PEKANBARU (RIAU POS.CO) — Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Taekwondo Riau, Amran Tambi mengatakan, selama bulan suci Ramadan atlet taekwondo Riau latihan secara mandiri untuk menjaga performa.
Latihan mandiri ini dilakukan karena belum ada event dalam waktu dekat. Namun selama latihan mandiri selain menjaga performa, pelatih tetap memberikan program dan evaluasi.
"Evaluasi tetap ada, dan akan dilakukan di akhir bulan Ramadan, dan apakah program yang diberikan itu berjalan atau tidak nanti para pelatih yang akan menilai," ujar Amran Tambi, Jumat (8/4/2022).
Lebih lanjut dikatakannya, acuan KONI Riau ke depan adalah menuju PON Aceh-Sumut.
"Tentunya atlet yang tidak meraih medali pada PON lalu barangkali ada atlet junior yang berprestasi, maka itu kita pilih yang terbaik di antara tiga yang diinginkan KONI. Taekwondo in sya Allah ada. Karena kita selalu ada pembinaan berlapis di daerah," pungkasnya.
Laporan: Dofi Iskandar (Pekanbaru)
Editor: Rinaldi
PEKANBARU (RIAU POS.CO) — Ketua Pengurus Provinsi (Pengprov) Taekwondo Riau, Amran Tambi mengatakan, selama bulan suci Ramadan atlet taekwondo Riau latihan secara mandiri untuk menjaga performa.
Latihan mandiri ini dilakukan karena belum ada event dalam waktu dekat. Namun selama latihan mandiri selain menjaga performa, pelatih tetap memberikan program dan evaluasi.
- Advertisement -
"Evaluasi tetap ada, dan akan dilakukan di akhir bulan Ramadan, dan apakah program yang diberikan itu berjalan atau tidak nanti para pelatih yang akan menilai," ujar Amran Tambi, Jumat (8/4/2022).
Lebih lanjut dikatakannya, acuan KONI Riau ke depan adalah menuju PON Aceh-Sumut.
- Advertisement -
"Tentunya atlet yang tidak meraih medali pada PON lalu barangkali ada atlet junior yang berprestasi, maka itu kita pilih yang terbaik di antara tiga yang diinginkan KONI. Taekwondo in sya Allah ada. Karena kita selalu ada pembinaan berlapis di daerah," pungkasnya.
Laporan: Dofi Iskandar (Pekanbaru)
Editor: Rinaldi