- Advertisement -
PEKANBARU, RIAUPOS.CO – Dua bulan menghirup udara segar, pria berinisial DPB alias Dedi (24) kembali berulah. Kali ini, polisi pun harus melumpuhkan dengan tembakan.
Saat dilakukan penembakan DPB sempat terjatuh ke got. Ia pun mengerang kesakitan dan dilarikan ke RS Bhayangkara Polda Riau untuk dirawat secara medis.
- Advertisement -
"Jadi, kronologinya DPB datang ke tempat korban Ilham Wahyudi (23) di Jalan Cipta Karya pada Rabu (3/9/2020) siang. Kedatangannya ingin meminjam motor sambil menunjukkan golok di pinggangnya," sebut Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya.
Korban yang ketakutan langsung memberi kunci motornya. Petugas yang mendapatkan informasi bahwa barang bukti akan dijual, langsung melakukan penyelidikan dan penyergapan dengan undercover buy.
"Proses pembelian itu disepakati di Jalan Pemuda, tepatnya depan Indomaret pada Sabtu (5/9/2020) sekitar pukul 23.00 WIB. Pelaku mengakui sepeda motor itu tanpa surat. Kecurigaan dari tersangka muncul atas penyamaran anggota satreskrim dan mencoba melarikan diri. Saat hendak melarikan diri, petugas melakukan tindakan terukur (penembakan, red) dan mengenai kaki kanan pelaku," ungkap Nandang.
Laporan: Sofiah (Pekanbaru)
Editor: Bay/Eka Gusmadi Putra
PEKANBARU, RIAUPOS.CO – Dua bulan menghirup udara segar, pria berinisial DPB alias Dedi (24) kembali berulah. Kali ini, polisi pun harus melumpuhkan dengan tembakan.
Saat dilakukan penembakan DPB sempat terjatuh ke got. Ia pun mengerang kesakitan dan dilarikan ke RS Bhayangkara Polda Riau untuk dirawat secara medis.
"Jadi, kronologinya DPB datang ke tempat korban Ilham Wahyudi (23) di Jalan Cipta Karya pada Rabu (3/9/2020) siang. Kedatangannya ingin meminjam motor sambil menunjukkan golok di pinggangnya," sebut Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mu'min Wijaya.
Korban yang ketakutan langsung memberi kunci motornya. Petugas yang mendapatkan informasi bahwa barang bukti akan dijual, langsung melakukan penyelidikan dan penyergapan dengan undercover buy.
"Proses pembelian itu disepakati di Jalan Pemuda, tepatnya depan Indomaret pada Sabtu (5/9/2020) sekitar pukul 23.00 WIB. Pelaku mengakui sepeda motor itu tanpa surat. Kecurigaan dari tersangka muncul atas penyamaran anggota satreskrim dan mencoba melarikan diri. Saat hendak melarikan diri, petugas melakukan tindakan terukur (penembakan, red) dan mengenai kaki kanan pelaku," ungkap Nandang.
Laporan: Sofiah (Pekanbaru)
Editor: Bay/Eka Gusmadi Putra
