Kamis, 10 Juli 2025

ABG Pembunuh Bocah 5 Tahun Jarang Bergaul

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait menemui tersangka pembunuhan sadis NF (14), di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (12/3). Dia menyebut kondisi NF dalam keadaan baik.

"Dia sudah menceritakan secara kronologis dengan baik. Artinya kondisinya sekali lagi dalam keadaan baik. Dan tentu ini harus betul-betul diobservasi secara baik," kata Arist.

Beberapa observasi sudah dilakukan Arist kepada NF. Salah satu yang terungkap yakni tersangka jarang lagi bergaul dengan teman sebayanya. Dia lebih memilih menghabiskan waktu seorang diri.

"Lalu saya tanya secara serius bahwa dia sudah menarik diri dalam lingkungan sosialnya. Dia tidak lagi akrab dengan teman-teman di kampung," jelasnya.

Baca Juga:  Orang dengan Gangguan Jiwa Banyak Berkeliaran

Kondisi ini berdampak buruk pada psikologi NF. Karena tersangka mengaku kerap kali menyikiti diri sendiri. "Sekali lagi ini akibat rusaknya mental dan jiwa anak mengakibatkan anak punya perilaku sadisme," tegas Arist.

Sebelumnya, pembunuhan sadis dilakukan oleh Anak Baru Gede (ABG) berinisial NF, 14 terhadap bocah 5 tahun berinisial APA. Kejadian ini terjadi di Sawah Besar, Jakarta Pusat, pada Kamis (5/3) pukul 11.00 WIB. "Pengakuan dari seorang NF dia melakukan dengan kesadaran dan dia terinspirasi oleh film," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Heru Novianto.

Heru menuturkan, NF membunuh korban dengan cara ditenggelamkan di dalam bak mandi. Setelah lemas, korban kemudian dibawa ke tempat tidur. Kondisi korban sudah mengeluarkan darah dari dalam mulut. Pelaku kemudian menyumpalnya dengan tisu. Kemudian korban diikat menggunakan tali. Niatnya korban mau dibuang oleh pelaku, namun karena hari sudah menjelang sore, maka korban disimpan ke dalam lemari.

Baca Juga:  Mengoreksi Mata Minus tanpa Bedah

Sumber: Jawapos.com
Editor: Erizal

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait menemui tersangka pembunuhan sadis NF (14), di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (12/3). Dia menyebut kondisi NF dalam keadaan baik.

"Dia sudah menceritakan secara kronologis dengan baik. Artinya kondisinya sekali lagi dalam keadaan baik. Dan tentu ini harus betul-betul diobservasi secara baik," kata Arist.

Beberapa observasi sudah dilakukan Arist kepada NF. Salah satu yang terungkap yakni tersangka jarang lagi bergaul dengan teman sebayanya. Dia lebih memilih menghabiskan waktu seorang diri.

"Lalu saya tanya secara serius bahwa dia sudah menarik diri dalam lingkungan sosialnya. Dia tidak lagi akrab dengan teman-teman di kampung," jelasnya.

Baca Juga:  OTT KPK Jaring Hakim PN Surabaya, Diduga Terima Suap Terkait Perkara PHI

Kondisi ini berdampak buruk pada psikologi NF. Karena tersangka mengaku kerap kali menyikiti diri sendiri. "Sekali lagi ini akibat rusaknya mental dan jiwa anak mengakibatkan anak punya perilaku sadisme," tegas Arist.

- Advertisement -

Sebelumnya, pembunuhan sadis dilakukan oleh Anak Baru Gede (ABG) berinisial NF, 14 terhadap bocah 5 tahun berinisial APA. Kejadian ini terjadi di Sawah Besar, Jakarta Pusat, pada Kamis (5/3) pukul 11.00 WIB. "Pengakuan dari seorang NF dia melakukan dengan kesadaran dan dia terinspirasi oleh film," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Heru Novianto.

Heru menuturkan, NF membunuh korban dengan cara ditenggelamkan di dalam bak mandi. Setelah lemas, korban kemudian dibawa ke tempat tidur. Kondisi korban sudah mengeluarkan darah dari dalam mulut. Pelaku kemudian menyumpalnya dengan tisu. Kemudian korban diikat menggunakan tali. Niatnya korban mau dibuang oleh pelaku, namun karena hari sudah menjelang sore, maka korban disimpan ke dalam lemari.

- Advertisement -
Baca Juga:  Orang dengan Gangguan Jiwa Banyak Berkeliaran

Sumber: Jawapos.com
Editor: Erizal

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos
spot_img

Berita Lainnya

spot_img

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari

JAKARTA (RIAUPOS.CO) — Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak (Komnas PA) Arist Merdeka Sirait menemui tersangka pembunuhan sadis NF (14), di Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (12/3). Dia menyebut kondisi NF dalam keadaan baik.

"Dia sudah menceritakan secara kronologis dengan baik. Artinya kondisinya sekali lagi dalam keadaan baik. Dan tentu ini harus betul-betul diobservasi secara baik," kata Arist.

Beberapa observasi sudah dilakukan Arist kepada NF. Salah satu yang terungkap yakni tersangka jarang lagi bergaul dengan teman sebayanya. Dia lebih memilih menghabiskan waktu seorang diri.

"Lalu saya tanya secara serius bahwa dia sudah menarik diri dalam lingkungan sosialnya. Dia tidak lagi akrab dengan teman-teman di kampung," jelasnya.

Baca Juga:  Mengoreksi Mata Minus tanpa Bedah

Kondisi ini berdampak buruk pada psikologi NF. Karena tersangka mengaku kerap kali menyikiti diri sendiri. "Sekali lagi ini akibat rusaknya mental dan jiwa anak mengakibatkan anak punya perilaku sadisme," tegas Arist.

Sebelumnya, pembunuhan sadis dilakukan oleh Anak Baru Gede (ABG) berinisial NF, 14 terhadap bocah 5 tahun berinisial APA. Kejadian ini terjadi di Sawah Besar, Jakarta Pusat, pada Kamis (5/3) pukul 11.00 WIB. "Pengakuan dari seorang NF dia melakukan dengan kesadaran dan dia terinspirasi oleh film," kata Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Pol Heru Novianto.

Heru menuturkan, NF membunuh korban dengan cara ditenggelamkan di dalam bak mandi. Setelah lemas, korban kemudian dibawa ke tempat tidur. Kondisi korban sudah mengeluarkan darah dari dalam mulut. Pelaku kemudian menyumpalnya dengan tisu. Kemudian korban diikat menggunakan tali. Niatnya korban mau dibuang oleh pelaku, namun karena hari sudah menjelang sore, maka korban disimpan ke dalam lemari.

Baca Juga:  Tahapan Pelaksanaan Seleksi CPNS Dumai Rampung

Sumber: Jawapos.com
Editor: Erizal

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari