Jumat, 20 September 2024

DPRD Riau Minta APBD Perubahan Dimanfaatkan Maksimal

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Riau tahun anggaran 2021 sudah bisa digunakan oleh organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Itu setelah Badan Anggaran DPRD Riau bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) selesai melakukan pembahasan penyempurnaan hasil evaluasi dari Kementerian Dalam Negeri.

Untuk itu, OPD diminta agar bisa memanfaatkan APBD Perubahan semaksimal mungkin sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat luas. Permintaan tersebut sebagaimana disampaikan Wakil Ketua DPRD Riau Hardianto usai pembahasan harmonisasi hasil evaluasi APBD Perubahan TA 2021 akhir pekan lalu. 

Dikatakan Hardianto, dalam pembahasan tersebut diketahui tidak banyak evaluasi diminta oleh Kemendagri terhadap APBD Perubahan 2021. Maka dari itu, dalam proses pembahasan antara Banggar dan TAPD tidak begitu memakan waktu yang panjang untuk menindak lanjuti evaluasi dimaksud. 

Baca Juga:  Virus Korona Sampai Malaysia, Diskes Riau Diminta Siaga Penuh

"Tidak banyak hasil evaluasi Kemendagri yang perlu diharmonisasi, disesuaikan dan tidak begitu panjang pembahasannya antara Banggar dan TAPD. Maka APBD-P segera bisa digunakan," ujar Hardianto.

- Advertisement -

Setelah rapat harmonisasi APBD Perubahan itu, lanjutnya, pimpinan DPRD Riau menandatangani persetujuan penggunaan APBD P dan Pemprov memberikan nomor registrasi perda APBD Perubahan, maka APBD Perubahan bisa dimanfaatkan dan direalisasikan. Ia menegaskan, OPD sebisa mungkin harus memaksimalkan program yang terdapat pada APBD Perubahan. Ia juga meminta agar tidak ada yng ditunda realisasinya.

"Tentunya ini harus bermanfaat untuk masyarakat luas. Maka segeralah realisasikan program yang ada," imbuhnya.

- Advertisement -

Sebelumnya, realisasi program pada APBD 2021 sempat menjadi sorotan. Karena hingga beberapa waktu lalu, serapan anggaran masih terbilang minim. Apalagi tahun anggaran 2021 tinggal dua bulan lagi. Bahkan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau SF Hariyanto sampai mewanti-wanti kepala dinas agar realisasi program kerja bisa digesa dan dilaksanakan sesegera mungkin. Bahkan realisasi tersebut akan dijadikan bahan evaluasi kinerja kepala OPD.

Baca Juga:  Cegah Dua Pegawai DJP Lari ke Luar Negeri

"Iya ini kami kan lagi evaluasi sekarang ini. Makanya besok akan kami kumpulkan semua kepala OPD itu, tanyakan sampai dimana realisasi program? Pasti akan ada evaluasi. Semua akan dipanggil pekan ini," pungkas Sekda.(adv/nda)
 

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Riau tahun anggaran 2021 sudah bisa digunakan oleh organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau. Itu setelah Badan Anggaran DPRD Riau bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) selesai melakukan pembahasan penyempurnaan hasil evaluasi dari Kementerian Dalam Negeri.

Untuk itu, OPD diminta agar bisa memanfaatkan APBD Perubahan semaksimal mungkin sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh masyarakat luas. Permintaan tersebut sebagaimana disampaikan Wakil Ketua DPRD Riau Hardianto usai pembahasan harmonisasi hasil evaluasi APBD Perubahan TA 2021 akhir pekan lalu. 

Dikatakan Hardianto, dalam pembahasan tersebut diketahui tidak banyak evaluasi diminta oleh Kemendagri terhadap APBD Perubahan 2021. Maka dari itu, dalam proses pembahasan antara Banggar dan TAPD tidak begitu memakan waktu yang panjang untuk menindak lanjuti evaluasi dimaksud. 

Baca Juga:  Juara 3 Rising Star Indonesia, Gubri Jamu Radika Sofiani Sarapan

"Tidak banyak hasil evaluasi Kemendagri yang perlu diharmonisasi, disesuaikan dan tidak begitu panjang pembahasannya antara Banggar dan TAPD. Maka APBD-P segera bisa digunakan," ujar Hardianto.

Setelah rapat harmonisasi APBD Perubahan itu, lanjutnya, pimpinan DPRD Riau menandatangani persetujuan penggunaan APBD P dan Pemprov memberikan nomor registrasi perda APBD Perubahan, maka APBD Perubahan bisa dimanfaatkan dan direalisasikan. Ia menegaskan, OPD sebisa mungkin harus memaksimalkan program yang terdapat pada APBD Perubahan. Ia juga meminta agar tidak ada yng ditunda realisasinya.

"Tentunya ini harus bermanfaat untuk masyarakat luas. Maka segeralah realisasikan program yang ada," imbuhnya.

Sebelumnya, realisasi program pada APBD 2021 sempat menjadi sorotan. Karena hingga beberapa waktu lalu, serapan anggaran masih terbilang minim. Apalagi tahun anggaran 2021 tinggal dua bulan lagi. Bahkan Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Riau SF Hariyanto sampai mewanti-wanti kepala dinas agar realisasi program kerja bisa digesa dan dilaksanakan sesegera mungkin. Bahkan realisasi tersebut akan dijadikan bahan evaluasi kinerja kepala OPD.

Baca Juga:  Di Inhu, Kabut Asap Tambah Pekat

"Iya ini kami kan lagi evaluasi sekarang ini. Makanya besok akan kami kumpulkan semua kepala OPD itu, tanyakan sampai dimana realisasi program? Pasti akan ada evaluasi. Semua akan dipanggil pekan ini," pungkas Sekda.(adv/nda)
 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari