Jumat, 4 Juli 2025
spot_img

10 SMP Kota Pekanbaru Laksanakan Sekolah Full Day

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sistem pendidikan, di mana para pelajar melaksanakan kegiatan belajar di sekolah hingga sore atau dinamakan full day sudah mulai diterapkan. Di Pekanbaru sudah lebih 10 SMP negeri yang menerapkan full day.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru Abdul Jamal mengatakan sekolah yang menerapkan full day, maka melaksanakan proses belajar mengajar hanya selama lima hari saja. Jadi sekolah yang belum menerapkan full day school tetap enam hari seperti biasa.

’’Sekolah yang menerapkan full day mengikuti proses belajar mengajar mulai Senin hingga Jumat,’’ ujarnya, Senin (14/10). Setiap tahun sekolah yang menerapkan full day akan bertamba.

Abdul Jamal mengaku dengan adanya sistem full day school ini akan ada plus minusnya.

Baca Juga:  Era Pandemi, Slogan "Berkoalisi dengan Rakyat" Kian Menggema

’’Plus nya hari Sabtu kan tidak belajar lagi, jadi anak-anak bisa bergabung dengan orang tua, dari segi operasional juga lebih menguntungkan,’’ ujarnya.

Untuk kurikulum dan mata pelajaran pada sistem full day school ini akan sama dengan sistem sekolah yang biasa, hanya perbedaannya terletak di jam pelajaran.

‘’Hanya pulangnya yang berbeda, yang 5 hari,’’ katanya.(ilo)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sistem pendidikan, di mana para pelajar melaksanakan kegiatan belajar di sekolah hingga sore atau dinamakan full day sudah mulai diterapkan. Di Pekanbaru sudah lebih 10 SMP negeri yang menerapkan full day.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru Abdul Jamal mengatakan sekolah yang menerapkan full day, maka melaksanakan proses belajar mengajar hanya selama lima hari saja. Jadi sekolah yang belum menerapkan full day school tetap enam hari seperti biasa.

’’Sekolah yang menerapkan full day mengikuti proses belajar mengajar mulai Senin hingga Jumat,’’ ujarnya, Senin (14/10). Setiap tahun sekolah yang menerapkan full day akan bertamba.

Abdul Jamal mengaku dengan adanya sistem full day school ini akan ada plus minusnya.

Baca Juga:  Kasus Pemukulan Driver Ojol Berakhir Damai

’’Plus nya hari Sabtu kan tidak belajar lagi, jadi anak-anak bisa bergabung dengan orang tua, dari segi operasional juga lebih menguntungkan,’’ ujarnya.

- Advertisement -

Untuk kurikulum dan mata pelajaran pada sistem full day school ini akan sama dengan sistem sekolah yang biasa, hanya perbedaannya terletak di jam pelajaran.

‘’Hanya pulangnya yang berbeda, yang 5 hari,’’ katanya.(ilo)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Sistem pendidikan, di mana para pelajar melaksanakan kegiatan belajar di sekolah hingga sore atau dinamakan full day sudah mulai diterapkan. Di Pekanbaru sudah lebih 10 SMP negeri yang menerapkan full day.

Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Pekanbaru Abdul Jamal mengatakan sekolah yang menerapkan full day, maka melaksanakan proses belajar mengajar hanya selama lima hari saja. Jadi sekolah yang belum menerapkan full day school tetap enam hari seperti biasa.

’’Sekolah yang menerapkan full day mengikuti proses belajar mengajar mulai Senin hingga Jumat,’’ ujarnya, Senin (14/10). Setiap tahun sekolah yang menerapkan full day akan bertamba.

Abdul Jamal mengaku dengan adanya sistem full day school ini akan ada plus minusnya.

Baca Juga:  Perkuat Dunia Pendidikan, Disdik-Riau Pos Jalin Kerja Sama

’’Plus nya hari Sabtu kan tidak belajar lagi, jadi anak-anak bisa bergabung dengan orang tua, dari segi operasional juga lebih menguntungkan,’’ ujarnya.

Untuk kurikulum dan mata pelajaran pada sistem full day school ini akan sama dengan sistem sekolah yang biasa, hanya perbedaannya terletak di jam pelajaran.

‘’Hanya pulangnya yang berbeda, yang 5 hari,’’ katanya.(ilo)

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari