Senin, 8 Desember 2025
spot_img

Harga Emas Antam Turun Jadi Rp1.129.000 per Gram

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Harga emas Antam keluaran logam mulia PT Aneka Tambang Tbk tercatat turun tipis Rp1.000 menjadi Rp1.129.000 per gram, Selasa (2/1). Harga tersebut tercatat sebagai penurunan pertama setelah stagnan sejak akhir tahun 2023 sebesar Rp1.130.000 per gram.

Harga emas yang turun juga berlaku untuk harga penjualan kembali atau buyback emas Antam sebesar Rp1.000 menjadi dibanderol Rp1.027.000 per gram. Meski begitu, Antam memastikan harga buyback emas mengikuti pergerakan harga emas dunia.

Mengutip Reuters, harga emas naik tipis pada hari Selasa, didukung oleh prospek penurunan suku bunga pada tahun 2024 dari Federal Reserve, sementara investor menantikan serangkaian data ekonomi pekan ini untuk kejelasan lebih lanjut mengenai prospek suku bunga AS.

Baca Juga:  Harga Emas Meledak! Antam Tembus Rekor Baru Rp2,407 Juta per Gram

Emas spot XAU= naik 0,3 persen menjadi 2,068.29 dolar AS per ounce, pada 01.29 GMT dan emas berjangka AS GCcv1 juga naik 0,3 persen menjadi 2,077.40 dolar AS per ounce.

Fokus pekan ini adalah pada risalah pertemuan terakhir The Fed yang dijadwalkan, Kamis (4/1) untuk mendapatkan isyarat lebih lanjut mengenai penurunan suku bunga tahun ini. Data lowongan pekerjaan AS dan data non-farm payrolls bulan Desember juga akan diawasi dengan ketat pada pekan ini.

Suku bunga yang lebih rendah mengurangi opportunity cost memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil (non-yielding) dan membebani dolar, sehingga membuat emas lebih murah bagi investor yang memegang mata uang lainnya.(jpg)

Baca Juga:  Akhir Pekan, Harga Emas Antam Tembus Rp1.678.000 per Gram

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Harga emas Antam keluaran logam mulia PT Aneka Tambang Tbk tercatat turun tipis Rp1.000 menjadi Rp1.129.000 per gram, Selasa (2/1). Harga tersebut tercatat sebagai penurunan pertama setelah stagnan sejak akhir tahun 2023 sebesar Rp1.130.000 per gram.

Harga emas yang turun juga berlaku untuk harga penjualan kembali atau buyback emas Antam sebesar Rp1.000 menjadi dibanderol Rp1.027.000 per gram. Meski begitu, Antam memastikan harga buyback emas mengikuti pergerakan harga emas dunia.

Mengutip Reuters, harga emas naik tipis pada hari Selasa, didukung oleh prospek penurunan suku bunga pada tahun 2024 dari Federal Reserve, sementara investor menantikan serangkaian data ekonomi pekan ini untuk kejelasan lebih lanjut mengenai prospek suku bunga AS.

Baca Juga:  Dukung Digitalisasi UMKM dan Produktivitas Mitra Driver

Emas spot XAU= naik 0,3 persen menjadi 2,068.29 dolar AS per ounce, pada 01.29 GMT dan emas berjangka AS GCcv1 juga naik 0,3 persen menjadi 2,077.40 dolar AS per ounce.

Fokus pekan ini adalah pada risalah pertemuan terakhir The Fed yang dijadwalkan, Kamis (4/1) untuk mendapatkan isyarat lebih lanjut mengenai penurunan suku bunga tahun ini. Data lowongan pekerjaan AS dan data non-farm payrolls bulan Desember juga akan diawasi dengan ketat pada pekan ini.

- Advertisement -

Suku bunga yang lebih rendah mengurangi opportunity cost memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil (non-yielding) dan membebani dolar, sehingga membuat emas lebih murah bagi investor yang memegang mata uang lainnya.(jpg)

Baca Juga:  Akhir Pekan, Harga Emas Antam Tembus Rp1.678.000 per Gram
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Harga emas Antam keluaran logam mulia PT Aneka Tambang Tbk tercatat turun tipis Rp1.000 menjadi Rp1.129.000 per gram, Selasa (2/1). Harga tersebut tercatat sebagai penurunan pertama setelah stagnan sejak akhir tahun 2023 sebesar Rp1.130.000 per gram.

Harga emas yang turun juga berlaku untuk harga penjualan kembali atau buyback emas Antam sebesar Rp1.000 menjadi dibanderol Rp1.027.000 per gram. Meski begitu, Antam memastikan harga buyback emas mengikuti pergerakan harga emas dunia.

Mengutip Reuters, harga emas naik tipis pada hari Selasa, didukung oleh prospek penurunan suku bunga pada tahun 2024 dari Federal Reserve, sementara investor menantikan serangkaian data ekonomi pekan ini untuk kejelasan lebih lanjut mengenai prospek suku bunga AS.

Baca Juga:  Harga Emas Meledak! Antam Tembus Rekor Baru Rp2,407 Juta per Gram

Emas spot XAU= naik 0,3 persen menjadi 2,068.29 dolar AS per ounce, pada 01.29 GMT dan emas berjangka AS GCcv1 juga naik 0,3 persen menjadi 2,077.40 dolar AS per ounce.

Fokus pekan ini adalah pada risalah pertemuan terakhir The Fed yang dijadwalkan, Kamis (4/1) untuk mendapatkan isyarat lebih lanjut mengenai penurunan suku bunga tahun ini. Data lowongan pekerjaan AS dan data non-farm payrolls bulan Desember juga akan diawasi dengan ketat pada pekan ini.

Suku bunga yang lebih rendah mengurangi opportunity cost memegang emas batangan yang tidak memberikan imbal hasil (non-yielding) dan membebani dolar, sehingga membuat emas lebih murah bagi investor yang memegang mata uang lainnya.(jpg)

Baca Juga:  Super App Brimo, Mudahkan Berbagai Transaksi

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari