Hari Ini, Kamis 6 Februari 2020, akan kembali dikenang sebagai hari yang bertuah bagi masyarakat Kabupaten Kampar. Betapa tidak, peringatah hari jadi selalu diperingati sebagai sesuatu yang membangkitkan semangat kebersamaan, silaturahmi, dan mensyukuri akan pencapaian selama satu tahun terakhir. Sudah 70 Tahun, Kabupaten Kampar menjalani masa-masa sulit dan bahagia.
KAMPAR (RIAUPOS.CO) — Banyak hal istimewa yang dirasakan saat peringatan Hari Jadi Kabupaten Kampar tahun ini. Tercatat begitu banyak prestasi yang diraih dari perjuangan dan optimalisasi kerja yang dilakukan oleh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab Kampar. Misalnya, sebagai Juara Umum MTQ ke-38 Tingkat Provinsi Riau, Penghargaan Kota Terbersih se-Riau, Komisi Informasi (KI) Award 2019 Tentang Keterbukaan Informasi Publik se-Riau, Piala Adipura, Penghargaan Pelayanan Terbaik Nasional dari Ombudsman, Terbaik DAK se-Riau, dan tahun ini masih pelaporan keuangan Wajar Tanpa Pengecualian (WTP), serta KUD Sawit Jaya sebagai Koperasi Berprestasi Tingkat Nasional. Hal ini tentu saja dicapai dengan peluh keringat, sehingga perlu diapresiasi secara luas.
Bupati Kampar, H Catur Sugeng Susanto SH dalam beberapa kali pertemuan menyatakan bahwa prestasi yang diraih ini harus menjadi motivasi untuk terus memberikan yang hasil terbaik. Jangan sampai, prestasi ini tidak bisa dipertahankan. "Kita syukuri yang telah diraih. Saya menghargai segala upaya selama ini, kita terus berupaya memberikan hasil terbaik. Tahun 2020 kita berharap semua itu bisa kembali dapat kita raih serta ditambah. Segala lini akan diperkuat mencapai cita-cita bagi masyarakat Kampar ini. Semua capaian ini tak terlepas dari dukungan dari seluruh elemen masyarakat, begitu juga tokoh agama, tokoh masyarakat dan DPRD Kampar," sebut Catur Sugeng.
Tidak sampai disitu, Bupati Catur, juga berupaya untuk meraih perhatian Pemerintah Provinsi dan Pusat. Pemkab Kampar mengupayakan untuk mengusulkan Program Prioritas ke pemerintah pusat. Saat menghadiri Forum Perencanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Nasional (Musrenbangnas) beberapa waktu lalu, Peluncuran Visi Indonesia 2045 dan Penyerahan Rancangan Teknokratik RPJMN 2020-2024, Pemkab Kampar sudah mengusulkan program strategis ke Pemerintahan Pusat dan Pemerintah Provinsi Riau.
Komitmen untuk meningkatkan taraf kehidupan masyarakat yang ada di Kampar, juga secara kontinyu dilakukan. Dalam beberapa kali kunjungan lapangan, Gubernur Riau Drs Syamsuar Msi, selalu menyampaikan bahwa saat ini banyak produk unggulan yang bisa dikembangkan di Kampar. "Kita harus lebih banyak menggali kreatifitas, produksi dan selalu berinovasi terbaru," ungkap gubri memberikan motivasi. Hal senada juga menjadi perhatian Bupati Catur. Dia menyampaikan bahwa produk UMKM di Kampar sudah mulai meningkat.
"’Kita akan terus mencari solusi terbaik atas kendala yang dirasakan masyarakat, seperti permodalan dan pengembangan usaha," tambahnya.
Upaya lain juga dilakukan untuk mendapatkan dara Dana Bagi Hasil Kelapa Sawit dari Pemerintah Pusat. Dimana Provinsi Riau khususnya Kabupaten Kampar merupakan salah satu yang memiliki lahan Kelapa Sawit yang cukup luas. Dari 2,4 juta hektare lahan sawit di Riau di wilayah Kampar terdapat lahan seluas lebih kurang 416.393 hektare. "Hasil dana bagi hasil ini akan menjelaskan secara detail kontribusi perusahaan terhadap pembangunan daerah," tambahnya lagi. Tahniah untuk seluruh masyarakat Kampar. ***