Jumat, 20 September 2024

Angkat Kearifan Lokal, Mahasiswa UIR Dapat Dana PHP2D Kemendikbud

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Proposal yang berjudul Pengembangan Desa Ramah Anak Berbasis Kearifan Lokal di Kelurahan Sungai Pagar, Kecamatan Kampar Kiri Hilir, kabupaten Kampar adalah hasil karya mahasiswa Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Universitas Islam Riau (UIR) yang sukses meraih pendanaan dari Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Dikti Kemendikbud Tingkat Nasional.

Atas pencapaian itu, Rektor UIR Prof DR H Syafrinaldi SH MCL menyampaikan selamat dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh mahasiswa yang berhasil meraih prestasi pada kompetisi ini. Terlebih lagi, program studi PIAUD sudah pernah menjadi peraih pendanaan Program Holistik Pengembangan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) sebelumnya di tahun 2018.

"Semoga mmampu membuat gebrakan baru yang lebih hebat dari sebelum-sebelumnya," kata Rektor.

Menurut ketua tim, Wirdathul Jannah, hal yang mendasar mengangkat judul  “Pengembangan Desa Ramah Anak Berbasis Kearifan Lokal di Kelurahan Sungai Pagar Kecamatan Kampar Kiri Hilir” karena menurutnya pada umumnya sekarang ini desa ramah anak itu sudah jarang ditemukan karena Kondisi sosial budaya, letak geografi dan perkembangan teknologi dan informasi membawa pengaruh pada ragam kebutuhan belajar masyarakat sehingga membuat desa yang ramah anak tersebut hampir punah.

- Advertisement -
Baca Juga:  Akhirnya, Pemimpin ISIS Abu Bakar al-Baghdadi Tewas

Hasil kegiatan menunjukkan bahwa lingkungan desa yang terbaik untuk anak adalah yang mempunyai komunitas yang kuat secara fisik dan sosial, komunitas yang mempunyai aturan yang jelas dan tegas, yang memberi kesempatan pada anak, dan fasilitas pendidikan yang memberi kesempatan anak untuk mempelajari dan menyelidiki lingkungan dan dunia mereka.

"Salah satu tujuan Program Holistik Pemberdayaan Dan Pengembangan Desa (PHP2D) adalah mendokumentasikan persepsi dan prioritas anak, sebagai basis program peran serta, bagi perbaikan desa," kata Wirdhatul.

- Advertisement -

Ada pun program yang dilakukan oleh tim PHP2D seperti halnya melakukan pembukaan acara di awal, penyuluhan dan sosialisasi kegiatan di posyandu, melakukan renovasi taman, pelatihan guru PAUD, lomba kreativitas anak berbasis kearifan lokal, pembuatan taman bermain, forum anak Kampar, pembuatan masker, penjamuan dengan ninik mamak, lomba kreasi bento, pengenalan permainan tradisional dengan guru-guru PAUD Harapan Bunda Sungai Pagar dan tim.

Baca Juga:  Ajak Tingkatkan Silaturahmi

Kemudian pemasangan rak dan penyusunan buku di perpustakaan, penyusunan dan menerbitkan buku cerita anak berbasis kearifan lokal dan kunjungan dengan panti asuhan.

Dekan Fakultas Agama Islam Dr Zulkifli MM MESy, memberikan apresiasi kepada mahasiswi PIAUD. Beliau menyampaikan semoga sukses selalu Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini  Universitas Islam Riau dan tidak lupa pula Ketua prodi PIAUD sekaligus dosen pembimbing dalam kegiatan program PHP2D ini Ida Windi Wahyuni MSi mengucapkan selamat serta kepada mahasiswi yang berhasil mendapatkan pendanaan yang kedua kalinya dari Kemendikbud.

“Saya selaku Ketua Prodi InsyaAllah akan selalu memberikan support yang penuh kepada seluruh mahasiswa PIAUD untuk terus berprestasi walaupun dalam kondisi pendemi Covid-19. Harapan kami kegiatan ini memberikan kontribusi besar bagi desa binaan dan masyarakat, khususnya anak-anak Desa Sungai Pagar dalam mengembangkan kearifan lokal untuk membentuk desa ramah anak," kata Ida Windi.(ifr)

Laporan: Panji A Syuhada (Pekanbaru)

Editor: Eka G Putra

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Proposal yang berjudul Pengembangan Desa Ramah Anak Berbasis Kearifan Lokal di Kelurahan Sungai Pagar, Kecamatan Kampar Kiri Hilir, kabupaten Kampar adalah hasil karya mahasiswa Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini Universitas Islam Riau (UIR) yang sukses meraih pendanaan dari Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa) Dikti Kemendikbud Tingkat Nasional.

Atas pencapaian itu, Rektor UIR Prof DR H Syafrinaldi SH MCL menyampaikan selamat dan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada seluruh mahasiswa yang berhasil meraih prestasi pada kompetisi ini. Terlebih lagi, program studi PIAUD sudah pernah menjadi peraih pendanaan Program Holistik Pengembangan dan Pemberdayaan Desa (PHP2D) sebelumnya di tahun 2018.

"Semoga mmampu membuat gebrakan baru yang lebih hebat dari sebelum-sebelumnya," kata Rektor.

Menurut ketua tim, Wirdathul Jannah, hal yang mendasar mengangkat judul  “Pengembangan Desa Ramah Anak Berbasis Kearifan Lokal di Kelurahan Sungai Pagar Kecamatan Kampar Kiri Hilir” karena menurutnya pada umumnya sekarang ini desa ramah anak itu sudah jarang ditemukan karena Kondisi sosial budaya, letak geografi dan perkembangan teknologi dan informasi membawa pengaruh pada ragam kebutuhan belajar masyarakat sehingga membuat desa yang ramah anak tersebut hampir punah.

Baca Juga:  Kini Tidak Lagi Berbicara dengan Bule

Hasil kegiatan menunjukkan bahwa lingkungan desa yang terbaik untuk anak adalah yang mempunyai komunitas yang kuat secara fisik dan sosial, komunitas yang mempunyai aturan yang jelas dan tegas, yang memberi kesempatan pada anak, dan fasilitas pendidikan yang memberi kesempatan anak untuk mempelajari dan menyelidiki lingkungan dan dunia mereka.

"Salah satu tujuan Program Holistik Pemberdayaan Dan Pengembangan Desa (PHP2D) adalah mendokumentasikan persepsi dan prioritas anak, sebagai basis program peran serta, bagi perbaikan desa," kata Wirdhatul.

Ada pun program yang dilakukan oleh tim PHP2D seperti halnya melakukan pembukaan acara di awal, penyuluhan dan sosialisasi kegiatan di posyandu, melakukan renovasi taman, pelatihan guru PAUD, lomba kreativitas anak berbasis kearifan lokal, pembuatan taman bermain, forum anak Kampar, pembuatan masker, penjamuan dengan ninik mamak, lomba kreasi bento, pengenalan permainan tradisional dengan guru-guru PAUD Harapan Bunda Sungai Pagar dan tim.

Baca Juga:  Ajak Tingkatkan Silaturahmi

Kemudian pemasangan rak dan penyusunan buku di perpustakaan, penyusunan dan menerbitkan buku cerita anak berbasis kearifan lokal dan kunjungan dengan panti asuhan.

Dekan Fakultas Agama Islam Dr Zulkifli MM MESy, memberikan apresiasi kepada mahasiswi PIAUD. Beliau menyampaikan semoga sukses selalu Program Studi Pendidikan Islam Anak Usia Dini  Universitas Islam Riau dan tidak lupa pula Ketua prodi PIAUD sekaligus dosen pembimbing dalam kegiatan program PHP2D ini Ida Windi Wahyuni MSi mengucapkan selamat serta kepada mahasiswi yang berhasil mendapatkan pendanaan yang kedua kalinya dari Kemendikbud.

“Saya selaku Ketua Prodi InsyaAllah akan selalu memberikan support yang penuh kepada seluruh mahasiswa PIAUD untuk terus berprestasi walaupun dalam kondisi pendemi Covid-19. Harapan kami kegiatan ini memberikan kontribusi besar bagi desa binaan dan masyarakat, khususnya anak-anak Desa Sungai Pagar dalam mengembangkan kearifan lokal untuk membentuk desa ramah anak," kata Ida Windi.(ifr)

Laporan: Panji A Syuhada (Pekanbaru)

Editor: Eka G Putra

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari