PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — AA Abadi Tiga Naga harus menelan pil pahit 1-2 kala bertandang melawan PSMS Medan pada laga perdana Liga 2 Grup Barat di Stadion Teladan, Medan, Ahad (15/3).
Meski harus menelan kalah 2-1 dengan Ayam Kinantan, namun pertandingan Liga 2 yang dijalani ini menjadi pengalaman berharga bagi mereka.
Pada babak pertama, tim asuhan Febrianto terbukti mampu unggul dan mencetak satu gol perdana di menit ke 13 berkat kaki Nico Malau.
Permainan yang menegangkan disuguhkan para pemain andalan masing-masing tim. Tak mau ketinggalan, tim tuan rumah berjuluk Ayam Kinantan pun kembali mengembalikan keadaan 1-1 berkat gol yang dicetak melalui penalti oleh Rachmad Hidayat ke gawang The Three Dragons.
Hingga turun minum babak pertama, skor 1-1 masih bertahan. Di babak kedua, pertandingan tersebut berlangsung sengit, jual beli serangan antar pemain terjadi.
Namun sayang, di menit ke 76, gawang Tiga Naga kebobolan lewat kaki Rachmad Hidayat.
Manajer AA Tiga Naga Hidayat menyebutkan, kekalahan yang diterima Tiga Naga di kandang lawan merupakan sebuah pengalaman yang sangat berarti.
"Ini pengalaman yang sangat berharga buat kami, smoga kedepannya anak anak bisa lebih baik lagi," kata Hidayat, kepada Riau Pos.
Dayat pun menjelaskan, bahwa di babak pertama anak-anak mengusai lapangan, namun dibabak kedua mereka mulai terprovokasi dengan permainan lawan.(*1)
PEKANBARU (RIAUPOS.CO) — AA Abadi Tiga Naga harus menelan pil pahit 1-2 kala bertandang melawan PSMS Medan pada laga perdana Liga 2 Grup Barat di Stadion Teladan, Medan, Ahad (15/3).
Meski harus menelan kalah 2-1 dengan Ayam Kinantan, namun pertandingan Liga 2 yang dijalani ini menjadi pengalaman berharga bagi mereka.
- Advertisement -
Pada babak pertama, tim asuhan Febrianto terbukti mampu unggul dan mencetak satu gol perdana di menit ke 13 berkat kaki Nico Malau.
Permainan yang menegangkan disuguhkan para pemain andalan masing-masing tim. Tak mau ketinggalan, tim tuan rumah berjuluk Ayam Kinantan pun kembali mengembalikan keadaan 1-1 berkat gol yang dicetak melalui penalti oleh Rachmad Hidayat ke gawang The Three Dragons.
- Advertisement -
Hingga turun minum babak pertama, skor 1-1 masih bertahan. Di babak kedua, pertandingan tersebut berlangsung sengit, jual beli serangan antar pemain terjadi.
Namun sayang, di menit ke 76, gawang Tiga Naga kebobolan lewat kaki Rachmad Hidayat.
Manajer AA Tiga Naga Hidayat menyebutkan, kekalahan yang diterima Tiga Naga di kandang lawan merupakan sebuah pengalaman yang sangat berarti.
"Ini pengalaman yang sangat berharga buat kami, smoga kedepannya anak anak bisa lebih baik lagi," kata Hidayat, kepada Riau Pos.
Dayat pun menjelaskan, bahwa di babak pertama anak-anak mengusai lapangan, namun dibabak kedua mereka mulai terprovokasi dengan permainan lawan.(*1)