BENGKALIS (RIAUPOS.CO) – Hujan deras yamg mengguyur kota Duri, Bengkalis sejak Ahad dan Senin (15-16/5/2022) sekitar pukul 09.00 WIB menyebabkan ratusan rumah milik warga terendam banjir.
Kondisi tersebut menyebabkan puluham rumah di Kelurahan Babussalam di Kecamatan Mandau, terendam banjir. Banjir yang menggenangi kawasan pemukiman ini memiliki tinggi muka air hingga 50 sentimeter.
Berdasarkan laporan Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB, Ahad (15/5) sebanyak 50 KK terdampak yang berada di Kelurahan Babussalam, Kecamatan Mandau.
Data sementara Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bengkalis mencatat sebanyak 500 unit rumah terdampak, dan lahan pertanian juga ikut terendam, namun masih dalam tahap pendataan.
Untuk mempercepat penanganan darurat, BPBD Kabupaten Bengkalis bersama unsur TNI, Polri dan lintas instansi terkait telah berada di lokasi kejadian, untuk melakukan kaji cepat situasi, pendataan, dan koordinasi lebih lanjut terkait percepatan penanganan banjir tersebut.
Untuk memastikan kondisi banjir pada , Senin (16/5/2022) pagi, tim gabungan terdiri dari Kepala BPBD Kecamatan Mandau Edi Indrawan, Babinsa Babussalam Peltu Jefri dan Babinkamtibmas Bripka Heru, meninjau kondisi banjir di Jalan Lembah Sari, RT07/RW07, Kelurahan Babussalam, Kecamatan Mandau.
"Ini kami lakukan untuk memastikan kondisi dan mengevakuasi warga yang mengalami kebanjiran," ucap Edi Indrawan.
Edi Indrawan juga mengingatkan, kepada warga yang mengalami kebanjiran agar selalu waspada dan memperhatikan anak-anak mereka saat bermain hujan.
SedangkjanKetua RT07 Kelurahan Babussalam, Jhon Hendri berterimakasih atas kunjungan tim BPBD, TNI dan Polri ke wilayahnya yang saat ini mengalami kebanjiran.
"Kami mengucapkan terima kasih kepada tim gabungan yang telah hadir dan turut peduli kepada kami warga RT 07/RW 07 yang mengalami kebanjiran saat ini," ujar Jhon Hendri.
Dengan kehadiran tim gabungan saat ini, Jhon Hendri berharap dapat disampaikan kepada Pemerintah Daerah agar penyebab kebanjiran daerahnya, seperti drainse dan pembenahan parit induk dapat di prioritaskan.
"Kami berharap Pemkab Bengkalis dapat lebih memperhatikan, karena puluhan rumah di daerah kami menjadi korban banjir setiap turun hujan, apalagi Parit induk dari jalan Hangtuah menuju jalan rangau tak jauh dari tempat kami," harapnya.
Laporan: Abu Kasim (Duri)
Editor: E Sulaiman