Kamis, 2 Mei 2024

Lisa dan Germas Menjadi Karakter

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Berbagai upaya untuk menumbuhkan cinta dan peduli lingkungan, serta karakter disiplin dan hidup bersih dilakukan di SDN 25 Pekanbaru.

Setelah terbiasa di sekolah, diharapkan murid mampu menerapkannya di lingkungan sekitar meskipun libur sekolah.

Yamaha

Program Lihat Sampah Ambil Gerakan Edukasi Manfaatkan Sampah Saja (Lisa Germas). Gerakan ini menjadikan halaman sekolah indah, bersih dan asri. Jika dilaksanakan di lingkungan rumah masing masing, tentunya berdampak baik.

Guru sekaligus Wali Kelas 6b SDN 25 Pekanbaru Tri Heni Endang Rochana Pamiluwati SP SPd mengatakan, program pertama adalah Lisa mendapat dukungan penuh dari warga sekolah.

Diharapkan nilai-nilai menjaga lingkungan ini tidak terlupakan, di mana pun murid-murid SDN 25 Pekanbaru berada, di mulai dari diri sendiri dan lingkungan terkecil di rumah sendiri.

- Advertisement -
Baca Juga:  Nizamul Muluk Terpilih Secara Aklamasi Ketum BKPRMI Riau

“Program Lisa sudah berjalan dua tahun. Berjalan baik dan sudah membudaya ke semua warga sekolah dan diharapkan menjadi karakter. Siapa saja yang melihat sampah di lingkungan sekolah, mengambil dan membuang ke tempat sampah,” jelasnya, Rabu (17/4).

Setelah program Lisa, lanjut di jelaskan Tri Heni sekolah bersama komite kelas sepakat untuk membuat taman yang menjadi tanggung jawab dengan kreasi dan seni masing-masing kelas.

- Advertisement -

Dari program Lisa dilanjutkan dengan program Gerakan Edukasi Manfaatkan Sampah Saja (Germas). Gerakan ini dijalankan dengan memanfaatkan limbah sampah menjadi barang berguna.

“Dengan berbagai kreasi dan pemanfaatan barang bekas, komite kelas, guru dan murid bisa membuat taman dengan memanfaatkan galon air bekas, dan limbah sampah lainnya sehingga terlihat menarik. Upaya ini ikut andil dalam. penyelamatan lingkungan “ jelasnya.(*1/rul)

Baca Juga:  Kantor Imigrasi Amankan Dua Pengungsi Rohingya

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Berbagai upaya untuk menumbuhkan cinta dan peduli lingkungan, serta karakter disiplin dan hidup bersih dilakukan di SDN 25 Pekanbaru.

Setelah terbiasa di sekolah, diharapkan murid mampu menerapkannya di lingkungan sekitar meskipun libur sekolah.

Program Lihat Sampah Ambil Gerakan Edukasi Manfaatkan Sampah Saja (Lisa Germas). Gerakan ini menjadikan halaman sekolah indah, bersih dan asri. Jika dilaksanakan di lingkungan rumah masing masing, tentunya berdampak baik.

Guru sekaligus Wali Kelas 6b SDN 25 Pekanbaru Tri Heni Endang Rochana Pamiluwati SP SPd mengatakan, program pertama adalah Lisa mendapat dukungan penuh dari warga sekolah.

Diharapkan nilai-nilai menjaga lingkungan ini tidak terlupakan, di mana pun murid-murid SDN 25 Pekanbaru berada, di mulai dari diri sendiri dan lingkungan terkecil di rumah sendiri.

Baca Juga:  Target Parkir 2024 Ditetapkan Rp14 M

“Program Lisa sudah berjalan dua tahun. Berjalan baik dan sudah membudaya ke semua warga sekolah dan diharapkan menjadi karakter. Siapa saja yang melihat sampah di lingkungan sekolah, mengambil dan membuang ke tempat sampah,” jelasnya, Rabu (17/4).

Setelah program Lisa, lanjut di jelaskan Tri Heni sekolah bersama komite kelas sepakat untuk membuat taman yang menjadi tanggung jawab dengan kreasi dan seni masing-masing kelas.

Dari program Lisa dilanjutkan dengan program Gerakan Edukasi Manfaatkan Sampah Saja (Germas). Gerakan ini dijalankan dengan memanfaatkan limbah sampah menjadi barang berguna.

“Dengan berbagai kreasi dan pemanfaatan barang bekas, komite kelas, guru dan murid bisa membuat taman dengan memanfaatkan galon air bekas, dan limbah sampah lainnya sehingga terlihat menarik. Upaya ini ikut andil dalam. penyelamatan lingkungan “ jelasnya.(*1/rul)

Baca Juga:  Ekobrik Dijadikan Pagar Taman Sekolah
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari