Dituntut Penjara Seumur Hidup, Heru Hidayat Juga Harus Bayar Rp10,728 Triliun

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Pemilik PT Maxima Integra Investama sekaligus Komisaris Utama PT Trada Alam Mineral Tbk, Heru Hidayat, dituntut hukuman penjara seumur hidup. Dia juga dituntut membayar uang pengganti sebesar Rp10,728 triliun.

Jaksa Penuntut Umum (JPU) Retno Liestyanti menilai Heru Hidayat terbukti korupsi pengelolaan dan penggunaan dana investasi pada PT Asuransi Jiwasraya (Persero) yang merugikan keuangan negara senilai Rp16,807 triliun serta tindak pidana pencucian uang.

- Advertisement -

"Menuntut supaya hakim pengadilan menyatakan terdakwa Heru Hidayat secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi bersama-sama dan pencucian uang sebagaimana dakwaan pertama primer, kedua dan ketiga. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa berupa pidana penjara selama seumur hidup ditambah denda Rp5 miliar subsider 1 tahun kurungan," tambah," ujar Retno di pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (16/10/2020) malam.

Dalam uraian tuntutan dakwaan pertama, JPU menilai Heru Hidayat terbukti menerima keuntungan Rp10.728.783.375.000. Heru Hidayat juga dinilai mendapatkan keuntungan tambahan Rp4.650.283.375.000 sehingga keuntungan yang didapatkan totalnya Rp10.728.783.375.000.

- Advertisement -

"Terdakwa Heru Hidayat dan Benny Tjokrosaputro mengelola underlying 21 reksa dana pada 13 manajer investasi diperkaya sebesar Rp12,157 triliun sehingga masing-masing mendapat Rp6,078 triliun," ucapnya.

Sumber: Antara/News/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Pemilik PT Maxima Integra Investama sekaligus Komisaris Utama PT Trada Alam Mineral Tbk, Heru Hidayat, dituntut hukuman penjara seumur hidup. Dia juga dituntut membayar uang pengganti sebesar Rp10,728 triliun.

Jaksa Penuntut Umum (JPU) Retno Liestyanti menilai Heru Hidayat terbukti korupsi pengelolaan dan penggunaan dana investasi pada PT Asuransi Jiwasraya (Persero) yang merugikan keuangan negara senilai Rp16,807 triliun serta tindak pidana pencucian uang.

"Menuntut supaya hakim pengadilan menyatakan terdakwa Heru Hidayat secara sah dan meyakinkan bersalah melakukan tindak pidana korupsi bersama-sama dan pencucian uang sebagaimana dakwaan pertama primer, kedua dan ketiga. Menjatuhkan pidana terhadap terdakwa berupa pidana penjara selama seumur hidup ditambah denda Rp5 miliar subsider 1 tahun kurungan," tambah," ujar Retno di pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (16/10/2020) malam.

Dalam uraian tuntutan dakwaan pertama, JPU menilai Heru Hidayat terbukti menerima keuntungan Rp10.728.783.375.000. Heru Hidayat juga dinilai mendapatkan keuntungan tambahan Rp4.650.283.375.000 sehingga keuntungan yang didapatkan totalnya Rp10.728.783.375.000.

"Terdakwa Heru Hidayat dan Benny Tjokrosaputro mengelola underlying 21 reksa dana pada 13 manajer investasi diperkaya sebesar Rp12,157 triliun sehingga masing-masing mendapat Rp6,078 triliun," ucapnya.

Sumber: Antara/News/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya