Minggu, 27 Juli 2025

Menanam Sejak Dini, Kapolda Tanam Pohon Bersama Siswa SD di Rohul

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)— Kepedulian terhadap lingkungan menjadi perhatian serius Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan. Saat berkunjung ke Kabupaten Rokan Hulu, Jumat (25/7), Kapolda mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelestarian alam, salah satunya dengan menanam pohon.

Dalam kegiatan yang digelar di halaman pendopo rumah dinas Bupati Rokan Hulu, Kapolda Riau turut serta menanam bibit pohon bersama para siswa sekolah dasar. Menurutnya, aksi sederhana seperti ini punya makna besar dalam membangun kesadaran menjaga bumi sejak dini.

“Menanam pohon artinya menanam harapan untuk masa depan. Anak-anak perlu belajar sejak sekarang bahwa menjaga lingkungan adalah bagian dari tanggung jawab kita bersama,” ujarnya.

Baca Juga:  Manfaatkan Pekarangan dengan Tanaman Kelor

Ia menjelaskan bahwa pohon yang tumbuh kuat melambangkan kehidupan yang kokoh—dengan batang, ranting, dan akar yang menjadi tempat berlindung dan bergantung. Karena itu, ia mengajak masyarakat untuk mencintai lingkungan dan menciptakan ruang hijau di sekitar mereka.

“Setiap tahun, ribuan hektare lahan di Riau hilang akibat kebakaran hutan dan lahan. Ini bukan hanya merusak lingkungan, tapi juga membahayakan kesehatan. Maka menanam pohon adalah filosofi hidup: sumber nafas dan kehidupan kita,” lanjut Kapolda.

Lebih jauh, ia menekankan peran Polri sebagai pelindung lingkungan. Dalam konsep green policing, kepolisian dituntut menjaga etika lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.

Sebagai bentuk apresiasi, Kapolda menginstruksikan agar Kapolres memberikan hadiah menarik seperti kaos domang, boneka gajah, dan produk budaya lokal lainnya kepada masyarakat yang ikut aktif menanam pohon. Syaratnya, cukup unggah bukti menanam minimal lima pohon di lingkungan sekitar.

Baca Juga:  RPJMD Jadi Acuan Penyusunan Visi-Misi Cakada Rohul

Tak lupa, Kapolda juga mengajak seluruh unsur Forkopimda untuk terus bersinergi dalam menjaga alam dan budaya.

“Melindungi alam, menjaga tuah, dan marwah. Takkan Melayu hilang di bumi,” pungkasnya.

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)— Kepedulian terhadap lingkungan menjadi perhatian serius Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan. Saat berkunjung ke Kabupaten Rokan Hulu, Jumat (25/7), Kapolda mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelestarian alam, salah satunya dengan menanam pohon.

Dalam kegiatan yang digelar di halaman pendopo rumah dinas Bupati Rokan Hulu, Kapolda Riau turut serta menanam bibit pohon bersama para siswa sekolah dasar. Menurutnya, aksi sederhana seperti ini punya makna besar dalam membangun kesadaran menjaga bumi sejak dini.

“Menanam pohon artinya menanam harapan untuk masa depan. Anak-anak perlu belajar sejak sekarang bahwa menjaga lingkungan adalah bagian dari tanggung jawab kita bersama,” ujarnya.

Baca Juga:  Irjen Pol Herry Heryawan Resmi Jabat Kapolda Riau

Ia menjelaskan bahwa pohon yang tumbuh kuat melambangkan kehidupan yang kokoh—dengan batang, ranting, dan akar yang menjadi tempat berlindung dan bergantung. Karena itu, ia mengajak masyarakat untuk mencintai lingkungan dan menciptakan ruang hijau di sekitar mereka.

“Setiap tahun, ribuan hektare lahan di Riau hilang akibat kebakaran hutan dan lahan. Ini bukan hanya merusak lingkungan, tapi juga membahayakan kesehatan. Maka menanam pohon adalah filosofi hidup: sumber nafas dan kehidupan kita,” lanjut Kapolda.

- Advertisement -

Lebih jauh, ia menekankan peran Polri sebagai pelindung lingkungan. Dalam konsep green policing, kepolisian dituntut menjaga etika lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.

Sebagai bentuk apresiasi, Kapolda menginstruksikan agar Kapolres memberikan hadiah menarik seperti kaos domang, boneka gajah, dan produk budaya lokal lainnya kepada masyarakat yang ikut aktif menanam pohon. Syaratnya, cukup unggah bukti menanam minimal lima pohon di lingkungan sekitar.

- Advertisement -
Baca Juga:  RPJMD Jadi Acuan Penyusunan Visi-Misi Cakada Rohul

Tak lupa, Kapolda juga mengajak seluruh unsur Forkopimda untuk terus bersinergi dalam menjaga alam dan budaya.

“Melindungi alam, menjaga tuah, dan marwah. Takkan Melayu hilang di bumi,” pungkasnya.

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

PEKANBARU (RIAUPOS.CO)— Kepedulian terhadap lingkungan menjadi perhatian serius Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan. Saat berkunjung ke Kabupaten Rokan Hulu, Jumat (25/7), Kapolda mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelestarian alam, salah satunya dengan menanam pohon.

Dalam kegiatan yang digelar di halaman pendopo rumah dinas Bupati Rokan Hulu, Kapolda Riau turut serta menanam bibit pohon bersama para siswa sekolah dasar. Menurutnya, aksi sederhana seperti ini punya makna besar dalam membangun kesadaran menjaga bumi sejak dini.

“Menanam pohon artinya menanam harapan untuk masa depan. Anak-anak perlu belajar sejak sekarang bahwa menjaga lingkungan adalah bagian dari tanggung jawab kita bersama,” ujarnya.

Baca Juga:  Gerakan Kesadaran Masyarakat Peduli Lingkungan

Ia menjelaskan bahwa pohon yang tumbuh kuat melambangkan kehidupan yang kokoh—dengan batang, ranting, dan akar yang menjadi tempat berlindung dan bergantung. Karena itu, ia mengajak masyarakat untuk mencintai lingkungan dan menciptakan ruang hijau di sekitar mereka.

“Setiap tahun, ribuan hektare lahan di Riau hilang akibat kebakaran hutan dan lahan. Ini bukan hanya merusak lingkungan, tapi juga membahayakan kesehatan. Maka menanam pohon adalah filosofi hidup: sumber nafas dan kehidupan kita,” lanjut Kapolda.

Lebih jauh, ia menekankan peran Polri sebagai pelindung lingkungan. Dalam konsep green policing, kepolisian dituntut menjaga etika lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.

Sebagai bentuk apresiasi, Kapolda menginstruksikan agar Kapolres memberikan hadiah menarik seperti kaos domang, boneka gajah, dan produk budaya lokal lainnya kepada masyarakat yang ikut aktif menanam pohon. Syaratnya, cukup unggah bukti menanam minimal lima pohon di lingkungan sekitar.

Baca Juga:  23 Gajah Tewas dalam 10 Tahun, BBKSDA Soroti Krisis Habitat di Tesso Nilo

Tak lupa, Kapolda juga mengajak seluruh unsur Forkopimda untuk terus bersinergi dalam menjaga alam dan budaya.

“Melindungi alam, menjaga tuah, dan marwah. Takkan Melayu hilang di bumi,” pungkasnya.

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari