PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) – Sebanyak 1.129 lansia telah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 yang diselenggarakan oleh Ikatan Keluarga Persaudaraan Tionghoa Bengkalis (IKPTB) dan Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru selama dua hari.

Awalnya IKPTB hanya menargetkan sebanyak 1.000 lansia yang divaksinasi. Namun, antusias masyarakat yang tinggi sehingga pihaknya mendapatkan kuota tambahan sebayak 500 dosis vaksin.

Wakil Ketua Umum IKPTB, Dirmanto, Rabu (10/3/2021) mengatakan, pada hari pertama, Selasa (9/3) lalu  IKPTB telah melaksanakan vaksinasi kepada 629 lansia. Dan hari kedua ini, pihaknya kembali mendapatkan jatah sebanyak 500 dosis vaksin dari Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru.

"Kami bersyukur mendapat kepercayaan dari pemerintah dan masyarakat yang ingin mendapatkan vaksinasi. Bahkan hari ini IKPTB mendapat jatah 500 dosis. Dan semalam kita sudah berhasil melaksanakan vaksinasi sebanyak 629," kata Dirmanto.

Selain itu, dalam kegiatan vaksinasi kedua ini IKPTB mendapat bantuan dari 5 tim yang merupakan petugas kesehatan dari rumah sakit terkemuka seperti RS Aulia Hospital, RS Prima Pekanbaru, RS Eka Hospital, RS Bina Kasih dan RS Madani.

Lanjut Dirmanto, untuk masyarakat yang divaksin hari ini didominasi oleh peserta yang telah mendaftar di hari pertama kemarin, namun belum sempat mendapatkan vaksin karena keterbatasan waktu, dan juga terdapat masyarakat yang baru mendaftar hari ini.

"Semuanya lancar, tidak ada kendala. Kami juga menerapkan protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak dan juga mengecek suhu tubuh setiap yang datang," ucapnya.

Selain itu, Kata Dirmanto pihaknya juga telah menyiapkan ruang KIPI, yang merupakan ruangan mini ICU yang diisi dengan lima tempat tidur. "Ruang ini kami siapkan untuk mengantisipasi apabila ada keluhan dari peserta setelah divaksin. Sampai hari kedua ini alhamdulillah lancar, aman, tidak ada keluhan dari peserta setelah divaksin," sambung dia.

Selain itu, pihaknya mewakili IKPTB mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Riau dan Pemerintah Kota Pekanbaru yang menerima inisiasi kami untuk mendukung program pemerintah, agar vaksinasi kepada masyarakat yang lansia bisa terlaksana.

"Vaksin ini sangat penting sekali, di samping melindungi diri sendiri, juga melindungi keluarga. Dan kami murni membantu Pemerintah Kota Pekanbaru dan Pemerintah Provinsi Riau agar seluruh masyarakat terlindungi dari Covid-19," tegasnya.(ayi)

PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) – Sebanyak 1.129 lansia telah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 yang diselenggarakan oleh Ikatan Keluarga Persaudaraan Tionghoa Bengkalis (IKPTB) dan Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru selama dua hari.

Awalnya IKPTB hanya menargetkan sebanyak 1.000 lansia yang divaksinasi. Namun, antusias masyarakat yang tinggi sehingga pihaknya mendapatkan kuota tambahan sebayak 500 dosis vaksin.

Wakil Ketua Umum IKPTB, Dirmanto, Rabu (10/3/2021) mengatakan, pada hari pertama, Selasa (9/3) lalu  IKPTB telah melaksanakan vaksinasi kepada 629 lansia. Dan hari kedua ini, pihaknya kembali mendapatkan jatah sebanyak 500 dosis vaksin dari Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru.

"Kami bersyukur mendapat kepercayaan dari pemerintah dan masyarakat yang ingin mendapatkan vaksinasi. Bahkan hari ini IKPTB mendapat jatah 500 dosis. Dan semalam kita sudah berhasil melaksanakan vaksinasi sebanyak 629," kata Dirmanto.

Selain itu, dalam kegiatan vaksinasi kedua ini IKPTB mendapat bantuan dari 5 tim yang merupakan petugas kesehatan dari rumah sakit terkemuka seperti RS Aulia Hospital, RS Prima Pekanbaru, RS Eka Hospital, RS Bina Kasih dan RS Madani.

Lanjut Dirmanto, untuk masyarakat yang divaksin hari ini didominasi oleh peserta yang telah mendaftar di hari pertama kemarin, namun belum sempat mendapatkan vaksin karena keterbatasan waktu, dan juga terdapat masyarakat yang baru mendaftar hari ini.

"Semuanya lancar, tidak ada kendala. Kami juga menerapkan protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak dan juga mengecek suhu tubuh setiap yang datang," ucapnya.

Selain itu, Kata Dirmanto pihaknya juga telah menyiapkan ruang KIPI, yang merupakan ruangan mini ICU yang diisi dengan lima tempat tidur. "Ruang ini kami siapkan untuk mengantisipasi apabila ada keluhan dari peserta setelah divaksin. Sampai hari kedua ini alhamdulillah lancar, aman, tidak ada keluhan dari peserta setelah divaksin," sambung dia.

Selain itu, pihaknya mewakili IKPTB mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Riau dan Pemerintah Kota Pekanbaru yang menerima inisiasi kami untuk mendukung program pemerintah, agar vaksinasi kepada masyarakat yang lansia bisa terlaksana.

"Vaksin ini sangat penting sekali, di samping melindungi diri sendiri, juga melindungi keluarga. Dan kami murni membantu Pemerintah Kota Pekanbaru dan Pemerintah Provinsi Riau agar seluruh masyarakat terlindungi dari Covid-19," tegasnya.(ayi)

PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) – Sebanyak 1.129 lansia telah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 yang diselenggarakan oleh Ikatan Keluarga Persaudaraan Tionghoa Bengkalis (IKPTB) dan Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru selama dua hari.

Awalnya IKPTB hanya menargetkan sebanyak 1.000 lansia yang divaksinasi. Namun, antusias masyarakat yang tinggi sehingga pihaknya mendapatkan kuota tambahan sebayak 500 dosis vaksin.

Wakil Ketua Umum IKPTB, Dirmanto, Rabu (10/3/2021) mengatakan, pada hari pertama, Selasa (9/3) lalu  IKPTB telah melaksanakan vaksinasi kepada 629 lansia. Dan hari kedua ini, pihaknya kembali mendapatkan jatah sebanyak 500 dosis vaksin dari Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru.

"Kami bersyukur mendapat kepercayaan dari pemerintah dan masyarakat yang ingin mendapatkan vaksinasi. Bahkan hari ini IKPTB mendapat jatah 500 dosis. Dan semalam kita sudah berhasil melaksanakan vaksinasi sebanyak 629," kata Dirmanto.

Selain itu, dalam kegiatan vaksinasi kedua ini IKPTB mendapat bantuan dari 5 tim yang merupakan petugas kesehatan dari rumah sakit terkemuka seperti RS Aulia Hospital, RS Prima Pekanbaru, RS Eka Hospital, RS Bina Kasih dan RS Madani.

Lanjut Dirmanto, untuk masyarakat yang divaksin hari ini didominasi oleh peserta yang telah mendaftar di hari pertama kemarin, namun belum sempat mendapatkan vaksin karena keterbatasan waktu, dan juga terdapat masyarakat yang baru mendaftar hari ini.

"Semuanya lancar, tidak ada kendala. Kami juga menerapkan protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak dan juga mengecek suhu tubuh setiap yang datang," ucapnya.

Selain itu, Kata Dirmanto pihaknya juga telah menyiapkan ruang KIPI, yang merupakan ruangan mini ICU yang diisi dengan lima tempat tidur. "Ruang ini kami siapkan untuk mengantisipasi apabila ada keluhan dari peserta setelah divaksin. Sampai hari kedua ini alhamdulillah lancar, aman, tidak ada keluhan dari peserta setelah divaksin," sambung dia.

Selain itu, pihaknya mewakili IKPTB mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Riau dan Pemerintah Kota Pekanbaru yang menerima inisiasi kami untuk mendukung program pemerintah, agar vaksinasi kepada masyarakat yang lansia bisa terlaksana.

"Vaksin ini sangat penting sekali, di samping melindungi diri sendiri, juga melindungi keluarga. Dan kami murni membantu Pemerintah Kota Pekanbaru dan Pemerintah Provinsi Riau agar seluruh masyarakat terlindungi dari Covid-19," tegasnya.(ayi)

PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) – Sebanyak 1.129 lansia telah mendapatkan suntikan vaksin Covid-19 yang diselenggarakan oleh Ikatan Keluarga Persaudaraan Tionghoa Bengkalis (IKPTB) dan Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru selama dua hari.

Awalnya IKPTB hanya menargetkan sebanyak 1.000 lansia yang divaksinasi. Namun, antusias masyarakat yang tinggi sehingga pihaknya mendapatkan kuota tambahan sebayak 500 dosis vaksin.

Wakil Ketua Umum IKPTB, Dirmanto, Rabu (10/3/2021) mengatakan, pada hari pertama, Selasa (9/3) lalu  IKPTB telah melaksanakan vaksinasi kepada 629 lansia. Dan hari kedua ini, pihaknya kembali mendapatkan jatah sebanyak 500 dosis vaksin dari Dinas Kesehatan Kota Pekanbaru.

"Kami bersyukur mendapat kepercayaan dari pemerintah dan masyarakat yang ingin mendapatkan vaksinasi. Bahkan hari ini IKPTB mendapat jatah 500 dosis. Dan semalam kita sudah berhasil melaksanakan vaksinasi sebanyak 629," kata Dirmanto.

Selain itu, dalam kegiatan vaksinasi kedua ini IKPTB mendapat bantuan dari 5 tim yang merupakan petugas kesehatan dari rumah sakit terkemuka seperti RS Aulia Hospital, RS Prima Pekanbaru, RS Eka Hospital, RS Bina Kasih dan RS Madani.

Lanjut Dirmanto, untuk masyarakat yang divaksin hari ini didominasi oleh peserta yang telah mendaftar di hari pertama kemarin, namun belum sempat mendapatkan vaksin karena keterbatasan waktu, dan juga terdapat masyarakat yang baru mendaftar hari ini.

"Semuanya lancar, tidak ada kendala. Kami juga menerapkan protokol kesehatan, memakai masker, menjaga jarak dan juga mengecek suhu tubuh setiap yang datang," ucapnya.

Selain itu, Kata Dirmanto pihaknya juga telah menyiapkan ruang KIPI, yang merupakan ruangan mini ICU yang diisi dengan lima tempat tidur. "Ruang ini kami siapkan untuk mengantisipasi apabila ada keluhan dari peserta setelah divaksin. Sampai hari kedua ini alhamdulillah lancar, aman, tidak ada keluhan dari peserta setelah divaksin," sambung dia.

Selain itu, pihaknya mewakili IKPTB mengucapkan terimakasih kepada Pemerintah Provinsi Riau dan Pemerintah Kota Pekanbaru yang menerima inisiasi kami untuk mendukung program pemerintah, agar vaksinasi kepada masyarakat yang lansia bisa terlaksana.

"Vaksin ini sangat penting sekali, di samping melindungi diri sendiri, juga melindungi keluarga. Dan kami murni membantu Pemerintah Kota Pekanbaru dan Pemerintah Provinsi Riau agar seluruh masyarakat terlindungi dari Covid-19," tegasnya.(ayi)