- Advertisement -
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Memasuki musim kemarau, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru mulai menemukan sejumlah lahan di Kota Pekanbaru yang mengalami kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Kepala Pelaksana BPBD Kota Pekanbaru, Zarman Chandra, Kamis (29/2) membenarkan jika selama Februari ini terjadi kebakaran lahan di sejumlah lahan di Kota Pekanbaru khususnya di Kecamatan Tenayan Raya.
- Advertisement -
Menurut Zarman, berdasarkan data yang dimiliki oleh BPBD Kota Pekanbaru kebakaran terjadi sekitar awal Februari lalu pada lahan seluas 10 x 50 meter di Kecamatan Tenayan Raya.
Kebakaran lahan ini terjadi meskipun kondisi Kota Pekanbaru masih sempat sesekali diguyur hujan. Namun karena hujan tidak merata dan karena ada hari di mana cuaca sangat panas, sehingga menyebabkan kebakaran di lahan yang kering.
Itu sebabnya, Zarman meminta jajaran pemerintah mulai dari camat dan forkopimcam masing-masing daerahnya menggiatkan sosialisasi pencegahan karhutla kepada warga.
- Advertisement -
Salah satunya dengan tidak membuka lahan dengan cara dibakar, tidak membuang bara api, puntung rokok sembarangan, serta selalu saling memperhatikan apabila ada lahan terbuka di wilayah pemukimannya.
Tak hanya itu, dirinya juga mengimbau masyarakat mulai waspada dan melakukan upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Apabila terjadi kebakaran lahan, Zarman meminta warga saling bahu-membahu membantu memadamkan. Namun, bila api diperkirakan tidak bisa dipadamkan sendiri, maka segera hubungi call center BPBD Kota Pekanbaru di nomor 08117651464.
”Kami mohon agar imbauan mencegah karhutla ini disampaikan kepada RT/RW dan warga. Agar pencegahan karhutla lebih efektif,” sebutnya.(ayi)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Memasuki musim kemarau, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Pekanbaru mulai menemukan sejumlah lahan di Kota Pekanbaru yang mengalami kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Kepala Pelaksana BPBD Kota Pekanbaru, Zarman Chandra, Kamis (29/2) membenarkan jika selama Februari ini terjadi kebakaran lahan di sejumlah lahan di Kota Pekanbaru khususnya di Kecamatan Tenayan Raya.
- Advertisement -
Menurut Zarman, berdasarkan data yang dimiliki oleh BPBD Kota Pekanbaru kebakaran terjadi sekitar awal Februari lalu pada lahan seluas 10 x 50 meter di Kecamatan Tenayan Raya.
Kebakaran lahan ini terjadi meskipun kondisi Kota Pekanbaru masih sempat sesekali diguyur hujan. Namun karena hujan tidak merata dan karena ada hari di mana cuaca sangat panas, sehingga menyebabkan kebakaran di lahan yang kering.
- Advertisement -
Itu sebabnya, Zarman meminta jajaran pemerintah mulai dari camat dan forkopimcam masing-masing daerahnya menggiatkan sosialisasi pencegahan karhutla kepada warga.
Salah satunya dengan tidak membuka lahan dengan cara dibakar, tidak membuang bara api, puntung rokok sembarangan, serta selalu saling memperhatikan apabila ada lahan terbuka di wilayah pemukimannya.
Tak hanya itu, dirinya juga mengimbau masyarakat mulai waspada dan melakukan upaya pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
Apabila terjadi kebakaran lahan, Zarman meminta warga saling bahu-membahu membantu memadamkan. Namun, bila api diperkirakan tidak bisa dipadamkan sendiri, maka segera hubungi call center BPBD Kota Pekanbaru di nomor 08117651464.
”Kami mohon agar imbauan mencegah karhutla ini disampaikan kepada RT/RW dan warga. Agar pencegahan karhutla lebih efektif,” sebutnya.(ayi)