27.2 C
Pekanbaru
Jumat, 11 April 2025

Fokus Hujan Buatan

JAKARTA (RIAUPOS.CO) โ€“ Titik panas atau hot spot terus menurun. Kemarin siang (24/9) tercatat 1.352 titik api terpantau. Badan Pengkajian dan  Penerapan Teknologi (BPPT) terus melakukan hujan buatan. Lembaga tersebut yakin dengan potensi awan yang ada, hujan buatan terjadi. Akhir bulan ini, diharapkan titik api menurun drastis.  Penerapan Teknologi (BPPT) terus melakukan hujan buatan. Lembaga tersebut yakin dengan potensi awan yang ada, hujan buatan terjadi. Akhir bulan ini, diharapkan titik api menurun drastis.

Direktur Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan Kementerian LHK Raffles B Panjaitan mengungkapkan ada beberapa titik panas yang terpantau. Jumlahnya lebih rendah daripada Senin lalu (23/9). Menurutnya, hot spot yang terpantau belum pasti ada titik api. "Ada beberapa titik kebakaran namun sudah ada tim untuk memadamkan," katanya saat di temui di Kantor KLHK, kemarin.

Upaya untuk pemadaman dan pendinginan terus dilakukan. Agar kebakaran hutan tak meluas. Harapannya, dengan menurunnya titik panas dapat menurunkan kabut asap. Lokasi yang terbakar menurutnya tak lagi luas. Hanya satu hingga lima hektare saja. โ€Hambatannya air sulit terutama di Jambi. Sehingga pakai tengki 10 ribu liter milik Manggala Agni,โ€ ujarnya.

Baca Juga:  Gisel Tersangka Video Porno, Roy Marten Sebut Hak Asuh Gempi

Sementara itu untuk penegakan hukum juga terus berlangsung. Penegakan hukum dibantu kepolisian. Di Riau sendiri ada 52 kasus, Sumatera Selatan 17 kasus, dan Jambi 10 kasus. Di Kalimantan pun demikian. Kalimantan Selatan ada empat kasus, Kalimantan Tengah 57 kasus, dan Kalbar 55 kasus. "Ada yang sudah masuk penyidikan, ada juga yang sudah siap disidangkan," tuturnya. Bahkan sanksi administratif juga telah diputus untuk 179 kasus.

Kepala Balai Besar Teknologi Modifikasi Cuaca (BBTMC) BPPT Tri Handoko Seto menyatakan bahwa saat ini ada empat pesawat terbang yang membantu modifikasi cuaca. Nantinya, akan ditambah satu pesawat lagi. Sebab, potensi awan hujan semakin banyak. "Hasilnya hujan merata di Kalimantan Barat. Di Kalimantan Tengah meski tak deras Kalbar juga sudah ada hujan," tuturnya kemarin saat ditemui di tempat yang sama.  Selain di Kalimantan, hujan juga terjadi di Sumatera. Di Riau misalnya, kerapatan hujannya mencapai 30 juta meter kubik. โ€Sampai akhir bulan ini saya optimis akan ada pengurangan titik panas dan asap yang cukup signifikan,โ€ ujar Seto.

Baca Juga:  Jaksa Agung: Tersangka Militer Tetap Diproses PM dalam Korupsi Satelit

Hujan buatan ini menurutnya yang paling efektif memadamkan api dibanding cara lain. Namun yang menjadi hambatan adalah arah angin yang kadang tak tepat membawa awan hujan. โ€Water boombing tepat ke titik api, tapi air yang disiramkan sedikit. Sekitar 8 ton air,โ€ katanya. Sehingga ke depan  upaya pemadaman titik api karhutla akan difokuskan pada hujan buatan.

Meski hot spot diklaim menurun, serangan asap masih terus mengepung. Banyak warga yang dilaporkan bertahan di safe houses untuk berlindung. โ€Masih banyak. Sekitar 50-100 orang di masing-masing safe houses,โ€ ujar Menteri Sosial (Mensos) Agus Gumiwang ditemui di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, kemarin (24/9).

Karena jumlah yang terus bertambah, pihaknya pun akhirnya memperbanyak safe houses yang ada. Dari 47 safe houses yang tersebar di lima provinsi terdampak, kini mencapai ratusan.(lyn/han/mia/deb/jpg)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

BERITA LAINNYA

LG Bagikan 1.000 Paket Makanan dan Cek Kesehatan Gratis

Berbarengan dengan momen perayaan Idulfitri tahun ini, PT LG Electronics Indonesia (LG) kembali menggelar program Lebaran Sehat.

JNE Gelar Halalbihalal 1446 H, Bersama untuk Maju dan Bahagia

JNE menggelar acara Halalbihalal 1446 H secara hybrid dan diikuti oleh seluruh ksatria dan srikandi JNE di seluruh Indonesia dengan kegiatan utama yang berlangsung secara offline di Kantor Pusat JNE, Jakarta Barat,

Antam Jelaskan Penyebab Stok Emas Logam Mulia Sering Kosong Pascalebaran

Corporate Secretary Division Head Antam, Syarif Faisal Alkadrie, menyatakan bahwa kelangkaan stok disebabkan oleh tingginya permintaan masyarakat terhadap emas logam mulia, sementara pasokan masih terbatas karena proses produksi dan distribusi tengah dioptimalkan.

BKC FSI Umri Programkan Kegiatan Khatam Al-Qurโ€™an

Tim Bina Karya Cipta (BKC) Fakultas Studi Islam (FSI) Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) memprogramkan kegiatan โ€˜โ€™One Hour Once Khatamโ€™โ€™. Kegiatan ini dirancang untuk mengkhatamkan Al-Qurโ€™an.