Minggu, 6 Juli 2025
spot_img

Puluhan Paspampres Datangi Polres Jakbar, Kombes Adi Bilang Begini

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Puluhan anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) mendatangi Polres Metro Jakarta Barat, Rabu (7/7) malam, buntut dari perselisihan yang terjadi di pos penyekatan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo menyatakan dirinya secara khusus sudah meminta maaf langsung kepada satuan Paspampres, atas kejadian itu. Ady menjelaskan dirinya sudah bertemu dan berbicara kepada Komandan Paspampres untuk menjelaskan duduk perkara yang sebenarnya.

"Sudah selesai permasalahannya. Memang ada kesalahpahaman anggota di lapangan saat penyekatan. Saya sudah menghadap Danpaspampres," kata Ady saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (8/7).

Ady mengatakan, berdasarkan laporan di lapangan sempat adanya keributan antara anggotanya yang bertugas dengan personel Paspampres yang akan bertugas menuju Istana Presiden. Namun tidak sampai terjadi aksi pukul.

Baca Juga:  Israel Tangkap 10 Warga Palestina Setelah Bentrok di Masjid Al Aqsa

"Ya memang kan yang diberitakan itu, ada video yang di penyekatan itu. Saya sudah konsolidasi dengan beliau, beliau sudah sangat welcome, tidak ada masalah. Intinya udah clear semua," ujarnya

Selama pelaksanaan penyekatan PPKM Darurat di Kalideres, Jakarta Barat, Ady mengatakan pihaknya akan lebih humanis dan tidak arogan, agar kejadian serupa tidak kembali terulang.

"Namanya di lapangan dinamikanya macam-macam. Anggota kita (polisi) juga salah, kita terlalu kasar. Intinya seperti itu, jangan arogan dan sewenang-wenang," ujarnya.

Sebelumnya, video keributan yang terjadi pada Rabu 7 Juli 2021 petang di pos penyekatan Jalan Daan Mogot, viral di media sosial.

Tampak di tayangan video, sejumlah polisi mengerumuni seorang diduga anggota Paspampres.

Baca Juga:  Tabah Turangga, Potret Ketabahan Masyarakat Raijua

Sumber: Jpnn.com
Editor: Rinaldi

 

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Puluhan anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) mendatangi Polres Metro Jakarta Barat, Rabu (7/7) malam, buntut dari perselisihan yang terjadi di pos penyekatan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo menyatakan dirinya secara khusus sudah meminta maaf langsung kepada satuan Paspampres, atas kejadian itu. Ady menjelaskan dirinya sudah bertemu dan berbicara kepada Komandan Paspampres untuk menjelaskan duduk perkara yang sebenarnya.

"Sudah selesai permasalahannya. Memang ada kesalahpahaman anggota di lapangan saat penyekatan. Saya sudah menghadap Danpaspampres," kata Ady saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (8/7).

Ady mengatakan, berdasarkan laporan di lapangan sempat adanya keributan antara anggotanya yang bertugas dengan personel Paspampres yang akan bertugas menuju Istana Presiden. Namun tidak sampai terjadi aksi pukul.

Baca Juga:  Israel Tangkap 10 Warga Palestina Setelah Bentrok di Masjid Al Aqsa

"Ya memang kan yang diberitakan itu, ada video yang di penyekatan itu. Saya sudah konsolidasi dengan beliau, beliau sudah sangat welcome, tidak ada masalah. Intinya udah clear semua," ujarnya

- Advertisement -

Selama pelaksanaan penyekatan PPKM Darurat di Kalideres, Jakarta Barat, Ady mengatakan pihaknya akan lebih humanis dan tidak arogan, agar kejadian serupa tidak kembali terulang.

"Namanya di lapangan dinamikanya macam-macam. Anggota kita (polisi) juga salah, kita terlalu kasar. Intinya seperti itu, jangan arogan dan sewenang-wenang," ujarnya.

- Advertisement -

Sebelumnya, video keributan yang terjadi pada Rabu 7 Juli 2021 petang di pos penyekatan Jalan Daan Mogot, viral di media sosial.

Tampak di tayangan video, sejumlah polisi mengerumuni seorang diduga anggota Paspampres.

Baca Juga:  Tim PKM dan FK UIR Ajar Teknik Pengelasan ke Siswa SMA IT Bangkinang

Sumber: Jpnn.com
Editor: Rinaldi

 

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img
spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Puluhan anggota Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) mendatangi Polres Metro Jakarta Barat, Rabu (7/7) malam, buntut dari perselisihan yang terjadi di pos penyekatan Pemberlakukan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat di Jalan Daan Mogot, Jakarta Barat.

Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes Ady Wibowo menyatakan dirinya secara khusus sudah meminta maaf langsung kepada satuan Paspampres, atas kejadian itu. Ady menjelaskan dirinya sudah bertemu dan berbicara kepada Komandan Paspampres untuk menjelaskan duduk perkara yang sebenarnya.

"Sudah selesai permasalahannya. Memang ada kesalahpahaman anggota di lapangan saat penyekatan. Saya sudah menghadap Danpaspampres," kata Ady saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (8/7).

Ady mengatakan, berdasarkan laporan di lapangan sempat adanya keributan antara anggotanya yang bertugas dengan personel Paspampres yang akan bertugas menuju Istana Presiden. Namun tidak sampai terjadi aksi pukul.

Baca Juga:  Israel Tangkap 10 Warga Palestina Setelah Bentrok di Masjid Al Aqsa

"Ya memang kan yang diberitakan itu, ada video yang di penyekatan itu. Saya sudah konsolidasi dengan beliau, beliau sudah sangat welcome, tidak ada masalah. Intinya udah clear semua," ujarnya

Selama pelaksanaan penyekatan PPKM Darurat di Kalideres, Jakarta Barat, Ady mengatakan pihaknya akan lebih humanis dan tidak arogan, agar kejadian serupa tidak kembali terulang.

"Namanya di lapangan dinamikanya macam-macam. Anggota kita (polisi) juga salah, kita terlalu kasar. Intinya seperti itu, jangan arogan dan sewenang-wenang," ujarnya.

Sebelumnya, video keributan yang terjadi pada Rabu 7 Juli 2021 petang di pos penyekatan Jalan Daan Mogot, viral di media sosial.

Tampak di tayangan video, sejumlah polisi mengerumuni seorang diduga anggota Paspampres.

Baca Juga:  Komnas HAM: Ada Pihak Lain Intai Habib Rizieq Selain Polisi

Sumber: Jpnn.com
Editor: Rinaldi

 

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari