Titik Penyekatan Bertambah

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 di Kota Pekanbaru diiringi dengan penambahan jumlah titik penyekatan jalan dalam kota. Dari 25 titik, kini di PPKM level 4 tahap 3, ada 31 titik penyekatan jalan.

Kasat Lantas Polresta Pekanbaru, AKP Angga Wahyu Prihantoro, Rabu (11/8) menyebutkan, penyekatan jalan masih dilakukan sebagai upaya menekan mobilitas masyarakat sebagai upaya untuk menekan angka kasus penyebaran Covid-19.

Terkait penambahan titik penyekatan, Kasatlantas tidak merinci semua titik. Namun titik penyekatan bisa berubah-ubah setiap harinya. ‘’Melihat situasi. Cuma yang dititikberatkan di  sejumlah ruas jalan protokol,’’ katanya.

Untuk situasi arus lalu lintas di hari libur 1 Muharram 1443 H, rabu (11/8), Kasatlantas mengatakan terpantau aman dan lancar. Ia menyebut tidak ada kendala berarti dalam penyekatan ruas jalan dalam kota.

"Saya amati hari ini (kemarin, red) masih lancar. Mungkin karena hari libur. Penyekatan tetap kami lakukan. Belum ada perubahan, sesuai instruksi Bapak Walik Kta,"  katanya.

Menurutnya, penyekatan bakal dilakukan selama PPKM level IV di Kota Pekanbaru. Namun, bisa saja dihentikan jika terjadi penurunan kasus dan putusan dari Satgas Covid-19 Kota Pekanbaru.

Terkait keluhan masyarakat soal penyekatan jalan ini yang malah menimbulkan kemacetan di ruas jalan lain, Kasatlantas menjelaskan bahwa pihaknya melakukan penyekatan  berdasarkan surat edaran Wali Kota Pekanbaru. ‘’Tujuannya adalah guna menekan mobilitas masyarakat sebagai upaya untuk menekan angka kasus penyebaran Covid-19. Jika masyarakat masih melakukan mobilitas di luar rumah atau di luar sektor yang telah ditetapkan, maka pendemi Covid-19 akan terus terjadi. Tentu kita semua tidak menginginkan hal ini terjadi. Untuk itu mari bersama-sama berupaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan mengikuti imbauan pemerintah dengan tetap di rumah jika tidak ada hal yang mendesak, agar tidak terjadi kerumunan dan kemacetan.," imbaunya.

Sementara itu, Wali Kota Pekanbaru Firdaus menyebut, penyekatan jalan dalam kota tetap dilakukan selama PPKM level 4. "Penyekatan tetap. Kita evaluasi, nanti kita minta ruas jalan yang masuk ke (Jalan) Sudirman kita batasi juga. Salah satunya Jalan Puyuh Mas, saya setuju itu ditutup," katany.(yls)

Laporan DOFI ISKANDAR, Kota

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4 di Kota Pekanbaru diiringi dengan penambahan jumlah titik penyekatan jalan dalam kota. Dari 25 titik, kini di PPKM level 4 tahap 3, ada 31 titik penyekatan jalan.

Kasat Lantas Polresta Pekanbaru, AKP Angga Wahyu Prihantoro, Rabu (11/8) menyebutkan, penyekatan jalan masih dilakukan sebagai upaya menekan mobilitas masyarakat sebagai upaya untuk menekan angka kasus penyebaran Covid-19.

Terkait penambahan titik penyekatan, Kasatlantas tidak merinci semua titik. Namun titik penyekatan bisa berubah-ubah setiap harinya. ‘’Melihat situasi. Cuma yang dititikberatkan di  sejumlah ruas jalan protokol,’’ katanya.

Untuk situasi arus lalu lintas di hari libur 1 Muharram 1443 H, rabu (11/8), Kasatlantas mengatakan terpantau aman dan lancar. Ia menyebut tidak ada kendala berarti dalam penyekatan ruas jalan dalam kota.

"Saya amati hari ini (kemarin, red) masih lancar. Mungkin karena hari libur. Penyekatan tetap kami lakukan. Belum ada perubahan, sesuai instruksi Bapak Walik Kta,"  katanya.

Menurutnya, penyekatan bakal dilakukan selama PPKM level IV di Kota Pekanbaru. Namun, bisa saja dihentikan jika terjadi penurunan kasus dan putusan dari Satgas Covid-19 Kota Pekanbaru.

Terkait keluhan masyarakat soal penyekatan jalan ini yang malah menimbulkan kemacetan di ruas jalan lain, Kasatlantas menjelaskan bahwa pihaknya melakukan penyekatan  berdasarkan surat edaran Wali Kota Pekanbaru. ‘’Tujuannya adalah guna menekan mobilitas masyarakat sebagai upaya untuk menekan angka kasus penyebaran Covid-19. Jika masyarakat masih melakukan mobilitas di luar rumah atau di luar sektor yang telah ditetapkan, maka pendemi Covid-19 akan terus terjadi. Tentu kita semua tidak menginginkan hal ini terjadi. Untuk itu mari bersama-sama berupaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dengan mengikuti imbauan pemerintah dengan tetap di rumah jika tidak ada hal yang mendesak, agar tidak terjadi kerumunan dan kemacetan.," imbaunya.

Sementara itu, Wali Kota Pekanbaru Firdaus menyebut, penyekatan jalan dalam kota tetap dilakukan selama PPKM level 4. "Penyekatan tetap. Kita evaluasi, nanti kita minta ruas jalan yang masuk ke (Jalan) Sudirman kita batasi juga. Salah satunya Jalan Puyuh Mas, saya setuju itu ditutup," katany.(yls)

Laporan DOFI ISKANDAR, Kota