PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) – Sampah masih menjadi persoalan yang belum terselesaikan oleh Pemko Pekanbaru. Jika ruas-ruas jalan di pusat kota bersih dari tumpukan sampah, tidak demikian dengan ruas jalan yang jauh dari pusat kota.
Seperti di Jalan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki. Sampah menumpuk di pinggir jalan.
Pantauan Riau Pos, Rabu (17/2) tumpukan sampah itu sudah mulai mengeluarkan bau tak sedap.
Arul, salah seorang warga sekitar mengatakan, tumpukan sampah di kawasan Jalan Air Hitam sudah berlangsung dua pekan dan hingga kini tak kunjung diangkut oleh petugas.
Sudah hampir dua pekan tak diangkut sampahnya. Bau busuknya menganggu kami yang punya usaha makanan tak jauh dari tumpukan sampah. Lalat hijau juga sudah mulai bermunculan," ucapnya.
Ia berharap tumpukan sampah tersebut dapat segera ditangani oleh pihak yang berwenang karena sudah sangat mengotori lingkungan dan meresahkan masyarakat.
Sementara itu, Plh DLHK Kota Pekanbaru Azhar mengatakan, saat ini pihaknya tengah berupaya untuk menyelesaikan sejumlah tumpukan sampah yang menggunung di sejumlah titik di Kota Pekanbaru.
Apalagi, saat ini armada yang DLHK miliki tidak banyak, sehingga tidak dapat secara optimal melakukan pengangkutan sampah secara bersamaan.
Kami akan berusaha mengangkut sampah tersebut dengan tenaga dan armada yang kami punya. Kami meminta masyarakat tidak lagi membuang sampah sembarangan di badan jalan dan mengotori lingkungan sekitar," tuturnya.(yls)
PEKANBARU, (RIAUPOS.CO) – Sampah masih menjadi persoalan yang belum terselesaikan oleh Pemko Pekanbaru. Jika ruas-ruas jalan di pusat kota bersih dari tumpukan sampah, tidak demikian dengan ruas jalan yang jauh dari pusat kota.
Seperti di Jalan Air Hitam, Kecamatan Payung Sekaki. Sampah menumpuk di pinggir jalan.
- Advertisement -
Pantauan Riau Pos, Rabu (17/2) tumpukan sampah itu sudah mulai mengeluarkan bau tak sedap.
Arul, salah seorang warga sekitar mengatakan, tumpukan sampah di kawasan Jalan Air Hitam sudah berlangsung dua pekan dan hingga kini tak kunjung diangkut oleh petugas.
- Advertisement -
Sudah hampir dua pekan tak diangkut sampahnya. Bau busuknya menganggu kami yang punya usaha makanan tak jauh dari tumpukan sampah. Lalat hijau juga sudah mulai bermunculan," ucapnya.
Ia berharap tumpukan sampah tersebut dapat segera ditangani oleh pihak yang berwenang karena sudah sangat mengotori lingkungan dan meresahkan masyarakat.
Sementara itu, Plh DLHK Kota Pekanbaru Azhar mengatakan, saat ini pihaknya tengah berupaya untuk menyelesaikan sejumlah tumpukan sampah yang menggunung di sejumlah titik di Kota Pekanbaru.
Apalagi, saat ini armada yang DLHK miliki tidak banyak, sehingga tidak dapat secara optimal melakukan pengangkutan sampah secara bersamaan.
Kami akan berusaha mengangkut sampah tersebut dengan tenaga dan armada yang kami punya. Kami meminta masyarakat tidak lagi membuang sampah sembarangan di badan jalan dan mengotori lingkungan sekitar," tuturnya.(yls)