ROMA (RIAUPOS.CO) – Bek Manchester United (MU), Harry Maguire, mengakui bahwa ia dan rekan-rekannya mengalami ketegangan saat melakoni laga kontra AS Roma di leg kedua semifinal Liga Eropa 2020-2021. Alhasil, MU pun harus menelan kekecewaan dengan gagal memenangi pertandingan tersebut.
Pada laga yang berlangsung di Stadio Olimpico, Jumat (7/5/2021) dini hari WIB, MU menyerah kepada Roma dengan skor 2-3. Namun, hasil tersebut tak berpengaruh pada kepastian MU untuk lolos ke partai final.
Kemenangan MU di leg pertama dengan skor 6-2 sangat menolong skuad asuhan Ole Gunnar Solskjaer untuk lolos ke partai puncak. Alhasil, skor agregat pun menjadi 8-5 untuk kemenangan MU.
Namun, Maguire sendiri merasa lega karena MU pada akhirnya berhasil lolos. Sebab, sang kapten itu mengatakan jika para pemain sedikit merasakan ketegangan sehingga kebobolan tiga gol lewat aksi Edin Dzeko (57), Bryan Cristante (60), dan gol bunuh diri Alex Telles (83).
“Ini pencapaian luar biasa untuk melangkah ke final,” ungkap Maguire, seperti dilansir Goal, Jumat (7/5/2021).
“Kami tidak memenangkan pertandingan dan itu mengecewakan, tetapi kami melakukan kerja keras di leg pertama,” tambahnya.
“Kami memulai permainan dengan sedikit tegang. Itu berakhir seperti bola basket dan kami memberi mereka terlalu banyak peluang di babak kedua. Sekarang kami harus pergi ke final dan memenangkannya,” lanjutnya.
Sementara itu kedua gol MU disumbangkan oleh sang veteran Edinson Cavani (39 dan 68). Berkat kontribusinya tersebut, Cavani kemudian mendapat pujian khusus dari Maguire.
“Edinson mencetak dua gol hebat dan pergerakan serta kecepatan kerjanya tanpa bola sangat bagus,” lanjut pemain berpaspor Inggris tersebut.
“Gol keduanya adalah tipikal dia dan apa yang telah ia lakukan sepanjang kariernya,” kata mantan pemain Leicester City tersebut.
Sumber: The Sun/News/Daily Mail
Editor: Hary B Koriun
