JAKARTA (Riaupos.co) – Panitia seleksi calon pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan mengumumkan hasil seleksi tes psikologi pada hari ini Senin (5/8). Sebelum mengumkan kandidat yang lulus pada tahap ketiga, tim yang dipimpin oleh Yenti Ganarsih itu terlebih dahulu menggelar rapat internal.
“Pagi ini Pansel rapat terlebih dahulu, kemungkinan (pengumuman lulus tes psikologi) baru siang atau sore,” kata anggota Pansel Capim KPK Hendardi kepada JawaPos.com, Senin (5/8).
Direktur SETARA Institute ini menyatakan, pengumuman seleksi tahap tiga akan dilakukan di Gedung Sekretariat Negara. Namun dirinya belum bisa memastikan pada jam berapa Pansel bakal mengumumkan kandidat yang lulus seleksi tahap tiga.
Sementara itu, anggota Pansel Capim KPK lainnya, Marcus Priyo Gunarto mengharapkan, 40 orang terbaik dapat lulus pada seleksi tahap tiga akan bisa mengikuti beberapa kali lagi tes seleksi yang diagendakan oleh Pansel.
Tes seleksi tersebut di antaranya, profile assesment, tes wawancara, tes kesehatan, tes jasmani dan greating individual. “Untuk saat ini 40 terbaik dahulu. Tapi masih tergantung putusan rapat,” jelas Priyo.
Sebelumnya, 104 peserta yang dinyatakan lolos uji kompetensi telah mengikuti tes psikologi pada Minggu (28/7) lalu. Mereka yang mengikuti tes seleksi tahap tiga tersebut sembilan di antaranya merupakan anggota pensiunan Polri, tujuh hakim, dua mantan hakim, empat jaksa, serta dua pensiunan jaksa. Sementara itu, ada pula dari unsur KPK sebanyak 14 orang, dosen 19 orang, advokat 11 orang, hingga auditor empat orang.
Selain itu, tiga komisioner KPK periode 2015-2019 juga mengikuti tahap tes psikologi yaitu, Alexander Marawata, Basaria Panjaitan, dan Laode M Syarief. Selain ketiga pimpinan KPK, ada juga sejumlah nama internal KPK yang lolos uji kompetensi.
Mereka adalah Plt Sekretaris Jenderal KPK Pahala Nainggolan, Penasihat KPK Mohammad Tsani Annafari, hingga Direktur Pendidikan dan Pelayanan Masyarakat (Dikyanmas) Komisi Pelayanan Masyarakat KPK Giri Suprapdiono.
Jenderal polri aktif yang mengikuti tes psikologi diantaranya, Wakabareskrim Irjen Antam Novambar, Staf Ahli Kapolri Irjen Ike Edwin, Brigjen Bambang Sri Herwanto dari Sespim Lemdiklat Polri, serta Kepala Biro Penyuluhan Hukum Mabes Polri Brigjen Agung Makbul.
Selain itu, Irjen Dharma Pangrekun, perwira tinggi Bareskrim Polri di Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Brigjen M Iswandi Hari yang ditugaskan di Kemenakertrans, dan Irjen Juansih yang kini menjabat Analisis Kebijakan Polri Bidang Pendidikan dan Pelatihan, Wakil Kapolda Kalimantan Barat Brigjen Sri Handayani, dan Kapolda Sumsel Irjen Firli Bahuri.
Editor: Edwir