PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru berencana menggratiskan sepenuhnya biaya Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) atau Taman Kanak-Kanak (TK) negeri. Orang tua nantinya tidak akan lagi dikenakan biaya apapun.
Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru Abdul Jamal menjelaskan, langkah ini menjadi bagian dari upaya mendukung pelaksanaan program Wajib Belajar 13 tahun, yang dimulai sejak jenjang PAUD atau TK.
Menurut Jamal, saat ini sebenarnya TK negeri sudah tidak memungut biaya sekolah secara langsung. Namun karena adanya keperluan khusus anak-anak, seperti penyediaan makanan dan keperluan lainnya, masih ada biaya yang harus dikeluarkan oleh orang tua.
”Pada dasarnya TK negeri tidak memungut uang sekolah. Tapi karena ada kebutuhan tambahan seperti makanan dan sebagainya, maka tetap ada biaya. Ke depan, jika program Makan Bergizi Gratis (MBG) sudah berjalan untuk PAUD, maka akan gratis,” tambah Jamal kemarin.
Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa program MBG tidak hanya berlaku untuk sekolah negeri, tapi juga dirancang menyentuh sekolah swasta dari jenjang PAUD sampai SMP.
Tak hanya itu, Dinas Pendidikan Pekanbaru juga telah menggulirkan program PAUD HI (Holistik Integratif). Program ini bertujuan memberikan layanan pendidikan usia dini yang menyeluruh, mencakup aspek pendidikan, gizi, kesehatan, pengasuhan, dan perlindungan secara terpadu.
”Program PAUD HI sedang kami sosialisasikan kepada seluruh jajaran Disdik, guru, dan para pemangku kepentingan. Dalam pelaksanaannya, akan ada peningkatan fasilitas dan penilaian berbasis delapan indikator yang menjadi tolok ukur PAUD HI,” tutup Jamal.(yls)
Laporan JOKO SUSILO, Pekanbaru