PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Sebuah mobil jenis Toyota Avanza warna hitam dengan nopol BM 1393 QS terbakar di pinggir Jalan Soekarno Hatta atau Arengka Atas, Pekanbaru, Rabu (24/6) sore.
Widodo, salah seorang saksi mata yang melihat kejadian tersebut mengatakan, mobil yang terbakar tersebut diduga sedang membawa bahan bakar minyak (BBM) eceran yang berada di jok mobil.
"Kejadiannya sekitar pukul 16.00 WIB lewat lah. Mobil itu membawa BBM eceran dan kerap menyalin minyak di sini. Setelah diisinya dari SPBU lalu disalinnya. Sebelum terbakar, mobil itu tadi habis menyalin minyak dan di dalam mobil itu ada bahan bakar minyak eceran di dalam jerigen," ujarnya kepada Riau Pos, Rabu (24/6).
Widodo menduga sumber api berasal dari bahan bakar minyak eceran yang berada di jok mobil. Sebelum terbakar, terdengar suara ledakan yang mengakibatkan kaca mobil pecah, berasap dan terbakar. Warga yang melihat kejadian tersebut langsung membantu memadamkan api sebelumn petugas pemadam kebakaran datang.
"Dibantu warga. Tidak lama setelah itu api berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam," terangnya.
Beruntung dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa. Widodo menuturkan, ketika kejadian supir langsung kabur meninggalkan mobilnya yang terbakar.
"Hanya sopir saja yang terlihat di dalam mobil itu. Tetapi sopirnya langsung kabur. Tidak tahu pergi ke mana. Sopirnya terlihat mengalami luka bakar di lengannya dan langsung pergi gitu aja," pungkasnya.
Sementara itu, akibat kejadian tersebut sempat terjadi kemacetan di Jalan Soekarno Hatta. Pasalnya, pengendara yang melintas banyak yang berhenti untuk melihat bangkai kendaraan tersebut. Dan bangkai mobil tersebut menjadi tontonan bagi pengendara atau warga yang melintas.(dof)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — Sebuah mobil jenis Toyota Avanza warna hitam dengan nopol BM 1393 QS terbakar di pinggir Jalan Soekarno Hatta atau Arengka Atas, Pekanbaru, Rabu (24/6) sore.
Widodo, salah seorang saksi mata yang melihat kejadian tersebut mengatakan, mobil yang terbakar tersebut diduga sedang membawa bahan bakar minyak (BBM) eceran yang berada di jok mobil.
- Advertisement -
"Kejadiannya sekitar pukul 16.00 WIB lewat lah. Mobil itu membawa BBM eceran dan kerap menyalin minyak di sini. Setelah diisinya dari SPBU lalu disalinnya. Sebelum terbakar, mobil itu tadi habis menyalin minyak dan di dalam mobil itu ada bahan bakar minyak eceran di dalam jerigen," ujarnya kepada Riau Pos, Rabu (24/6).
Widodo menduga sumber api berasal dari bahan bakar minyak eceran yang berada di jok mobil. Sebelum terbakar, terdengar suara ledakan yang mengakibatkan kaca mobil pecah, berasap dan terbakar. Warga yang melihat kejadian tersebut langsung membantu memadamkan api sebelumn petugas pemadam kebakaran datang.
- Advertisement -
"Dibantu warga. Tidak lama setelah itu api berhasil dipadamkan oleh petugas pemadam," terangnya.
Beruntung dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa. Widodo menuturkan, ketika kejadian supir langsung kabur meninggalkan mobilnya yang terbakar.
"Hanya sopir saja yang terlihat di dalam mobil itu. Tetapi sopirnya langsung kabur. Tidak tahu pergi ke mana. Sopirnya terlihat mengalami luka bakar di lengannya dan langsung pergi gitu aja," pungkasnya.
Sementara itu, akibat kejadian tersebut sempat terjadi kemacetan di Jalan Soekarno Hatta. Pasalnya, pengendara yang melintas banyak yang berhenti untuk melihat bangkai kendaraan tersebut. Dan bangkai mobil tersebut menjadi tontonan bagi pengendara atau warga yang melintas.(dof)