Jumat, 20 September 2024

SMAN 1 Telukkuantan Sukses Laksanakan PPDB

(RIAUPOS.CO) — SMA Negeri 1 Telukkuantan tahun 2019 ditunjuk melaksanakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) oleh Dinas Pendidikan Provinsi Riau, dengan sistem online. Sekolah tersebut adalah satu-satunya sekolah di Kabupaten Kuansing yang menggunakan sistem online.
Hal itu dibenarkan Kepala SMAN 1 Telukkuantan Saprianto Eldi, SPdI, Selasa (9/7). Menurut Saprianto, sebanyak 298 siswa baru, resmi diterima di SMAN 1 Telukkuantan yang terdiri melalui jalur Zonasi (tempatan/lingkungan) sebanyak 226 orang, jalur tidak mampu sebanyak 11 orang, jalur prestasi 51 orang dan jalur pindahan orang tua 9 orang.
“Sesuai ketentuan untuk jalur zonasi kuota 80 persen, jalur prestasi 15 persen dan jalur pindahan orang tua 5 persen, tujuan dari sistem zonasi ini sangat bagus karena menjamin layanan akses bagi siswa, kemudian mendekatkan lingkungan sekolah dengan lingkungan keluarga, menghilangkan diskriminasi di sekolah, khususnya sekolah favorit,” ujar Saprianto saat didampingi Ketua PPDB Ziyadul Kamal SPd I MA dan Waka Humas Yusra Elhayati SH.
Kesuksesan PPDB tersebut, lanjut Saprianto, tidak terlepas dari kerja keras para guru dan pihak Pemerintah Provinsi Riau yang ikut membantu selama proses berlangsung.(adv/a)
Baca Juga:  Kejati Masih Lakukan Penyelidikan Dugaan Korupsi Dana Kasbon Inhu 2005-2008
(RIAUPOS.CO) — SMA Negeri 1 Telukkuantan tahun 2019 ditunjuk melaksanakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) oleh Dinas Pendidikan Provinsi Riau, dengan sistem online. Sekolah tersebut adalah satu-satunya sekolah di Kabupaten Kuansing yang menggunakan sistem online.
Hal itu dibenarkan Kepala SMAN 1 Telukkuantan Saprianto Eldi, SPdI, Selasa (9/7). Menurut Saprianto, sebanyak 298 siswa baru, resmi diterima di SMAN 1 Telukkuantan yang terdiri melalui jalur Zonasi (tempatan/lingkungan) sebanyak 226 orang, jalur tidak mampu sebanyak 11 orang, jalur prestasi 51 orang dan jalur pindahan orang tua 9 orang.
“Sesuai ketentuan untuk jalur zonasi kuota 80 persen, jalur prestasi 15 persen dan jalur pindahan orang tua 5 persen, tujuan dari sistem zonasi ini sangat bagus karena menjamin layanan akses bagi siswa, kemudian mendekatkan lingkungan sekolah dengan lingkungan keluarga, menghilangkan diskriminasi di sekolah, khususnya sekolah favorit,” ujar Saprianto saat didampingi Ketua PPDB Ziyadul Kamal SPd I MA dan Waka Humas Yusra Elhayati SH.
Kesuksesan PPDB tersebut, lanjut Saprianto, tidak terlepas dari kerja keras para guru dan pihak Pemerintah Provinsi Riau yang ikut membantu selama proses berlangsung.(adv/a)
Baca Juga:  Libur Sekolah Kembali Diperpanjang
Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

spot_img

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari