Jumat, 18 Oktober 2024

Telkomsel Luncurkan Fita, Aplikasi Hidup Sehat Makin Nikmat

- Advertisement -

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Telkomsel kembali memperkuat komitmennya dalam memperluas portofolio bisnis di layanan digital.Kali ini dilakukan melalui aplikasi atau  platform Fita. Fita dibuat sebagai aplikasi kesehatan yang fokus mengubah perilaku masyarakat dengan menerapkan kebiasaan baik, diluncurkan Rabu (10/11/2021).

Dengan mendorong gerakan #SehatMakinNikmat, Fita menyuguhkan localized content seputar kesehatan, nutrisi, dan berbagai program olahraga yang telah dikurasi oleh certified coach. 

- Advertisement -

Fita juga menyuguhkan berbagai program kesehatan berkolaborasi dengan sejumlah health enthusiast, di antaranya Ade Rai, Melanie Putria dan Kemal Mochtar. Aplikasi Fita kini juga telah dapat diunduh di Google Play Store dan Apple Store secara gratis. 

Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam mengatakan, Telkomsel menghadirkan Fita dengan visi untuk dapat memberikan solusi kesehatan berbasis health-tech di tengah masyarakat melalui inovasi dan teknologi. 

Saat ini, diperlukan peran aktif serta kolaborasi dari berbagai pihak untuk bersinergi untuk hadir berdampingan bersama masyarakat Indonesia untuk dapat beradaptasi dengan kebiasaan baru, terutama di masa pandemi yang penuh tantangan dan masih berlangsung.

"Kami berharap hadirnya Fita akan membantu masyarakat menerapkan hidup sehat melalui ragam konten berkualitas dengan akses solusi berteknologi terkini serta mewujudkan bangsa Indonesia yang lebih sehat. Ke depannya, Telkomsel terus memperkuat konsistensi dalam menghadirkan lebih banyak peluang kemajuan bagi bangsa melalui solusi layanan berbasis digital yang sesuai dengan prinsip customer-centric di berbagai sektor lintas industri," katanya.

Baca Juga:  Bisnis New Normal Dianggap Positif

Kehadiran Fita didasari fakta yang menyebutkan bahwa sebagai negara berkembang, Indonesia kerap dihadapi oleh berbagai macam penyakit seperti hipertensi, kardiovaskular, diabetes, dan masyarakat yang masih terpaku pada pola hidup yang tidak sehat.

- Advertisement -

Dilansir dari Riskesdas tahun 2018, lebih dari 63 juta penduduk Indonesia menyandang hipertensi, yang mana penyakit ini menjadi salah satu pintu masuk atau faktor risiko penyakit lainnya. 

Fakta lain mengemukakan, data dari Kementerian Kesehatan edisi Oktober 2020, Satgas covid-19 menunjukkan bahwa dari 1488 pasien, 34,5 persen merupakan pasien penderita diabetes melitus. 

Terlepas dari itu, pandemi covid-19 turut mendorong tumbuhnya tingkat kewaspadaan masyarakat terhadap pentingnya menjaga kesehatan. 

Dalam kurun waktu waktu satu tahun terakhir ini, tren perbaikan pola hidup sehat semakin didorong melalui ragam program baik itu dari kementerian maupun pihak swasta.

Komunitas kesehatan marak menyelenggarakan olahraga virtual dan webinar terkait wellness untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. 

Dalam kesempatan yang sama di peluncuran Fita, Chief Executive Officer Fita Reynazran Royono menjelaskan, aplikasi kesehatan telemedicine sudah mulai ramai dan diminati masyarakat. 

Jarak dan waktu bukan lagi penghalang untuk terhubung dengan layanan kesehatan. Namun saat ini belum banyak platform yang menekankan kontennya kepada pencegahan. Fita hadir untuk membantu masyarakat membangun kebiasaan baik, mendorong masyarakat untuk dapat menerapkan hidup lebih sehat, sehingga tidak mudah terserang penyakit sebagai bentuk pencegahan.

Baca Juga:  Harga TBS Kelapa Sawit Turun Lagi Pekan Ini

Aplikasi Fita sudah dapat dinikmati masyarakat sejak bulan Agustus 2021, dan antusiasme masyarakat terhadap konten yang dihadirkan Fita semakin tumbuh dengan lebih dari 350 ribu jumlah pengunduh dari Google Play Store hingga saat ini. 

Pertumbuhan tersebut turut mendorong keberhasilan Fita menduduki peringkat pertama di Google Play Store, menandai satu-satunya aplikasi kesehatan lokal di Top 10 Health & Fitness, hanya dalam satu bulan Fita dapat diunduh oleh masyarakat. 

“Fita menawarkan personalized program untuk setiap pengguna. Melalui Fita, pengguna dapat mengukur sejumlah aktivitas seperti daily steps, guna mengetahui asupan kalori yang mereka konsumsi, dan menjumpai beragam workout video. Selain itu, pengguna dapat mengakses artikel kesehatan, meal plan, healthy recipe yang sudah dilengkapi dengan video memasak," katanya.

Dukungan juga diberikan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara RI Erick Thohir yang menilai bahwa Fita akan menjadi solusi yang dapat membantu masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat agar tercipta kualitas hidup yang lebih baik.

Di sesi acara peluncuran Fita, Erick Thohir mengemukakan pendapatnya, pandemi covid-19 telah mengajarkan dua hal, yakni pentingnya bertransformasi dan pentingnya bagaimana menjaga kesehatan.

"Melalui peluncuran aplikasi Fita oleh Telkomsel, diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mengakses konten terkait kesehatan dan edukasi. Sudah saatnya menjaga kesehatan itu tidak mahal dan sulit," katanya.

Laporan: Fopin A Sinaga (Pekanbaru)

Editor: Eka G Putra

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Telkomsel kembali memperkuat komitmennya dalam memperluas portofolio bisnis di layanan digital.Kali ini dilakukan melalui aplikasi atau  platform Fita. Fita dibuat sebagai aplikasi kesehatan yang fokus mengubah perilaku masyarakat dengan menerapkan kebiasaan baik, diluncurkan Rabu (10/11/2021).

Dengan mendorong gerakan #SehatMakinNikmat, Fita menyuguhkan localized content seputar kesehatan, nutrisi, dan berbagai program olahraga yang telah dikurasi oleh certified coach. 

Fita juga menyuguhkan berbagai program kesehatan berkolaborasi dengan sejumlah health enthusiast, di antaranya Ade Rai, Melanie Putria dan Kemal Mochtar. Aplikasi Fita kini juga telah dapat diunduh di Google Play Store dan Apple Store secara gratis. 

Direktur Utama Telkomsel Hendri Mulya Syam mengatakan, Telkomsel menghadirkan Fita dengan visi untuk dapat memberikan solusi kesehatan berbasis health-tech di tengah masyarakat melalui inovasi dan teknologi. 

Saat ini, diperlukan peran aktif serta kolaborasi dari berbagai pihak untuk bersinergi untuk hadir berdampingan bersama masyarakat Indonesia untuk dapat beradaptasi dengan kebiasaan baru, terutama di masa pandemi yang penuh tantangan dan masih berlangsung.

"Kami berharap hadirnya Fita akan membantu masyarakat menerapkan hidup sehat melalui ragam konten berkualitas dengan akses solusi berteknologi terkini serta mewujudkan bangsa Indonesia yang lebih sehat. Ke depannya, Telkomsel terus memperkuat konsistensi dalam menghadirkan lebih banyak peluang kemajuan bagi bangsa melalui solusi layanan berbasis digital yang sesuai dengan prinsip customer-centric di berbagai sektor lintas industri," katanya.

Baca Juga:  Harga TBS Kelapa Sawit Turun Lagi Pekan Ini

Kehadiran Fita didasari fakta yang menyebutkan bahwa sebagai negara berkembang, Indonesia kerap dihadapi oleh berbagai macam penyakit seperti hipertensi, kardiovaskular, diabetes, dan masyarakat yang masih terpaku pada pola hidup yang tidak sehat.

Dilansir dari Riskesdas tahun 2018, lebih dari 63 juta penduduk Indonesia menyandang hipertensi, yang mana penyakit ini menjadi salah satu pintu masuk atau faktor risiko penyakit lainnya. 

Fakta lain mengemukakan, data dari Kementerian Kesehatan edisi Oktober 2020, Satgas covid-19 menunjukkan bahwa dari 1488 pasien, 34,5 persen merupakan pasien penderita diabetes melitus. 

Terlepas dari itu, pandemi covid-19 turut mendorong tumbuhnya tingkat kewaspadaan masyarakat terhadap pentingnya menjaga kesehatan. 

Dalam kurun waktu waktu satu tahun terakhir ini, tren perbaikan pola hidup sehat semakin didorong melalui ragam program baik itu dari kementerian maupun pihak swasta.

Komunitas kesehatan marak menyelenggarakan olahraga virtual dan webinar terkait wellness untuk meningkatkan kesadaran masyarakat. 

Dalam kesempatan yang sama di peluncuran Fita, Chief Executive Officer Fita Reynazran Royono menjelaskan, aplikasi kesehatan telemedicine sudah mulai ramai dan diminati masyarakat. 

Jarak dan waktu bukan lagi penghalang untuk terhubung dengan layanan kesehatan. Namun saat ini belum banyak platform yang menekankan kontennya kepada pencegahan. Fita hadir untuk membantu masyarakat membangun kebiasaan baik, mendorong masyarakat untuk dapat menerapkan hidup lebih sehat, sehingga tidak mudah terserang penyakit sebagai bentuk pencegahan.

Baca Juga:  PLN Siap Jalankan Keputusan Pemerintah Perpanjang Stimulus Listrik

Aplikasi Fita sudah dapat dinikmati masyarakat sejak bulan Agustus 2021, dan antusiasme masyarakat terhadap konten yang dihadirkan Fita semakin tumbuh dengan lebih dari 350 ribu jumlah pengunduh dari Google Play Store hingga saat ini. 

Pertumbuhan tersebut turut mendorong keberhasilan Fita menduduki peringkat pertama di Google Play Store, menandai satu-satunya aplikasi kesehatan lokal di Top 10 Health & Fitness, hanya dalam satu bulan Fita dapat diunduh oleh masyarakat. 

“Fita menawarkan personalized program untuk setiap pengguna. Melalui Fita, pengguna dapat mengukur sejumlah aktivitas seperti daily steps, guna mengetahui asupan kalori yang mereka konsumsi, dan menjumpai beragam workout video. Selain itu, pengguna dapat mengakses artikel kesehatan, meal plan, healthy recipe yang sudah dilengkapi dengan video memasak," katanya.

Dukungan juga diberikan oleh Menteri Badan Usaha Milik Negara RI Erick Thohir yang menilai bahwa Fita akan menjadi solusi yang dapat membantu masyarakat untuk menerapkan pola hidup sehat agar tercipta kualitas hidup yang lebih baik.

Di sesi acara peluncuran Fita, Erick Thohir mengemukakan pendapatnya, pandemi covid-19 telah mengajarkan dua hal, yakni pentingnya bertransformasi dan pentingnya bagaimana menjaga kesehatan.

"Melalui peluncuran aplikasi Fita oleh Telkomsel, diharapkan dapat membantu masyarakat dalam mengakses konten terkait kesehatan dan edukasi. Sudah saatnya menjaga kesehatan itu tidak mahal dan sulit," katanya.

Laporan: Fopin A Sinaga (Pekanbaru)

Editor: Eka G Putra

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img
spot_img

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari