TURIN (RIAUPOS.CO) – Spesialis giornata terakhir. Itulah peran yang biasa dilakoni kiper Juventus Carlo Pinsoglio. Selama di Juve, Pinsoglio memang hanya membela Juve dalam laga pamungkas Serie A tiga musim terakhir. Pasalnya, dia hanya kiper pilihan ketiga setelah Wojciech Szczesny dan Gianluigi Buffon.
Tapi, musim ini, dia sudah mencatatkan statistik untuk Juve dalam giornata kesepuluh. Bukan bermain, apalagi mencatat clean sheet, melainkan kartu merah yang diterima penjaga gawang 30 tahun tersebut dalam Derby della Mole atau derbi Turin di Allianz Stadium kemarin Ahad (6/12).
Pinsoglio menerima kartu merah dari wasit Daniele Orsato pada menit pertama injury time. ’’Selebrasinya berlebihan,’’ tulis wasit Orsato dalam laporannya, seperti dibocorkan Tuttosport.
Dari tayangan televisi, Pinsoglio bersama pemain-pemain Juve dari bangku cadangan tampak sedang merayakan gol penentu kemenangan 2-1 Juve atas Torino oleh bek Leonardo Bonucci (89’).
Sekilas perayaan itu wajar-wajar saja. Hanya, versi Orsato berbeda. Atas perbedaan pandangan tersebut, Komite Disiplin Serie A berencana memberikan penjelasan atas laporan Orsato ke publik paling cepat hari ini (7/12).
Mengacu laporan Tutto Juve, ada latar belakang Pinsoglio berselebrasi di luar batas dalam derbi Turin. Yakni, karena pemain yang dipromosikan ke tim utama Juve sejak 2014 itu lahir dan besar di Turin. Pinsoglio tentu sudah paham rivalitas Juve dan Torino.
Tak ada permintaan maaf dari Pinsoglio setelah diberi kartu merah. Seolah membenarkan tindakannya, jika menilik unggahan di akun Instagram-nya. ’’Di Turin, sekali lagi, hanya ada Juventus,’’ tulis Pinsoglio di bawah unggahan foto selebrasi gol Bonucci yang membuatnya diberi kartu merah.
Di kolom komentar, bek kanan Juve Juan Cuadrado menanggapi unggahan tersebut. ’’Lalu, kenapa sampai diberi kartu merah?’’ tulisnya, disertai emoji tertawa.
Selama Serie A musim ini, Pinsoglio bukanlah kiper cadangan pertama yang diberi kartu merah. Pada 18 Oktober lalu, kiper Torino Vanja Milinkovic-Savic mengalaminya saat klubnya keok 2-3 oleh Cagliari Calcio 2-3.
Vanja adalah adik kandung gelandang SS Lazio Sergej Milinkovic-Savic. Itu pun kartu merahnya jelas. Yakni, terlalu keras memprotes keputusan wasit Federico La Penna di menit-menit akhir pertandingan.
Sumber : JawaPos.com
Editor : M Ali Nurman