif Covid-19 wajib menjalani karantina. Jika sudah dinyatakan negatif, mereka masih punya peluang berangkat. Namun, situasi itu bergantung apakah masih ada slot kursi pesawat atau tidak.

Baca Juga:  Ada 26 Poin UU Berpotensi Melemahkan KPK

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Hilman Latief memastikan seluruh jemaah yang masuk asrama haji dalam kondisi sehat dan siap beribadah. Dia berharap kebugaran itu dijaga hingga di Saudi nanti.

’’Saya yakin jemaah-jemaah haji yang di sini sehat-sehat dan terbebas dari Covid-19. Saya lebih baik keras di sini untuk melindungi semua jemaah haji,’’ ujarnya di Asrama Haji Pondok Gede.

Dia juga mengapresiasi petugas yang sigap memberikan pelayanan kepada jemaah. Khususnya petugas di bagian dokumentasi. Sistem dokumen yang serbadigital memudahkan dan mempercepat proses penerbitan visa haji.

JCH kloter 1 terbang menuju Saudi pagi tadi (4/6) pukul 06.45 WIB. Mereka dijadwalkan mendarat di Bandara Madinah pada pukul 12.10 waktu Arab Saudi.

Baca Juga:  Nelayan Pasir Limau Kapas Berkomitmen Jaga Kamtibmas

Syarir Riyono, salah seorang JCH di Pondok Gede, merasa sedih dan terharu karena tidak bisa berangkat bersama istri. Pria 64 tahun itu mendaftar haji pada 2012. Dia menyebut rezeki yang dirinya dapat saat itu baru cukup untuk mendaftar satu orang. Riyono mengaku sehat dan siap untuk menjalankan ibadah haji di tengah pandemi Covid-19.(wan/c7/bay/jpg)

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Para jemaah calon haji (JCH) kemarin (3/6) mulai memasuki asrama haji di masing-masing wilayah. Sebelum masuk, para JCH menjalani tes swab PCR. Hasilnya, lima JCH didapati positif Covid-19.

Kabar tersebut disampaikan Kepala Pusat Kesehatan Haji (Puskeshaj) Kemenkes Budi Sylvana. Para JCH yang hasil swab PCR-nya positif itu berasal dari embarkasi berbeda. Yakni, 2 orang dari Embarkasi Jakarta Pondok Gede (JKG), 2 dari Embarkasi Surabaya (SUB), dan 1 dari Solo (SOC).

- Advertisement -

“Ya, jemaah PCR positif tidak bisa masuk asrama (haji),” kata Budi.

Dia menjelaskan, swab PCR itu dilakukan sebelum jemaah masuk asrama haji. Tujuannya, menghindari penumpukan aktivitas karena keterbatasan waktu JCH masuk asrama sampai berangkat ke bandara.

- Advertisement -

Sesuai aturan dari Saudi, JCH yang bisa berangkat adalah yang memiliki PCR negatif, paling lama 72 jam sebelum keberangkatan. Para JCH yang positif Covid-19 wajib menjalani karantina. Jika sudah dinyatakan negatif, mereka masih punya peluang berangkat. Namun, situasi itu bergantung apakah masih ada slot kursi pesawat atau tidak.

Baca Juga:  Sony Ungkap Kecanggihan PlayStation 5

Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Hilman Latief memastikan seluruh jemaah yang masuk asrama haji dalam kondisi sehat dan siap beribadah. Dia berharap kebugaran itu dijaga hingga di Saudi nanti.

’’Saya yakin jemaah-jemaah haji yang di sini sehat-sehat dan terbebas dari Covid-19. Saya lebih baik keras di sini untuk melindungi semua jemaah haji,’’ ujarnya di Asrama Haji Pondok Gede.

Dia juga mengapresiasi petugas yang sigap memberikan pelayanan kepada jemaah. Khususnya petugas di bagian dokumentasi. Sistem dokumen yang serbadigital memudahkan dan mempercepat proses penerbitan visa haji.

JCH kloter 1 terbang menuju Saudi pagi tadi (4/6) pukul 06.45 WIB. Mereka dijadwalkan mendarat di Bandara Madinah pada pukul 12.10 waktu Arab Saudi.

Baca Juga:  PD dan PC Pemuda Muhammadiyah Berikan Bantuan Sembako

Syarir Riyono, salah seorang JCH di Pondok Gede, merasa sedih dan terharu karena tidak bisa berangkat bersama istri. Pria 64 tahun itu mendaftar haji pada 2012. Dia menyebut rezeki yang dirinya dapat saat itu baru cukup untuk mendaftar satu orang. Riyono mengaku sehat dan siap untuk menjalankan ibadah haji di tengah pandemi Covid-19.(wan/c7/bay/jpg)

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari