PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – PT Bank Riau Kepri Syariah (Perseroda) atau yang lebih dikenal dengan BRK Syariah menerima kunjungan Courtesy Meeting Kementerian Keuangan Republik Indonesia Direktorat Pembiayaan Syariah di lantai 8, ruang rapat Menara Dang Merdu BRK Syariah, Kamis (16/5).
Rombongan Kementerian Keuangan Republik Indonesia yang dipimpin oleh Direktur Pembiayaan Syariah Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR) Dwi Irianti disambut oleh Direktur Dana dan Jasa BRK Syariah MA Suharto didampingi Pemimpin Divisi Treasury BRK Syariah Yudi Aditya, Pemimpin Divisi Dana dan Digital Banking BRK Syariah Imran dan Pemimpin Divisi Sekretariat Perusahaan Edi Wardana.
Kunjungan ini membahas strategi sinergi dan optimalisasi dalam pengembangan keuangan syariah, khususnya melalui penerbitan dan pengelolaan sukuk negara. Serta pentingnya edukasi dan literasi keuangan syariah kepada masyarakat. Terutama dalam memahami manfaat dan mekanisme sukuk negara yang merupakan instrumen pembiayaan syariah memiliki potensi besar untuk mendukung pembangunan nasional.
Direktur Dana dan Jasa BRK Syariah MA Suharto dalam sambutannya menyampaikan apresiasi pada pertemuan tersebut. Karena ini merupakan langkah penting bagi BRK Syariah dalam pengembangan produk melalui instrumen sukuk negara.
“Kami sangat mengapresiasi kesempatan untuk berdiskusi langsung dengan Direktorat Pembiayaan Syariah Kementerian Keuangan RI bersama Direktur Pembiayaan Syariah Direktorat Jenderal Pengelolaan Pembiayaan dan Risiko (DJPPR), Ibu Dwi Irianti. Sinergi ini merupakan langkah penting dalam meningkatkan kontribusi BRK Syariah dalam pengembangan keuangan syariah di Indonesia khususnya Riau dan Kepri, melalui instrumen sukuk negara,’’ ujar MA Suharto.
BRK Syariah sebagai lembaga keuangan syariah diharapkan dapat menjadi mitra strategis pemerintah dalam mempromosikan sukuk negara kepada nasabah dan investor potensial. Kolaborasi ini diharapkan dapat memperluas basis investor dan meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembiayaan syariah.
“Kami berharap bisa menjadi mitra strategis pemerintah dalam melakukan promosi sukuk negara kepada nasabah kami yang berada di Riau dan Provinsi Kepulauan Riau dan menjadikan peningkatan partisipasi masyarakat dalam pembiayaan syariah,” tambah MA Suharto.
Melalui kolaborasi ini, diharapkan dapat tercipta pemahaman yang lebih baik dan kerja sama yang lebih erat antara BRK Syariah dan Direktorat Pembiayaan Syariah Kementerian Keuangan dalam rangka meningkatkan pembiayaan syariah yang berkelanjutan dan inklusif di Indonesia khususnya Riau dan Kepri.
Turut hadir pada kesempatan tersebut Kepala Seksi Pengelolaan Aset SBSN M Safrudin Sabto Nugroho, Analis KNEKS Nadya Rose beserta segenap insan BRK Syariah lainnya.(rio)