Kamis, 19 Juni 2025

Isolasi WNI dari Cina, Pemerintah Jamin Keselamatan Warga Natuna

JAKARTA(RIAUPOS.CO)– Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD memastikan pemerintah akan menjamin keselamatan warga Natuna, Kepulauan Riau selama proses isolasi kepada WNI yang baru kembali dari Wuhan, Tiongkok. Hal ini menjawab kekhawatiran warga setempat bisa tertular virus Korona karena tempat tinggalnya berdekatan dengan area isolasi.

“Pemerintah menjamin bahwa penyelesaian pemulangan WNI di sana, itu dilakukan dengan akurat tidak membahayakan masyarakat Natuna,” kata Mahfud di Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (4/2).

Jaminan itu dibuktikan pula oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto. Dengan cara berkantor sementara di Natuna hingga seluruh WNI yang diisolasi dikembalikan ke keluarga dan dipastikan tidak terjangkit virus Korona.

Baca Juga:  Kesejahteraan Prajurit TNI Naik, Alutsista Bakal Ditambah

“Bapak Menteri Kesehatan tadi mengatakan menjaminkan badannya. Menjaminkan badannya untuk bertindak lebih dulu dibandingkan dengan yang lain Misalnya dalam menghadapi risiko-risiko itu jadi lebih tinggi daripada sekadar menjamin,” ucap Mahfud.

Atas dasar itu, Mahfud menghimbau masyarakat Natuna tidak termakan oleh kabar bohong atau hoax yang banyak beredar. Terutama yang bernada adu domba, maupun mendramatisir situasi isolasi WNI dari Wuhan.

Pemerintah pusat dan daerah akan terus melakukan komunikasi dengan masyarakat Natuna. Termasuk memastikan proses belajar mengajar berjalan seperti biasa. Kegiatan bekerja masyarakat setempat pun berjalan normal.

“Semua (WNI) yang sekarang ada di Natuna yang dipulangkan dari Tiongkok itu dalam keadaan sehat, cuma untuk melaksanakan standar internasional maka dilakukan hal yang seperti sekarang ini, di mana dikarantina dulu,” pungkas Mahfud.

Baca Juga:  Ben Affleck Pensiun Jadi Batman, Ini Alasannya

Sebelumnya, sebanyak 238 WNI telah kembali menggunakan pesawat Batik Air, mendarat di Bandar Udara Hang Nadim Batam, dan kemudian diterbangkan ke Natuna guna dilakukan observasi kesehatan lebih lanjut.

Sumber: Jawapos.com
Editor : Deslina

JAKARTA(RIAUPOS.CO)– Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD memastikan pemerintah akan menjamin keselamatan warga Natuna, Kepulauan Riau selama proses isolasi kepada WNI yang baru kembali dari Wuhan, Tiongkok. Hal ini menjawab kekhawatiran warga setempat bisa tertular virus Korona karena tempat tinggalnya berdekatan dengan area isolasi.

“Pemerintah menjamin bahwa penyelesaian pemulangan WNI di sana, itu dilakukan dengan akurat tidak membahayakan masyarakat Natuna,” kata Mahfud di Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (4/2).

Jaminan itu dibuktikan pula oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto. Dengan cara berkantor sementara di Natuna hingga seluruh WNI yang diisolasi dikembalikan ke keluarga dan dipastikan tidak terjangkit virus Korona.

Baca Juga:  Ternyata, hanya 1 dari 10 Orang yang Cukup Konsumsi Buah dan Sayur

“Bapak Menteri Kesehatan tadi mengatakan menjaminkan badannya. Menjaminkan badannya untuk bertindak lebih dulu dibandingkan dengan yang lain Misalnya dalam menghadapi risiko-risiko itu jadi lebih tinggi daripada sekadar menjamin,” ucap Mahfud.

Atas dasar itu, Mahfud menghimbau masyarakat Natuna tidak termakan oleh kabar bohong atau hoax yang banyak beredar. Terutama yang bernada adu domba, maupun mendramatisir situasi isolasi WNI dari Wuhan.

- Advertisement -

Pemerintah pusat dan daerah akan terus melakukan komunikasi dengan masyarakat Natuna. Termasuk memastikan proses belajar mengajar berjalan seperti biasa. Kegiatan bekerja masyarakat setempat pun berjalan normal.

“Semua (WNI) yang sekarang ada di Natuna yang dipulangkan dari Tiongkok itu dalam keadaan sehat, cuma untuk melaksanakan standar internasional maka dilakukan hal yang seperti sekarang ini, di mana dikarantina dulu,” pungkas Mahfud.

- Advertisement -
Baca Juga:  Peduli PLTA Koto Panjang, Riau Pos Gelar Berbagai Aktivitas

Sebelumnya, sebanyak 238 WNI telah kembali menggunakan pesawat Batik Air, mendarat di Bandar Udara Hang Nadim Batam, dan kemudian diterbangkan ke Natuna guna dilakukan observasi kesehatan lebih lanjut.

Sumber: Jawapos.com
Editor : Deslina

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

JAKARTA(RIAUPOS.CO)– Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD memastikan pemerintah akan menjamin keselamatan warga Natuna, Kepulauan Riau selama proses isolasi kepada WNI yang baru kembali dari Wuhan, Tiongkok. Hal ini menjawab kekhawatiran warga setempat bisa tertular virus Korona karena tempat tinggalnya berdekatan dengan area isolasi.

“Pemerintah menjamin bahwa penyelesaian pemulangan WNI di sana, itu dilakukan dengan akurat tidak membahayakan masyarakat Natuna,” kata Mahfud di Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (4/2).

Jaminan itu dibuktikan pula oleh Menteri Kesehatan (Menkes) Terawan Agus Putranto. Dengan cara berkantor sementara di Natuna hingga seluruh WNI yang diisolasi dikembalikan ke keluarga dan dipastikan tidak terjangkit virus Korona.

Baca Juga:  Rating Buruk Tak Surutkan Penonton

“Bapak Menteri Kesehatan tadi mengatakan menjaminkan badannya. Menjaminkan badannya untuk bertindak lebih dulu dibandingkan dengan yang lain Misalnya dalam menghadapi risiko-risiko itu jadi lebih tinggi daripada sekadar menjamin,” ucap Mahfud.

Atas dasar itu, Mahfud menghimbau masyarakat Natuna tidak termakan oleh kabar bohong atau hoax yang banyak beredar. Terutama yang bernada adu domba, maupun mendramatisir situasi isolasi WNI dari Wuhan.

Pemerintah pusat dan daerah akan terus melakukan komunikasi dengan masyarakat Natuna. Termasuk memastikan proses belajar mengajar berjalan seperti biasa. Kegiatan bekerja masyarakat setempat pun berjalan normal.

“Semua (WNI) yang sekarang ada di Natuna yang dipulangkan dari Tiongkok itu dalam keadaan sehat, cuma untuk melaksanakan standar internasional maka dilakukan hal yang seperti sekarang ini, di mana dikarantina dulu,” pungkas Mahfud.

Baca Juga:  Ben Affleck Pensiun Jadi Batman, Ini Alasannya

Sebelumnya, sebanyak 238 WNI telah kembali menggunakan pesawat Batik Air, mendarat di Bandar Udara Hang Nadim Batam, dan kemudian diterbangkan ke Natuna guna dilakukan observasi kesehatan lebih lanjut.

Sumber: Jawapos.com
Editor : Deslina

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari