Pulang dari Mesir, Wako Batuk dan Flu

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sepulangnya dari perjalanan ke Mesir awal April lalu, Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT tak muncul pada kegiatan-kegiatan dinas Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Muncul rumor dia terkena Covid-19 varian Omicron. Namun rumor itu dibantah dengan alasan Wako hanya batuk pilek akibat kelelahan.

Wako Pekanbaru beserta beberapa orang kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan staf bertolak keluar negeri dalam hal ini  disebut ke Mesir sejak 1 hingga 9 April 2022. Wako dan rombongan kembali dari luar negeri pada 10 April lalu.

- Advertisement -

Saat tiba di Kota Pekanbaru, Wako belum terlihat menghadiri agenda-agenda kegiatan Pemko Pekanbaru. Sebut saja paripurna akhir masa jabatan dan pembacaan LPj kepala daerah di DPRD Kota Pekanbaru yang tertunda hingga tiga kali.

Pelaksanaan paripurna terakhir bertepatan dengan Wako sudah di Pekanbaru. Namun akhirnya hanya dihadiri oleh Wakil Wali Kota Pekanbaru H Ayat Cahyadi SSi.

- Advertisement -

Belum lagi kegiatan Safari Ramadan yang sudah memasuki puasa hari ke-17, belum ada yang dihadiri Wako Pekanbaru. Setiap pelaksanaan akan bergantian menghadiri Wawako, Sekko, para asisten hingga kepala OPD.  

Plt Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Sekretariat Kota (Setko) Pekanbaru Edi Susanto dikonfirmasi, Selasa (19/4) menyebut, kondisi terakhir Wako Pekanbaru belum bisa mengikuti beberapa agenda karena dalam kondisi flu dan batuk.

"Bapak saat ini sedang sakit batuk. Suaranya sedang hilang, apalagi ini pergantian musim berpengaruh. Jadi serak suara bapak. Itu membuat beliau tidak bisa mengikuti kegiatan di pemko berapa hari ini," jelasnya.  

Senin (18/4) sore, tim dokter dan Rumah Sakit Madani milik Pemko Pekanbaru sudah kembali memeriksa kondisi kesehatan Wako Pekanbaru. "Mudah-mudahan bisa cepat sembuh. Kalau tidak terlalu parah serak suaranya, besok atau lusa sudah bisa mengikuti kegiatan. Tadi saya konfirmasi bapak kondisi baik, hanya suara sedang hilang karena serak itu," imbuhnya.  

Tak tampaknya Wako Pekanbaru dalam kurun waktu yang cukup lama, hingga lebih dari sepekan pada kegiatan-kegiatan dinas Pemko Pekanbaru memunculkan rumor atau isu bahwa Wako terkena Omicron sekembali dari lawatan di luar negeri. Tapi, rumor ini dibantah oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kota Pekanbaru dr Zaini Rizaldy.

"Tdak kena Omicron. Tadi jalan dengan saya sehat wal afiat.  Batuk sudah hilang, pileknya juga sudah hilang," kata dr Bob, begitu dia akrab disapa.

Dijelaskannya lebih lanjut, Wako Pekanbaru memang ketika baru tiba dari lawatannya ke luar negeri sempat sakit. "Baru sampai sakit, tapi sekarang sudah sehat. Tadi (kemarin, red) sudah mulai beraktivitas. Besok (hari ini, red) sudah masuk kerja," imbuhnya.(ali)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sepulangnya dari perjalanan ke Mesir awal April lalu, Wali Kota (Wako) Pekanbaru Dr H Firdaus ST MT tak muncul pada kegiatan-kegiatan dinas Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru. Muncul rumor dia terkena Covid-19 varian Omicron. Namun rumor itu dibantah dengan alasan Wako hanya batuk pilek akibat kelelahan.

Wako Pekanbaru beserta beberapa orang kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan staf bertolak keluar negeri dalam hal ini  disebut ke Mesir sejak 1 hingga 9 April 2022. Wako dan rombongan kembali dari luar negeri pada 10 April lalu.

Saat tiba di Kota Pekanbaru, Wako belum terlihat menghadiri agenda-agenda kegiatan Pemko Pekanbaru. Sebut saja paripurna akhir masa jabatan dan pembacaan LPj kepala daerah di DPRD Kota Pekanbaru yang tertunda hingga tiga kali.

Pelaksanaan paripurna terakhir bertepatan dengan Wako sudah di Pekanbaru. Namun akhirnya hanya dihadiri oleh Wakil Wali Kota Pekanbaru H Ayat Cahyadi SSi.

Belum lagi kegiatan Safari Ramadan yang sudah memasuki puasa hari ke-17, belum ada yang dihadiri Wako Pekanbaru. Setiap pelaksanaan akan bergantian menghadiri Wawako, Sekko, para asisten hingga kepala OPD.  

Plt Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan (Prokopim) Sekretariat Kota (Setko) Pekanbaru Edi Susanto dikonfirmasi, Selasa (19/4) menyebut, kondisi terakhir Wako Pekanbaru belum bisa mengikuti beberapa agenda karena dalam kondisi flu dan batuk.

"Bapak saat ini sedang sakit batuk. Suaranya sedang hilang, apalagi ini pergantian musim berpengaruh. Jadi serak suara bapak. Itu membuat beliau tidak bisa mengikuti kegiatan di pemko berapa hari ini," jelasnya.  

Senin (18/4) sore, tim dokter dan Rumah Sakit Madani milik Pemko Pekanbaru sudah kembali memeriksa kondisi kesehatan Wako Pekanbaru. "Mudah-mudahan bisa cepat sembuh. Kalau tidak terlalu parah serak suaranya, besok atau lusa sudah bisa mengikuti kegiatan. Tadi saya konfirmasi bapak kondisi baik, hanya suara sedang hilang karena serak itu," imbuhnya.  

Tak tampaknya Wako Pekanbaru dalam kurun waktu yang cukup lama, hingga lebih dari sepekan pada kegiatan-kegiatan dinas Pemko Pekanbaru memunculkan rumor atau isu bahwa Wako terkena Omicron sekembali dari lawatan di luar negeri. Tapi, rumor ini dibantah oleh Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Kota Pekanbaru dr Zaini Rizaldy.

"Tdak kena Omicron. Tadi jalan dengan saya sehat wal afiat.  Batuk sudah hilang, pileknya juga sudah hilang," kata dr Bob, begitu dia akrab disapa.

Dijelaskannya lebih lanjut, Wako Pekanbaru memang ketika baru tiba dari lawatannya ke luar negeri sempat sakit. "Baru sampai sakit, tapi sekarang sudah sehat. Tadi (kemarin, red) sudah mulai beraktivitas. Besok (hari ini, red) sudah masuk kerja," imbuhnya.(ali)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya