Kamis, 26 Desember 2024

Pj Wako Pekanbaru Pastikan Stok Pangan dan Situasi Kota Aman Jelang Akhir Tahun

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru memastikan stok bahan pangan tersedia dan kondisi Kota Bertuah aman dan kondusif. Seperti melakukan peninjauan ke Pasar Induk dan menyiagakan personel Satpol PP.

Untuk memastikan stok pangan tersedia, Pemko Pekanbaru melakukan pemantauan ke Pasar Induk di dekat Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) , Selasa (10/12) malam.

Penjabat Wali Kota Pekanbaru Roni Rakhmat yang datang bersama sejumlah kepala dinas menilai, ketersediaan komoditas pangan harian terpantau aman dan tercukupi. ”Sejauh ini, pasokan bahan kebutuhan pokok yang masuk, baik cabai merah, bawang dan sayuran relatif lancar. Harga yang ada di pasar juga relatif masih stabil, tidak ada lonjakan,” kata Roni.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pekanbaru H Maisisco menambahkan, peninjauan dilakukan berkenaan dengan momen perayaan hari besar keagamaan nasional Natal 2024.

Ia menjelaskan, dalam beberapa bulan terakhir, harga bahan kebutuhan pokok di Kota Pekanbaru mengalami penurunan yang signifikan, sehingga menyumbang pada terjadinya deflasi selama beberapa bulan terakhir. Situasi tersebut semakin memberatkan karena daya beli masyarakat juga cenderung menurun.

”Tadi Pak Pj Wali Kota menanyakan langsung kepada koordinator pedagang  terkait kelancaran arus bahan pangan di Pasar Induk dan distribusinya ke pasar-pasar dan harga bahan kebutuhan pokok yang ada di Kota Pekanbaru,” ucapnya.

Sementara itu, berdasarkan pantauan Riau Pos di sejumlah pasar tradisional di Kota Pekanbaru, Rabu (11/12), harga keperluan pokok masih fluktuatif. Di mana untuk harga komoditas pangan yang mengalami kenaikan yaitu harga ayam potong, telur, bawang merah dan tomat, ayam potong juga ikut mengalami kenaikan harga mencapai Rp30.000/kg, dari sebelumnya di kisaran Rp25-26.000, telur juga merangkak naik, dari sebelumnya pada kisaran Rp46.000 menjadi Rp49.500 per papan.

Baca Juga:  Riau Pos Fun Bike 2024 Akan Dibuka Pj Wako Pekanbaru

Selain itu, ada pula cabai merah, sejauh ini harganya relatif  masih rendah, yakni pada kisaran Rp38-39.000/kg untuk cabai merah bukit, cabai merah jawa, cabai merah medan, harganya masih berkisar Rp29.000 sampai 30.000/kg.

Salah seorang pedagang di pasar Dupa Kencana Tika, saat ini harga kebutuhan pokok khususnya cabai merah dan bawang masih mengalami fluktuasi harga. Dimana disaat akses lalulintas Sumbar -Riau terganggu hanya cabai merah dari Sumbar yang mengalami peningkatan, namun untuk cabai merah jawa dan medan masih tidak terlalu mengalami kenaikan yang signifikan.

Meskipun begitu, untuk tomat sampai saat ini masih belum tampak mengalami penurunan harga yaitu Rp 18.000-Rp20.000 /kg. Hal ini membuat pedagang kesulitan dalam menjual tomat di pasaran.

”Kalau harga masih naik turun m tapi yang teras itu tomat sudah dua bulan lebih tak ada penurunan harga. Kami takutnya dekat nataru harga kebutuhan pokok naik lagi, seperti beberapa tahun terakhir, ini bisa berdampak pada daya beli masyarakat yang sampai sekarang masih belum stabil,” ujarnya.

Personel Satpol PP Siaga

Sementara itu, sebanyak 50 hingga 70 personel akan diturunkan oleh Pemerintah Kota Pekanbaru guna memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat Kota Pekanbaru saat perayaan Natal dan tahun Baru (Nataru) 2025.

Baca Juga:  Babak Pertama, PSPS Unggul 2-1

Kepala Satuan Pol PP Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian, Kamis (12/12) puluhan personel ini nantinya akan ditempatkan pada titik-titik yang telah ditentukan bersama pihak kepolisian.

Namun untuk titik yang akan dilakukan penjagaan, pihaknya masih menunggu informasi dari pihak Polresta Pekanbaru.

”Untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru 2024 ini, kita masih menunggu informasi dari pihak kepolisian. Karena nantik akan dilaksanakan rapat-rapat koordinasi untuk pelaksanaan pengamanan,” katanya

Diungkapkan Zulfahmi lagi, kegiatan pengamanan ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilakukan oleh Satpol PP Kota Pekanbaru bersama tim kepolisian dan TNI.

Hal ini juga sebagai langkah membantu pihak kepolisian untuk pelaksanaan pengamanan di pospam dan posyan yang akan dibentuk oleh Polresta.

”Untuk sementara kami masih menunggu informasi atau koordinasi terkait dengan hal ini,” ucapnya.

Zulfahmi Adrian mengungkapkan, pihaknya siap membantu pihak kepolisian dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru dengan menyiapkan personil. Dimana ada sekitar 50 sampai dengan 70 personil Satpol-PP Kota Pekanbaru yang siap membantu pengamanan Nataru 2025 mendatang.

Zulfahmi Adrian berharap bersama-sama menciptakan suasana yang kondusif, agar pelaksanaan Natal dan Tahun Baru 2025 bisa berjalan dengan aman,dan lancar.

”Kami mengimbau masyarakat untuk ikut mendukung dan berpartisipasi untuk bersama-sama dengan pemerintah dan aparat keamanan mewujudkan keamanan, ketertiban, ketentraman diwilayahnya masing-masing,” tegasnya.(ayi)

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Menjelang perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), Pemerintah Kota (Pemko) Pekanbaru memastikan stok bahan pangan tersedia dan kondisi Kota Bertuah aman dan kondusif. Seperti melakukan peninjauan ke Pasar Induk dan menyiagakan personel Satpol PP.

Untuk memastikan stok pangan tersedia, Pemko Pekanbaru melakukan pemantauan ke Pasar Induk di dekat Terminal Bandar Raya Payung Sekaki (BRPS) , Selasa (10/12) malam.

- Advertisement -

Penjabat Wali Kota Pekanbaru Roni Rakhmat yang datang bersama sejumlah kepala dinas menilai, ketersediaan komoditas pangan harian terpantau aman dan tercukupi. ”Sejauh ini, pasokan bahan kebutuhan pokok yang masuk, baik cabai merah, bawang dan sayuran relatif lancar. Harga yang ada di pasar juga relatif masih stabil, tidak ada lonjakan,” kata Roni.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pekanbaru H Maisisco menambahkan, peninjauan dilakukan berkenaan dengan momen perayaan hari besar keagamaan nasional Natal 2024.

- Advertisement -

Ia menjelaskan, dalam beberapa bulan terakhir, harga bahan kebutuhan pokok di Kota Pekanbaru mengalami penurunan yang signifikan, sehingga menyumbang pada terjadinya deflasi selama beberapa bulan terakhir. Situasi tersebut semakin memberatkan karena daya beli masyarakat juga cenderung menurun.

”Tadi Pak Pj Wali Kota menanyakan langsung kepada koordinator pedagang  terkait kelancaran arus bahan pangan di Pasar Induk dan distribusinya ke pasar-pasar dan harga bahan kebutuhan pokok yang ada di Kota Pekanbaru,” ucapnya.

Sementara itu, berdasarkan pantauan Riau Pos di sejumlah pasar tradisional di Kota Pekanbaru, Rabu (11/12), harga keperluan pokok masih fluktuatif. Di mana untuk harga komoditas pangan yang mengalami kenaikan yaitu harga ayam potong, telur, bawang merah dan tomat, ayam potong juga ikut mengalami kenaikan harga mencapai Rp30.000/kg, dari sebelumnya di kisaran Rp25-26.000, telur juga merangkak naik, dari sebelumnya pada kisaran Rp46.000 menjadi Rp49.500 per papan.

Baca Juga:  Gelar Aneka Lomba, Hadirkan Sabyan Gambus di Penutupan

Selain itu, ada pula cabai merah, sejauh ini harganya relatif  masih rendah, yakni pada kisaran Rp38-39.000/kg untuk cabai merah bukit, cabai merah jawa, cabai merah medan, harganya masih berkisar Rp29.000 sampai 30.000/kg.

Salah seorang pedagang di pasar Dupa Kencana Tika, saat ini harga kebutuhan pokok khususnya cabai merah dan bawang masih mengalami fluktuasi harga. Dimana disaat akses lalulintas Sumbar -Riau terganggu hanya cabai merah dari Sumbar yang mengalami peningkatan, namun untuk cabai merah jawa dan medan masih tidak terlalu mengalami kenaikan yang signifikan.

Meskipun begitu, untuk tomat sampai saat ini masih belum tampak mengalami penurunan harga yaitu Rp 18.000-Rp20.000 /kg. Hal ini membuat pedagang kesulitan dalam menjual tomat di pasaran.

”Kalau harga masih naik turun m tapi yang teras itu tomat sudah dua bulan lebih tak ada penurunan harga. Kami takutnya dekat nataru harga kebutuhan pokok naik lagi, seperti beberapa tahun terakhir, ini bisa berdampak pada daya beli masyarakat yang sampai sekarang masih belum stabil,” ujarnya.

Personel Satpol PP Siaga

Sementara itu, sebanyak 50 hingga 70 personel akan diturunkan oleh Pemerintah Kota Pekanbaru guna memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat Kota Pekanbaru saat perayaan Natal dan tahun Baru (Nataru) 2025.

Baca Juga:  Lebih 300 Km Jalan Kota Rusak

Kepala Satuan Pol PP Kota Pekanbaru, Zulfahmi Adrian, Kamis (12/12) puluhan personel ini nantinya akan ditempatkan pada titik-titik yang telah ditentukan bersama pihak kepolisian.

Namun untuk titik yang akan dilakukan penjagaan, pihaknya masih menunggu informasi dari pihak Polresta Pekanbaru.

”Untuk pengamanan Natal dan Tahun Baru 2024 ini, kita masih menunggu informasi dari pihak kepolisian. Karena nantik akan dilaksanakan rapat-rapat koordinasi untuk pelaksanaan pengamanan,” katanya

Diungkapkan Zulfahmi lagi, kegiatan pengamanan ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang dilakukan oleh Satpol PP Kota Pekanbaru bersama tim kepolisian dan TNI.

Hal ini juga sebagai langkah membantu pihak kepolisian untuk pelaksanaan pengamanan di pospam dan posyan yang akan dibentuk oleh Polresta.

”Untuk sementara kami masih menunggu informasi atau koordinasi terkait dengan hal ini,” ucapnya.

Zulfahmi Adrian mengungkapkan, pihaknya siap membantu pihak kepolisian dalam pengamanan Natal dan Tahun Baru dengan menyiapkan personil. Dimana ada sekitar 50 sampai dengan 70 personil Satpol-PP Kota Pekanbaru yang siap membantu pengamanan Nataru 2025 mendatang.

Zulfahmi Adrian berharap bersama-sama menciptakan suasana yang kondusif, agar pelaksanaan Natal dan Tahun Baru 2025 bisa berjalan dengan aman,dan lancar.

”Kami mengimbau masyarakat untuk ikut mendukung dan berpartisipasi untuk bersama-sama dengan pemerintah dan aparat keamanan mewujudkan keamanan, ketertiban, ketentraman diwilayahnya masing-masing,” tegasnya.(ayi)

Follow US!
http://riaupos.co/
Youtube: @riauposmedia
Facebook: riaupos
Twitter: riaupos
Instagram: riaupos.co
Tiktok : riaupos
Pinterest : riauposdotco
Dailymotion :RiauPos

Berita Lainnya

Terbaru

Terpopuler

Trending Tags

Rubrik dicari