Tantang Kawasaki, Honda Siapkan Mesin V Twin Supercharged
JAKARTA(RIAUPOS.CO)– Teknologi pendongkrak tenaga berupa turbocharger dan supercharged mungkin sudah biasa pada mobil. Namun, pada sepeda motor, di industri tersebut baru ada Kawasaki yang menerapkan mesin supercharged yakni di Kawasaki Ninja H2 dan Z H2 dengan mesin inline empat silinder 1.000 cc.
Namun kini, tampaknya Kawasaki akan memiliki pesaing. Rival terdekatnya, Honda dikabarkan baru saja memperbarui paten mesinnya yang akan menggunakan supercharged yakni V Twin Supercharged.
Dikutip JawaPos.com dari RideApart, Rabu (15/1), paten Honda untuk mesin supercharged diketahui telah beredar selama beberapa tahun. Hal tersebut memberikan tanda bahwa Kawasaki mungkin akan segera memiliki pesaing di bidang mesin supercharged atau forced induction.
Setelah paten tersebut sempat ‘dingin’, Honda baru-baru ini memberikan sinyal kembali dengan memperbarui patennya untuk mesin V-twin supercharged. Seperti bisa dilihat pada gambar, paten desain menunjukkan tampilan motor dan tata ruang mesin tampak cukup kokoh.
Render desain tersebut memberi gambaran yang bagus tentang apa yang tampaknya sedang dikerjakan oleh Honda. Ini menggabungkan isyarat gaya motor yang dipinjam dari jajaran Neo-Sports Caferacer dan DNA Monster Ducati generasi tua.
Tidak ada sepeda motor Honda saat ini seperti terlihat dalam render yang dipatenkan, yang menunjukkan kemungkinan penambahan model baru ke jajaran telanjang.
V-twin injeksi langsung supercharged disebut sebagai mesin pembakaran internal dengan supercharger untuk kendaraan jenis saddle-ride. Mesin pembakaran internal adalah mesin pembakaran internal tipe-V yang salah satu silinder depan dan belakang diberikan perangkat throttle TBW.
Paten diajukan pada 2017 dan diterbitkan pada Januari 2020. Patut ditunggu motor Honda dengan mesin V Twin Supercharged.
Editor :Deslina
Sumber: jawapos.com
Tantang Kawasaki, Honda Siapkan Mesin V Twin Supercharged
JAKARTA(RIAUPOS.CO)– Teknologi pendongkrak tenaga berupa turbocharger dan supercharged mungkin sudah biasa pada mobil. Namun, pada sepeda motor, di industri tersebut baru ada Kawasaki yang menerapkan mesin supercharged yakni di Kawasaki Ninja H2 dan Z H2 dengan mesin inline empat silinder 1.000 cc.
- Advertisement -
Namun kini, tampaknya Kawasaki akan memiliki pesaing. Rival terdekatnya, Honda dikabarkan baru saja memperbarui paten mesinnya yang akan menggunakan supercharged yakni V Twin Supercharged.
Dikutip JawaPos.com dari RideApart, Rabu (15/1), paten Honda untuk mesin supercharged diketahui telah beredar selama beberapa tahun. Hal tersebut memberikan tanda bahwa Kawasaki mungkin akan segera memiliki pesaing di bidang mesin supercharged atau forced induction.
- Advertisement -
Setelah paten tersebut sempat ‘dingin’, Honda baru-baru ini memberikan sinyal kembali dengan memperbarui patennya untuk mesin V-twin supercharged. Seperti bisa dilihat pada gambar, paten desain menunjukkan tampilan motor dan tata ruang mesin tampak cukup kokoh.
Render desain tersebut memberi gambaran yang bagus tentang apa yang tampaknya sedang dikerjakan oleh Honda. Ini menggabungkan isyarat gaya motor yang dipinjam dari jajaran Neo-Sports Caferacer dan DNA Monster Ducati generasi tua.
Tidak ada sepeda motor Honda saat ini seperti terlihat dalam render yang dipatenkan, yang menunjukkan kemungkinan penambahan model baru ke jajaran telanjang.
V-twin injeksi langsung supercharged disebut sebagai mesin pembakaran internal dengan supercharger untuk kendaraan jenis saddle-ride. Mesin pembakaran internal adalah mesin pembakaran internal tipe-V yang salah satu silinder depan dan belakang diberikan perangkat throttle TBW.
Paten diajukan pada 2017 dan diterbitkan pada Januari 2020. Patut ditunggu motor Honda dengan mesin V Twin Supercharged.
Editor :Deslina
Sumber: jawapos.com